-TINJAUAN FIQH SIYASAH TERHADAP PERAN LEMBAGA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA (LPMD) DALAM MENGGERAKKAN KEBIJAKAN KEPALA DESA (STUDI DI DESA BIHA KECAMATAN PESISIR SELATAN KABUPATEN PESISIR BARAT)

Fitri, Apri Yanti (2018) -TINJAUAN FIQH SIYASAH TERHADAP PERAN LEMBAGA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA (LPMD) DALAM MENGGERAKKAN KEBIJAKAN KEPALA DESA (STUDI DI DESA BIHA KECAMATAN PESISIR SELATAN KABUPATEN PESISIR BARAT). Undergraduate thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of SKRIPSI.pdf]
Preview
PDF
Download (1MB) | Preview

Abstract

Menurut Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan Desa. Dijelaskan bahwa dalam menjalankan tugas dan kewajiban Kepala Desa sebagai penanggungjawab utama dibidang pembangunan dibantu oleh LPMD. LPMD mengemban fungsi sebagai wadah dari segala kegiatan pembangunan di desa. Dalam pengelolaan keuangan desa, Kepala Desa mempunyai kewenangan menetapkan kebijakan tentang pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBD). Dan dalam pengelolaan keuangan desa hendaklah didasari pada asas-asas yaitu Partisipatif, Tansparan dan Akuntabel. Namun permasalahan di Desa Biha setelah diamati dalam pengelolaan keuangan desa tidak memenuhi asas-asas salah satunya transparan. Suatu desa mempunyai Lembaga Kemasyarakatan salah satunya LPMD sebagai wadah dari segala kegiatan pembangunan, membantu tugas dan kewajiban Kepala Desa. Dengan adanya LPMD seharusnya kegiatan pembangunan desa disetarakan untuk semua dusun, namun di Desa Biha hanya difokuskan pada satu dusun,sehingga timbul rasa cemburu sosial dalam masyarakat. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana peran Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa dalam menggerakkan kebijakan kepala desa dan bagaimana tinjauan fiqh siyasah terhadap peran Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa dalam menggerakkan kebijakan kepala desa dan untuk mengetahui peran Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa dalam fiqh siyasah. Penelitian menggunakan suatu metode deskriptif kualitatif yaitu peneliti terjun ke lapangan, mempelajari, mencatat, menganalisis, menafsirkan dan melaporkan serta menarik simpulan-simpulan dari proses tersebut. Analisis data yang diperoleh dilakukan dengan cara analisis kualitatif yaitu analisis kualitatif dengan metode yang bersifat deskriptif analisis dan tehnik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan dengan cara analisis kualitatif yaitu menggunakan teknik berpikir. Salah satu fungsi Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa adalah Pelaksana Pembangunan Desa yang dilaksanakan oleh pemerintah Desa dengan melibatkan seluruh potensi masyarakat Desa. Kepala Desa memiliki kedudukan sebagai pemimpin desa yang bertanggung jawab atas terlaksananya pembangunan desa dimana perannya sebagai ujung tombak pembangunan, pemegang kekuasaan tertinggi di desa, yang berhak atas keputusan-keputusan penting dalam desa, mengarahkan, menampung aspirasi masyarakat, serta mengayomi masyarakatnya sehingga turut bekerja sama dalam pembangunan itu sendiri

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Siyasah (Hukum Tata Negara)
Divisions: Fakultas Syariah > Siyasah (Hukum Tata Negara)
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 27 Sep 2018 07:10
Last Modified: 27 Sep 2018 07:10
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/4504

Actions (login required)

View Item View Item