PELAKSANAAN OTONOMI DESA MENURUT FIQIH SIYASAH (Studi di Desa Negeri Campang Jaya Kecamatan Sungkai Tengah Kabupaten Lampung Utara)

MARSELA, REKA (2018) PELAKSANAAN OTONOMI DESA MENURUT FIQIH SIYASAH (Studi di Desa Negeri Campang Jaya Kecamatan Sungkai Tengah Kabupaten Lampung Utara). Undergraduate thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of SKRIPSI.pdf]
Preview
PDF
Download (1MB) | Preview

Abstract

Pelaksanaan pembangunan Desa di laksanakan oleh pemerintah Desa dengan melibatkan seluruh potensi masyarakat Desa. Kepala desa memiliki kedudukan sebagai pemimpin desa yang bertanggungjawab atasterlaksananya pembangunan desa dimana perannya sebagai ujung tombak pembangunan pemegang kekuasaan tertinggi di desa, yang berhak atas keputusan-keputusan penting dalam mengarahkan, menampung aspirasi masyarakat serta mengayomi masyarakatnya sehingga turut berkerja sama dalam pembangunan itu sendiri. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana Pelaksanaan Otonomi Desa di Desa Negeri Campang Jaya Kec.Sungkai Tengah Kab. Lampung Utara, dan Bagaimana pandangan Fiqih Siyasah terhadap Pelaksanaan Otonomi di Desa Negeri Campang Jaya Kec. Sungkai Tengah Kab. Lampung Utara. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui pelaksanaan Otonomi Desa di Desanegeri Campang Jaya apakah sudah berdasarkan atas tujuan Undang-Undangotonomi desa dan untuk mengetahui apakah pelaksanaan otonomi desa di Desa Negeri Campang Jaya sudahberjalan di atas kemaslahatan umat atau masyarakat secara fiqih siyasah. Penelitian ini menggunakan suatu metode deskriptif analisis, penelitian ini termasuk jenis penelitian kualitatif yaitu penelitian terjun kelapangan, mempelajari, mencatat, menganalisis, menapsirkan dan melaporkan serta menarik simpulan-simpulandari proses tersebut. Analisi data yang di peroleh dilakukan dengan cara analisis kualitatif yaitu analisis kualitatif dengan metode yang bersifat deskriptif analisi data dan metode induktif. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan otonomi desa di Desa Negeri Campang Jaya secara umum belum cukup baik dalam hal ini dapat dilihat dari keterkurangannya sarana sosial (klinik) atau dalam mengakses kesehatan. Dalam pelaksanaannya, Desa Negeri Campang Jaya telah menjalakan program kerjanya sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Nomor 06 Tahuns 2014 seperti dengan mengadakan pos pelayanan terpadu secara rutin, mengadakan perbaikan jalan, melakukan pembuatan saluran irigasi, penataan pasar dan lain sebagainya. Meskipun demikian, masih ada program kerja yang belum menjawab kebutuhan masyarakat desa karena implementasi dari berbagai kewenangan desa tersebut ternyata belum seluruhnya efektif dijalankan sedangkan masyarakat desa sangat membutuhkan program kerja atau mekanisme yang diperkerjakan dapat sesuai dengan harapan, namun pada kenyataannya masih saja ada yang belem terealisasikan seperti tidak adanya sarana sosial (klinik) atau pusat kesehatan, serta kurangnya sosialisasi kepala Desa terhadap masyarakat sehingga kewenangan tersebut tidak berjalan dengan baik. Di antara tugas dan kewajiban pemerintahan Desa Negeri Campang Jaya juga harus menjamin keamanan dan ketertiban bagi masyarakat dalam menjalankan segala aspek kehidupan. Dan juga dapat menyelesaikan atau bahkan dapat mencegah terjadinya perselisihan di tengah-tengah masyarakat. Sedangkan dalam fiqih siyasah, tugas terpenting dari kepala pemerintahan beserta aparatnya adalah memajukan pembangunan terutama dalam hal ekonomi demi meningkatkan taraf hidup masyarakat Desa Negeri Campang Jaya.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Siyasah (Hukum Tata Negara)
Divisions: Fakultas Syariah > Siyasah (Hukum Tata Negara)
Depositing User: ADMINLIB PERPUSTAKAAN
Date Deposited: 17 Sep 2018 03:39
Last Modified: 17 Sep 2018 03:39
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/4437

Actions (login required)

View Item View Item