TINJAUAN HUKUM ISLAM TENTANG STRATEGI PEMASARAN DENGAN MENGGUNAKAN JASA ENDORSEMENT PADA KLINIK KECANTIKAN (Studi Kasus di Sumia Clinic Bandar Lampung)

Yuliana, Y (2018) TINJAUAN HUKUM ISLAM TENTANG STRATEGI PEMASARAN DENGAN MENGGUNAKAN JASA ENDORSEMENT PADA KLINIK KECANTIKAN (Studi Kasus di Sumia Clinic Bandar Lampung). Undergraduate thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of SKRIPSI FIX Z.pdf]
Preview
PDF
Download (1MB) | Preview

Abstract

Kegiatan promosi melalui media sosial instagram merupakan salah satu strategi promosi yang sedang booming atau paling banyak dilakukan oleh perusahaan saat ini, Promosi penjualan sangat dibutuhkan untuk menarik konsumen dan untuk menambah hasil pendapatan suatu perusahaan, salah satu nya yaitu menggunakan celebrity endorser/selebgram. Penggunaan celebrity endorser diharapkan mampu menarik perhatian konsumen, meningkatkan pembelian dan mempengaruhi minat beli konsumen. Meskipun metode tersebut sedang booming dilakukan oleh para pelaku bisnis maupun artisnya, tidak sedikit pelaku bisnis dan artisnya melakukan promosi secara berlebihan dan tidak sesuai dengan kenyataan. Hal tersebut beresiko pada ketidakpuasan dan kekecewaan terhadap konsumen. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana pelaksanaan strategi pemasaran dengan menggunakan jasa endorsement yang terjadi di Sumia Clinic dan bagaimana tinjauan hukum Islam tentang strategi pemasaran dengan menggunakan jasa endorsement di Sumia Clinic?. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan strategi pemasaran dengan menggunakan jasa endorsement pada klinik kecantikan di Sumia Clinic Bandar Lampung dan untuk mengetahui strategi pemasaran dengan menggunakan jasa endorsement pada klinik kecantikan yang terjadi di Sumia Clinic dalam perspektif hukum Islam. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif yang bersifat deskriptif analisis, serta merupakan jenis penelitian lapangan (field research) dan kepustakaan (library research). Untuk mendapatkan data yang valid digunkaan metode data, yaitu melalui observasi dan wawancara. Sumber data dalam penelitian ini ada dua yaitu sumber data primer dan sekunder. Setelah data terkumpul maka dianalisis menggunakan metode berfikir deduktif. Hasil penelitian dikemukakan bahwa pelaksanaan strategi pemasaran dengan menggunakan jasa endorsement yang terjadi di Sumia Clinic kedua belah pihak tidak teliti dalam memberi maupun menerima endorse, pelaku bisnis tidak selektif dalam merekrut selebriti endorse/selebgram begitu pula endorse/selebgram tidak teliti dalam menerima endorse yang semata-mata hanya ingin bayarannya saja. Selebriti endorse/selebgram terkesan melebih-lebihkan dan pada akhirnya sampai pada tingkat kebohongan, sehingga konsumen merasa dirugikan, hal tersebut pun mengurangi nilai keberkahan. Menurut hukum Islam promosi yang mengandung unsur kebohongan dan penipuan serta memberikan informasi yang tidak sesuai dengan kenyataan kepada konsumen, hal tersebut dalam Islam disebut penipuan (dilarang). Islam melarang segala bentuk bisnis yang didalamnya ada unsur kebohongan karena dapat menyebabkan kerugian, kezaliman, serta dapat menimbulkan permusuhan dan percekcokan. Pelaku bisnis dan selebriti endorse di Sumia Clinic belum menggunakan etika bisnis Islam yang seharusnya berlaku.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Muamalah (Hukum Ekonomi Syariah)
Divisions: Fakultas Syariah > Muamalah (Hukum Ekonomi Syariah)
Depositing User: Users 516 not found.
Date Deposited: 07 May 2018 02:42
Last Modified: 07 May 2018 02:42
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/3541

Actions (login required)

View Item View Item