TINJAUAN FIQIH SIYASAH IDARIYAH TERHADAP SARANA DAN PRASARANA DINAS SOSIAL KABUPATEN PESISIR BARAT DALAM UPAYA REHABILITASI ORANG DENGAN GANGGUAN JIWA

ASMA, RITA (2024) TINJAUAN FIQIH SIYASAH IDARIYAH TERHADAP SARANA DAN PRASARANA DINAS SOSIAL KABUPATEN PESISIR BARAT DALAM UPAYA REHABILITASI ORANG DENGAN GANGGUAN JIWA. Diploma thesis, UIN Raden Intan Lampung.

	PDF Download (2MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK Dinas Sosial Kabupaten Pesisir Barat sangat berperan dalam merehabilitasi orang dengan gangguan jiwa,namun belum di dukung oleh sarana dan prasarana yang memadai. Alasannya bahwa peran dinas sosial hanya mempasilitasi warga bina sosial menjelang dirujuknya pasien ke rumah sakit jiwa provinsi. kegiataan rehabilitasi yang dilakukan di sini salah satunya adalah rehsbilitasi sederhana seperti bercakap-cakap atau mengajak berkomunikasi dengan ODGJ untuk menstimulan ingatannya dan kegiatan jalan-jalan di sekitara Panti Dinas Sosial Kabupaten Pesisir Barat untuk meningatkan kesehatan fisik agar bugar. Rehabilitasi tersebut memang ada dan selalu dijalankan kepada ODGJ yang ada di Panti Dinas Sosial Kabupaten Pesisir Barat. Rumusan masalahnya ialah, 1) bagaimana kelengkapan sarana dan prasarana yang mendukung peran dinas sosial di kabupaten pesisir barat dalam Upaya Rehabilitasi Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) dan 2) Bagaimana Tinjauan Fiqih Siyasah Idariyah terhadap Upaya Rehabilitasi Dinas Sosial Pesisir Barat terhadap Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODJG). Penelitian ini tergolong penelitian lapangan (field research) penelitian ini termasuk penelitian kualitatif yang bersifat deskriftif. Sumber data berasal dari data primer merupakan hasil observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan data sekunder berasal dari literature yang terkait dengan penelitian. Populasi penelitian ini merupakan 21 ODGJ yang terdata oleh dinas sosial kabupaten pesisir barat, sampel yang diambil sebanyak 6 orang yang terdiri dari 1 orang kepala dinas social pesisir barat dan 5 orang yang membidangi rehabilitasi orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa, Dinas Sosial Kabupaten Pesisir Barat dengan rehabilitasi dan kebijakan penanganannya sudah memiliki kesesuaian dengan apa yang ada dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku. Baik dalam peraturan daerah provinsi lampung Nomor 42 tahun 2016. Dinas social kabupaten pesisir barat secara tindakan belum berjalan optimal, hal ini disebabkan karena belum adanya fasilitas yang mendukung sebagai tempat rehabilitasi untuk mengajak warga dinas social dalam menerapkan kemampuan dan berkarya maka berdasarkan argument dalam permasalahan tersebut perlu di teliti konferensif. Peran Dinas Sosial Kabupaten Pesisir Barat dalam fiqih siyasah dalam hal ini siyasah idariyah sesuai dan tidak bertentangan dengan kaidah-kaidah yang ada dalam fiqih siyasah. Bahwasanya Dinas Sosial disetarakan dengan gubernur dalam konteks Negara yang bernafaskan Islam. Keduanya memiliki tugas yang sama yaitu untuk mewujudkan kemashlahatan umat. Kata Kunci: Dinas Sosial, ODGJ, Fiqih Siyasah Idariyah.

Actions (login required)

View Item