PELAKSANAAN P5 DALAM PEMBELAJARAN PKN KELAS IV DI MIN 11 BANDAR LAMPUNG

Selvia, Ardella (2024) PELAKSANAAN P5 DALAM PEMBELAJARAN PKN KELAS IV DI MIN 11 BANDAR LAMPUNG. Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

	PDF Download (3MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK Profil Pelajar Pancasila dicapai dalam program Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila melalui pembelajaran dalam berbagai disiplin ilmu untuk mengobservasi dan mengatasi isu dalam lingkungan sekitar peserta didik. Sesuai dengan namanya, Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dilaksanakan dengan pendekatan Project-Based Learning, sehingga peserta didik diberi kesempatan agar lebih aktif, interaktif, dan kontekstual, dan mendapat pengalaman secara langsung dengan lingkungan sekitar yang dapat menguatkan nilai karakter dalam Profil Pelajar Pancasila. Dari hasil observasi yang dilakukan di MIN 11 Bandar Lampung tepatnya di kelas 4 pada proses kegiatan belajar mengajar PKN terlihat bahwa beberapa peserta didik MIN 11 Bandar Lampung melanggar kewajibannya dalam kegiatan belajar mengajar di dalam kelas. Pelajar kelas 4 MIN 11 Bandar Lampung. Hal ini lalai terhadap melaksanakan proses kegiatan belajar mengajar di dalam kelas, seperti tidak memeperhatikan guru saat proses belajar, mengobrol di dalam kelas dan mengganggu temannya di dalam kelas pada saat belajar. Hal tersebut menunjukkan perlu adanya upaya untuk karakter, sikap yang baik, dan rasa saling menghargai pada diri siswa pada saat proses pelajaran berlangsung. Berdasarkan latar belakang di atas menjadi dasar pemikiran peneliti untuk meneliti “Pelaksanaan P5 Dalam Pembelajaran PKN Kelas IV Di MIN 11 Bandar Lampung”. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif-deskriptif yaitu pendekatan penelitian yang berusaha mendesripsikan suatu gejala, peristiwa, kejadian yang terjadi sekarang yang dimana penelitian ini memotret peristiwa dan kejadian yang terjadi menjadi focus perhatiannya untuk kemudian di jabarkan sebagimana adanya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di MIN 11 Bandar Lampung sudah menerapkan kurikulum merdeka yaitu di kelas I dan IV, Hal-hal yang telah diterapkan dalam pembelajarn kurikulum merdeka yaitu pembelajaran berbasis proyek, penggunaan perangkat ajar seperti Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) dan Modul Ajar, dan ditemukan juga adanya hambatan yaitu menyusun Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) dan membuatnya dalam bentuk Modul Ajar, iv kesulitan dalam menentukan metode dan strategi pembelajaran yang tepat serta dalam pelaksanaan pembelajaran berbasis proyek. Kunci suksesnya penerapan kurikulum merdeka yaitu pendidik dan peserta didik meningkatkan mindset ingin melakukan terobosan baru agar hasil yang dicapai dapat maksimal. Semenjak penerapan kurikulum merdeka pada dua tahun terakhir di MIN 11Bandar Lampung pendidik melakukan perubahan pola pikir demi tercapainya tujuan pendidikan secara efektif, membuat strategi dan didukung dengan penerapan kompetensi pada pendidik. Terlihat karakter peserta didik kelas IV di MIN 11 Bandar Lampung yang sesuai dengan nilai-nilai pancasila atau disebut dengan wujud profil pelajar pancasila, kurikulum merdeka ikut andil dalam peningkatan karakter peserta didik karena pada kurikulum merdeka belajar peserta didik tidak hanya dibentuk untuk cerdas namun juga dibentuk untuk memiliki karatker sesuai dengan nilai pancasila. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila merupakan program kurikulum merdeka yang tidak ada pada kurikulum sebelumnya untuk menguatkan berbagai kompetensi dalam profil pelajar pancasila. Hal inilah yang saling berkaitan dan menjadi faktor pendukung peningkatan prestasi dan juga karakter peserta didik kelas IV di MIN 11 Bandar Lampung. Kata Kunci: P5, PKN, Kurikulum merdeka, MIN 11 Bandar Lampung. v ABSTRACT The Pancasila Student Profile is achieved in the Pancasila Student Profile Strengthening Project program through learning in various scientific disciplines to observe and overcome issues in the environment around students. As the name suggests, the Project for Strengthening the Pancasila Student Profile is implemented using a Project-Based Learning approach, so that students are given the opportunity to be more active, interactive and contextual, and gain direct experience with the surrounding environment which can strengthen the character values in the Pancasila Student Profile. From the results of observations carried out at MIN 11 Bandar Lampung, precisely in class 4, during the PKN teaching and learning activities process, it can be seen that several MIN 11 Bandar Lampung students violated their obligations in teaching and learning activities in the classroom. 4th grade student at MIN 11 Bandar Lampung. This is negligent in carrying out the process of teaching and learning activities in the classroom, such as not paying attention to the teacher during the learning process, chatting in class and disturbing friends in class while studying. This shows that there is a need to strive for character, good attitudes and mutual respect for students during the learning process. Based on the background above, this is the basis for the researcher's thinking in researching "Implementation of the Independent Learning Curriculum in PKN Learning and Implementation of P5 DI MIN 11 Bandar Lampung". The approach used in this research is a qualitative-descriptive approach, namely a research approach that attempts to describe a symptom, event, event that is happening now, where this research photographs events and events that occur and becomes the focus of attention and then describes it as it is. The results of the research show that at MIN 11 Bandar Lampung the independent curriculum has been implemented, namely in classes I and IV. Things that have been implemented in the independent curriculum learning are project-based learning, the use of teaching tools such as Learning Objective Flow (ATP) and Teaching Modules, and There were also obstacles found, namely compiling a Learning Objective Flow (ATP) and making it in the form vi of a Teaching Module, difficulties in determining appropriate learning methods and strategies and in implementing project-based learning. The key to successful implementation of the independent curriculum is that educators and students increase the mindset of wanting to make new breakthroughs so that the results achieved can be maximized. Since the implementation of the independent curriculum in the last two years at MIN 11 Bandar Lampung, educators have changed their mindset in order to achieve educational goals effectively, creating strategies and supporting this by applying competencies to educators. It can be seen that the character of class IV students at MIN 11 Bandar Lampung is in accordance with Pancasila values or what is known as the form of the Pancasila student profile. The independent curriculum contributes to improving the character of students because in the independent learning curriculum students are not only formed to be intelligent but are also formed. to have characteristics in accordance with Pancasila values. The Strengthening Pancasila Student Profile Project is an independent curriculum program that did not exist in the previous curriculum to strengthen various competencies in the Pancasila student profile. These things are interrelated and are supporting factors in increasing the achievement and character of class IV students at MIN 11 Bandar Lampung. Keywords: P5, PKN, Independent curriculum, MIN 11 Bandar Lampung.

Actions (login required)

View Item