TINJAUAN HUKUM ISLAM DAN HUKUM POSITIF TERHADAP JUAL BELI BARANG TIRUAN SEPATU MEREK INTERNASIONAL ADIDAS (Studi Kasus Pada Toko Sepatu Feetland Bandar Lampung dan Toko Adidas Mall Boemi Kedaton Bandar Lampung)

Sulthon, S (2018) TINJAUAN HUKUM ISLAM DAN HUKUM POSITIF TERHADAP JUAL BELI BARANG TIRUAN SEPATU MEREK INTERNASIONAL ADIDAS (Studi Kasus Pada Toko Sepatu Feetland Bandar Lampung dan Toko Adidas Mall Boemi Kedaton Bandar Lampung). Undergraduate thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of COVER]
Preview
PDF (COVER)
Download (94kB) | Preview
[thumbnail of ABSTRAK]
Preview
PDF (ABSTRAK)
Download (15kB) | Preview
[thumbnail of HALAMAN DEPAN]
Preview
PDF (HALAMAN DEPAN)
Download (203kB) | Preview
[thumbnail of SKRIPSI]
Preview
PDF (SKRIPSI)
Download (1MB) | Preview

Abstract

Saat ini sering terjadi jual beli barang tiruan menggunakan merek ternama yang dengan sengaja ditempelkan pada produk tiruannya, salah satu toko yang menjual produk merek ternama tersebut adalah toko Feetland Bandar Lampung. Toko Feetland Bandar Lampung menjual bermacam-macam jenis produk sepatu tiruan bermerek Internasional Adidas. Namun dari jual beli tersebut ada kaitannya dengan hukum jual beli di Indonesia yang menyinggung tentang tidak diperbolehkaannya jual beli barang tiruan. Tetapi dewasa ini masih banyak sekali toko-toko yang menjual barang tiruan dan belum adanya sanksi yang nyata bagi yang terlibat di dalam jual beli tersebut. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana praktik jual beli sepatu merek Adidas pada toko Feetland dan toko Adidas Mall Boemi Kedaton Bandar Lampung dan bagaimana tinjauan hukum Islam dan hukum Positif terhadap jual beli barang tiruan sepatu merek Adidas di toko Feetland Bandar Lampung. Serta memiliki tujuan untuk mengetahui praktik jual beli sepatu merek Adidas pada toko Feetland dan toko Adidas Mall Boemi Kedaton dan mengetahui tinjauan Hukum Islam dan Hukum Positif terhadap jual beli sepatu Adidas dalam konteks penjual dan pembeli di Toko Feetland Bandar Lampung. Penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Sumber data yang dikumpulkan adalah data primer yang diambil dari sejumlah karyawan, pengunjung, pembeli dan pemilik toko. Sedangkan data sekunder diperoleh dari kepustakaan yang berhubungan langsung maupun tidak langsung dengan pokok bahasan, akan tetapi mempunyai relevansi dengan permasalahan yang dikaji. Metode berfikir yang digunakan dalam analisa ini adalah metode induktif, dan komparatif. Hasil penelitian pada toko Feetland dan toko Adidas Mall Boemi Kedaton Bandar Lampung telah memenuhi unsur-unsur perjanjian jual beli serta rukun, syarat dan objek barang dalam muamalah (hukum ekonomi Islam), maka praktik jual beli sepatu merek Internasional Adidas yang diterapkan oleh pihak toko Feetland Bandar Lampung adalah boleh mubah (boleh) Sedangkan jual beli sepatu tiruan merek Internasional Adidas di toko Feetland Bandar Lampung menurut Hukum Islam diperbolehkan karena tidak mengandung unsur tadlis (penipuan) serta adanya ridho (rela dan suka sama suka). Dari tinjauan Hukum Positif diperbolehkan karena sama-sama menyangkut tentang hak-hak konsumen (penjual dan pembeli) serta penjualan sepatu tersebut dilakukan dengan iktikad baik hingga tidak ada unsur kejahatan baik dari pihak toko Feetland maupun dari pihak pembeli.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Muamalah (Hukum Ekonomi Syariah)
Divisions: Fakultas Syariah > Muamalah (Hukum Ekonomi Syariah)
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 21 Mar 2018 03:59
Last Modified: 21 Mar 2018 03:59
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/3394

Actions (login required)

View Item View Item