ANALISIS HUKUM ISLAM DAN HUKUM POSITIF TERHADAP KAUSALITAS PERCERAIAN PADA GENERASI Z (Studi di Kampung Kalipapan Kecamatan Negeri Agung Kabupaten Way Kanan)

SINDI, ARUM ENJELITA (2024) ANALISIS HUKUM ISLAM DAN HUKUM POSITIF TERHADAP KAUSALITAS PERCERAIAN PADA GENERASI Z (Studi di Kampung Kalipapan Kecamatan Negeri Agung Kabupaten Way Kanan). Diploma thesis, UIN Raden Intan Lampung.

	PDF Download (3MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (6MB)

Abstract

ABSTRAK Setiap pernikahan yang diharapkan ialah pernikahan yang bertahan berakhir hingga akhir hayat, akan tetapi terkadang masalah yang dihadapi tidak menemui jalan solusi dengan jalan akhir yaitu berpisah atau bercerai. Dalam generasi pasti berbeda-beda dalam perkembangan kehidupan, Generasi Z ialah generasi yang lahir pada tahun 1995-2012, pada generasi ini tentu berbeda dengan generasi yang sebelumnya, jika dihubungkan dengan kasus perceraian dalam rumah tangga tentu memiliki alasan-alasan kenapa hal itu bisa terjadi, alasan tersebutlah yang menjadi faktor penyebab perceraian, selanjutnya setelah perceraian juga menimbulkan akibat hukum, maka dalam skripsi ini membahas persoalan terkait kausalitas atau sebab akibat terjadinya perceraian pada Generasi Z di Kampung Kalipapan Kecamatan Negeri Agung Kabupaten Way Kanan. Adapun permasalahan yang dibahas dapatdirumuskan yaitu: 1) Bagaimana analisis hukum Islam dan hukum positif terhadap kausalitas perceraian pada Generasi Z di Kampung Kalipapan Kecamatan Negeri Agung Kabupaten Way Kanan? 2) apa persamaan dan perbedaan hukum Islam dan hukum positif terhadap kausalitas perceraian pada Generasi Z di Kampung Kalipapan Kecamatan Negeri Agung Kabupaten Way Kanan?. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui analisis hukum Islam dan positif terhadap kausalitas perceraian pada Generasi Z, serta untuk mengetahui apa persamaan dan perbedaan hukum Islam dan hukum positif terhadap kausalitas perceraian pada Generasi Z di Kampung Kalipapan Kecamatan Negeri Agung Kabupaten Way Kanan. Metode penelitian ini yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif yang dimana jenis penelitian yang digunakan ialah studi lapangan (field research) dari survey lapangan beruapa wawancara dan membaca buku-buku dan dokumen lainnya agar mendapatkan informasi yang lebih jelas.Teori yang digunakan dalam penelitian tentu yang berkaitan dengan perceraian dalam hukum Islam dan hukum positif. Hasil penelitian ini bahwa pandangan hukum Islam terhadap kausalitas perceraian pada Generasi Z disebabkan oleh nusyuz suami maupun istri, adanya syiqaq, dan faktor ekonomi. Kemudian berdasarkan hukum positif alasan yang menjadi penyebab perceraian ada dalam Pasal 19 PP No.9 Tahun 1975tentang pelaksanaan UU No.1 Tahun 1974 tentang perkawinan dan Kompilasi Hukum Islam (KHI) Pasal 116.Selanjutnya memiliki persamaan dari pandangan keduanya yaitu sama-sama memiliki penyebab dari nusyuz, syiqaq, dan tidak diberi nafkah.Perbedaan terletak pada penyebab perceraian yaitu pernikahan dini dalam Islam tidak mengenal batas usia pernikahan namun dalam hukum positif telah diatur bahwa minimal menikah 19 tahun, kemudian faktor campur tangan orang tua dalam Islam diperbolehkan namun hukum positif tidak diperbolehkan. Selain itu tidak hanya penyebab melainkan akibat perceraian pun memiliki pandangan yang sama dan berbeda. Kata Kunci :Hukumu Islam, Hukum Positif, Perceraian, Generasi Z.

Actions (login required)

View Item