PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SAVI (SOMATIC, AUDITORY, VISUALIZATION, INTELLECTUAL)TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS DAN KEMAMPUAN ANALITIS MATEMATIS SISWA

ITA, PURNAMA JAYA (2024) PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SAVI (SOMATIC, AUDITORY, VISUALIZATION, INTELLECTUAL)TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS DAN KEMAMPUAN ANALITIS MATEMATIS SISWA. Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

[thumbnail of BAB 1 2 DAPUS.pdf] PDF
Download (4MB)
[thumbnail of SKRIPSI ITA.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)

Abstract

ABSTRAK Model pembelajaran SAVI (Somatic, Auditory, Visualization, Intellectual). SAVI merupakan model pembelajaran yang menekankan 4 aspek dalam pembelajaran yaitu somatic belajar dengan melibatkan gerakan fisik saat belajar, auditory belajar dengan mendengar dan menyimpan informasi, visual belajar dengan melihat dan mengamati, intellectual belajar mengunakan kecerdasan, merenungkan dan menciptakan. Berpikir kritis matematis merupakan proses berpikir guna menganalisis argumen dan memunculkan gagasan guna mengembangkan pola pikir secara logis, reflektif, sistematis yang berfokus dalam membuat pertimbangan dan mengambil keputusan. Berpikir analitis merupakan suatu proses memecahkan masalah atau gagasan menjadi bagian-bagian, menguji setiap bagian untuk melihat bagaimana bagian tersebut saling cocok satu sama lain, mempelajari bagaimana bagian-bagian ini dapat dikombinasikan kembali dengan cara-cara baru. Penelitian quasi eksperimental desain, subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas VIII di SMP Negeri 1 Mataram Baru. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah purposive sampling yaitu kelas VIII 3 sebagai kelas eksperimen mengunakan model pembelajaran ekspositori dan kelas VIII 1 sebagai kelas kontrol dengan mengunakan model SAVI. teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes.bentuk uraian untuk mengukur kemampuan berpikir kritis dan analitis. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji One Way MANOVA. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan pengaruh antara siswa yang mengunakan model pembelajaran SAVI dengan siswa yang mengunakan pembelajaran model ekspositori terhadap kemampuan berpikir kritis dan analitis matematis siswa pada siswa kelas VIII di SMP Negeri 1 Mataram Baru. Hal ini dapat dilihat dari perhitungan mengunakan uji One Way MANOVA diperoleh tingkat signifikansi 0,001<0,05 sehingga ditolak dan diterima. Kata kunci: Kemampuan Berpikir kritis, Kemampuan Analitis, Model pembelajaran SAVI iv ABSTRACT SAVI (Somatic, Auditory, Visualization, Intellectual) learning model. SAVI is a learning model that emphasizes 4 aspects of learning, namely somatic learning by involving physical movements when learning, auditory learning by hearing and storing information, visual learning by seeing and observing, intellectual learning by using intelligence, reflecting and creating. Mathematical critical thinking is a thinking process to analyze arguments and generate ideas in order to develop a logical, reflective, systematic way of thinking that focuses on making judgments and making decisions. Analytical thinking is the process of breaking a problem or idea into parts, testing each part to see how it fits together, learning how these parts can be recombined in new ways. Quasi-experimental design research, the subjects of this research were class VIII students at SMP Negeri 1 Mataram Baru. The sampling technique in this research was purposive sampling, namely class VIII 3 as the experimental class using the expository learning model and class VIII 1 as the control class using the SAVI model. The data collection technique used is a descriptive test to measure critical and analytical thinking abilities. The data analysis technique used is the One Way MANOVA test. Based on the results of hypothesis testing that has been carried out, it can be concluded that there are differences between students who use the SAVI learning model and students who use the expository learning model regarding students' critical thinking and mathematical analytical skills in class VIII at SMP Negeri 1 Mataram Baru. This can be seen from calculations using the One Way MANOVA test, obtaining a significance level of 0.001<0.05 so that H_0 is rejected and H_(1) is accepted. Keywords: Critical thinking skills, analytical skills, SAVI learning model

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Pendidikan Matematika
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Matematika
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 11 Jul 2024 08:15
Last Modified: 11 Jul 2024 09:04
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/33892

Actions (login required)

View Item View Item