TINJAUAN FIQH SIYASAH TERHADAP IMPLEMENTASI PASAL 4 PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANGGAMUS NOMOR 08 TAHUN 2019 TENTANG PENATAAN TOKO SWALAYAN DAN MINIMARKET (Studi Di Pekon Purwodadi Kecamatan Gisting Kabupaten Tanggamus)

ANNISA, YOLAN FEBISTA (2024) TINJAUAN FIQH SIYASAH TERHADAP IMPLEMENTASI PASAL 4 PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANGGAMUS NOMOR 08 TAHUN 2019 TENTANG PENATAAN TOKO SWALAYAN DAN MINIMARKET (Studi Di Pekon Purwodadi Kecamatan Gisting Kabupaten Tanggamus). Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

	PDF Download (4MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (5MB)

Abstract

ABSTRAK Toko swalayan dan minimarket termasuk ke dalam toko modern, toko modern sendiri didefinisikan sebagai toko yang dikelola sendiri untuk melakukan kegiatan perdagangan barang atau jasa. Sedangkan toko swalayan atau minimarket sendiri memiliki definisi sebagai sarana atau tempat usaha untuk melakukan penjualan barang�barang kebutuhan sehari-hari secara eceran langsung kepada konsumen dengan cara pelayanan sendiri. Didalam Peraturan Daerah Kabupaten Tanggamus Nomor 08 Tahun 2019 Tentang Penataan Toko Swalayan dan minimarket dijelaskan jarak minimarket dengan pasar tradisional maupun usaha mikro, kecil dan menengah minimal 500 meter, namun pada realitanya minimarket berjarak sangat dekat dengan pasar tradisional dan usaha mikro, kecil dan menengah, sehingga sangat berdampak bagi para pedagang di pasar tradisional maupun pedagang usaha mikro, kecil dan menengah. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah 1) Bagaimana implementasi Pasal 4 Peraturan Daerah Kabupaten Tanggamus Nomor 08 Tentang Penataan Toko Swalayan dan Minimarket di Pekon Purwodadi Kecamatan Gisting Kabupaten Tanggamus? 2) Bagaimana tinjauan fiqh siyasah terhadap implementasi Pasal 4 Peraturan Daerah Kabuaten Tanggamus Nomor 08 Tahun 2019 Tentang Penataan Toko Swalayan dan Minimarket di Pekon Purwodadi Kecamatan Gisting Kabupaten Tanggamus? Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) dengan sifat penelitian deskriptif analisis. Teori dalam penelitian ini menggunakan teori Siyasah Tanfidziyah. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi yang kemudian datanya dianalisis secara kualitatif. Adapun data primer diperoleh langsung dari wawancara dengan Kepala Pekon Purwodadi serta Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpatu Satu Pintu dan juga wawancara dengan pedagang di pasar tradisional serta usaha mikro, kecil dan menengah. Sedangkan data sekunder diperoleh dari dokumen resmi, buku-buku, jurnal-jurnal, karya ilmiah berupa skripsi yang relevan dan berkaitan dengan topic penelitian. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Peraturan Daerah Kabupaten Tanggamus Nomor 08 Tahun 2019 Tentang Penataan Toko Swalayan dan Minimarket di Pekon Purwodadi belum iv terealisasikan dengan baik, karena masih ada minimarket yang letaknya dekat dengan pasar tradisional serta usaha mikro, kecil dan menengah. Dalam tinjauan Fiqh Siyasah terhadap implementasi Pasal 4 Peraturan Daerah Kabupaten Tanggamus Nomor 08 Tahun 2019 Tentang Penataan Toko Swalayan dan Minimarket, bahwa dalam pelaksanaannya belum menjalankan dan memenuhi prinsip-prinsip kekuasaan seperti amanah, prinsip penegak keadilan dan prinsip musyawarah. Kata kunci : Toko Swalayan dan Minimarket, Pasar Tradisional dan UMKM, Siyasah Tanfidziyah

Actions (login required)

View Item