RELIGIUSITAS KOMUNITAS SENI BELA DIRI SYARI’AT BUDI SUCI (Studi di Pondok Pesantren Darul Muslim Tulung Balak Lampung Timur)

DEKA, PAHYUNI (2023) RELIGIUSITAS KOMUNITAS SENI BELA DIRI SYARI’AT BUDI SUCI (Studi di Pondok Pesantren Darul Muslim Tulung Balak Lampung Timur). Diploma thesis, UIN Raden Intan Lampung.

	PDF Download (4MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK Religiusitas yang semakin rendah di era sekarang ini akan berdampak juga pada moral serta tingkah laku masyarakat. Hal tersebut dapat berakibat pada ketidakpatuhan masyarakat terhadap norma-norma sosial dan agama. Upaya untuk mencegahnya adalah dengan menanamkan serta meningkatkan kembali aspek-aspek religius kepada seluruh kalangan masyarakat. Untuk itu diperlukan wadah untuk menanamkan serta meningkatkan religiusitas, salah satunya adalah Seni Bela Diri Syari’at Budi Suci (SB-SBS) yang berpusat di Pondok Pesantren Darul Muslim, Tulung Balak, kecamatan Batanghari Nuban, kabupaten Lampung Timur, Lampung. SB-SBS merupakan sebuah komunitas keagamaan yang juga mengajarkan kesenian bela diri di dalamnya. Terdapat berbagai kegiatan keagamaan di dalam Seni Bela Diri Syari’at Budi Suci yang berpotensi untuk meningkatkan religiusitas para anggotanya, karena terdapat ajaran agama didalamnya. Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif kualitatif dengan jenis penelitian lapangan atau field research. Sedangkan teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara dan observasi. Data primer diperoleh dari responden yang terkait dengan komunitas SB-SBS, adapun data sekunder berupa teori-teori dan arsip SB-SBS serta data penunjang lainnya yang diperoleh dari kepustakaan seperti buku, jurnal, skripsi, serta sumber lainnya yang relevan, dan dokumentasi. Semua data tersebut merupakan bahan-bahan untuk mendeskripsikan Seni Bela Diri Syari’at Budi Suci dalam upaya peningkatan religiusitas para anggotanya. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa siswa maupun masyarakat umum yang tergabung dalam komunitas SB-SBS adalah sebagian besar anggota mengalami peningkatan religiusitas seperti; melaksanakan shalat wajib dan sunnah, selalu mengingat Allah dengan berdzikir, lebih berhati-hati dalam melakukan segala hal karena merasa di awasi oleh Allah, serta selalu menjadikan Al-Qur’an dan sunnah sebagai sumber ajaran. Namun karena perbedaan domisili, maka kumpulan rutin setiap sebulan sekali tidak dapat di hadiri oleh keseluruhan anggota SB-SBS. Kata kunci: Moral, Religiusitas, SB-SBS. ABSTRACT The lower religiosity in this era will also have an impact on people's morals and behavior. This can result in people's non�compliance with social and religious norms. Efforts to prevent it is to instill and improve religious aspects to all levels of society. For this reason, a forum is needed to instill and increase religiosity, one of which is the Budi Suci Syari'at Martial Arts (SB-SBS) which is based at the Darul Muslim Islamic Boarding School, Tulung Balak, Batanghari Nuban sub-district, East Lampung district, Lampung. SB�SBS is a religious community that also teaches martial arts in it. There are various religious activities in the Budi Suci Shari'at Martial Arts which have the potential to increase the religiosity of its members, because there are religious teachings in them. This research includes a qualitative descriptive research with the type of field research. While the technique of collecting data using interview and observation techniques. Primary data were obtained from respondents who were related to the SB-SBS community, while secondary data were in the form of theories and SB-SBS archives as well as other supporting data obtained from the literature such as books, journals, theses, and other relevant sources, and documentation. All of these data are materials to describe the Budi Suci Shari'at Martial Arts in an effort to increase the religiosity of its members. The results of this study indicate that most of the students and the general public who are members of the SB-SBS community experience an increase in religiosity such as; perform the obligatory and sunnah prayers, always remember Allah with dhikr, be more careful in doing everything because you feel watched over by Allah, and always make the Al-Qur'an and Sunnah as a source of teachings. However, due to differences in domiciles, all SB-SBS members cannot attend the routine gathering once a month. Keywords: Morale, Religiosity, SB-SBS.

Actions (login required)

View Item