DINAMIKA PEMILIHAN KEPALA PEKON SUMBER MULYA KECAMATAN PULAUPANGGUNG TANGGAMUS 2022

EKA, SEPTI RIANAH (2023) DINAMIKA PEMILIHAN KEPALA PEKON SUMBER MULYA KECAMATAN PULAUPANGGUNG TANGGAMUS 2022. Diploma thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of bab 1 5 dapus.pdf] PDF
Download (3MB)
[thumbnail of SKRIPSI EKA.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK Berlakunya Undang-Undang Nomor 06 Tahun 2014 Tentang Desa, merupakan suatu hal yang luar biasa kesempatan bagi setiap desa diseluruh Indonesia untuk dapat mengembangkan potensinya mandiri sesuai dengan kebutuhan masing-masing desa dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Keberadaan kepala desa sangat penting dalam membangun dan mengembangkan potensi desa untuk meningkatkan pembangunan desa. Pemilihan kepala desa salah satu implementasi dari demokrasi yang paling dekat dengan masyarakat karena demokrasi adalah dari rakyat, oleh rakyat untuk rakyat sehingga pemilihan langsung adalah cara bagi masyarakat untuk dapat menentukan siapa yang pantas untuk menjadi pemimpin mereka. Dari proses demokrasi tersebut dapat dinilai sejauh mana masyarakat memahami arti demokrasi. Demokrasi sangat penting untuk persoalan keadilan, dimana terdapat kalimat “tidak adanya demokrasi layaknya sebuah desa tanpa keadilan”. Undang-undang desa membawa demokrasi desa mendapatkan kepastian hukum, semua warga desa mendapatkan hak dan kedudukan yang sama agar semua masyarakat mendapat keadilan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan memahami dinamika pemilihan kepala pekon yang dilihat dari motivasi calon kepala pekon untuk mencalonkan diri sebagai kepala pekon. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menggunakan pendekatan dari teori McCllalend terdiri dari 3 kebutuhan yaitu kebutuhan akan prestasi, kebutuhan akan kekuasaan dan kebutuhan akan afiliasi. Dari hasil penelitian, dinamika pemilihan kepala pekon dilihat dari antusias masyarakat yang mendaftarkan diri sebagai kepala pekon sampai 6 bakal calon dan yang lulus dalam persyaratan dan tes tingkat kabupaten hanya 5 calon saja yaitu Bapak Surtam, Cecep Sonaji, Suratno, Supardi Dan Sopiyan. Berdasarkan hasil perhitungan keseluruhan dari perhitungan suara di Pekon Sumber Mulya secara resmi dinyatakan bahwa nomor urut 3 Bapak Supardi memenangkan Pemilihan Kepala Pekon Sumber Mulya Latar belakang meningkatnya minat masyarakat untuk mencalonkan diri sebagai kepala desa di Pekon Sumber Mulya didorong oleh adanya Kebutuhan akan prestasi direpresentasikan melalui keinginan untuk meningkatkan kualitas pembangunan infrastruktur dan SDM. Kebutuhan akan kekuasaan iv diaktualisasikan melalui keinginan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. kebutuhan akan afiliasi diaktualisasikan melalui keinginan mendapatkan pengakuan dari masyarakat. Kata Kunci: Dinamika, Motivasi, Pemilihan kepala pekon. ABSTRACT The enactment of Law Number 06 of 2014 concerning Villages is an extraordinary opportunity for every village throughout Indonesia to be able to develop its potential independently according to the needs of each village in realizing community welfare. The existence of the village head is very important in building and developing the potential of the village to improve village development. The election of village heads is one of the implementations of democracy that is closest to the community because democracy is from the people, by the people for the people so that direct elections are a way for the community to be able to determine who deserves to be their leader. From the democratic process, it can be assessed the extent to which people understand the meaning of democracy. Democracy is very important for justice issues, where there is a sentence "there is no democracy like a village without justice". The village law brings village democracy to get legal certainty, all villagers get the same rights and positions so that all people get justice. This study aims to identify and understand the dynamics of village head elections as seen from the motivation of village heads candidates to run for village heads. This research uses an approach with a descriptive type of research. The data collection technique used in this research is interview observation and documentation. The results of the study using an approach from McCllalend's theory consisted of 3 needs, namely the need for achievement, the need for power and the need for availability. From the results of the study, the selection of village heads was seen from the enthusiasm of the people who registered as village heads up to 6 candidates and who passed the requirements and tests at the district level only 5 candidates, namely Mr. Surtam, Cecep Sonaji, Suratno, Supardi and Sopiyan. Based on the overall calculation of the vote count in Sumber Mulya Village, it is stated in the number of sequences of 3 Mr. Supardi won the Election of the Head of the Sumber Mulya Village. improve the quality of infrastructure and human resource development. The need for power is actualized through the desire to provide the best service to the community. the need will be actualized through the desire to get recognition from society. Keywords: Dynamics, Motivations, Village head election.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Pemikiran Politik Islam
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Pemikiran Politik Islam
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 07 Mar 2023 07:41
Last Modified: 07 Mar 2023 07:41
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/23470

Actions (login required)

View Item View Item