NILAI-NILAI PLURALISME DALAM Q.S AL- KAHFI AYAT 29 DAN IMPLIKASI NYA DALAM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM ( Kajian Tafsir Al - Misbah)

Agung, Santoso (2022) NILAI-NILAI PLURALISME DALAM Q.S AL- KAHFI AYAT 29 DAN IMPLIKASI NYA DALAM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM ( Kajian Tafsir Al - Misbah). Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

[thumbnail of SKRIPSI BAB 1 &B BAB 5.pdf] PDF
Download (3MB)
[thumbnail of SKRIPSI FULL AGUNG SANTOSO.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK Topik pembahasan Al-Qur‘an masa kini selaras dengan pertanyaan-pertanyaan pada kehidupan manusia, seperti masalah sosial, hukum, budaya, serta spiritual. Akhir-akhir ini, agama adalah sebuah nama yang terkesan keras, kasar, dan sangat kejam, sehinnga membuat gentar, menakutkan dan mencemaskan. Karena umat beragama terkesan banyak yang ganas dan tampil dengan wajah kekerasan atas nama agama, sehingga akhir-akhir ini banyak masyarakat yang bingung dan cemas dalam menyikapi beberapa konflik yang muncul mengatasnamakan agama. Manusia adalah makhluk yang diciptakan oleh Allah SWT dengan berbeda beda dan beragam, dari jenis kelamin, suku bangsa, bahasa, hingga agama. Sejatinya keberagaman ini menjadi alat perekat harmonisasi bangunan kebersamaan antar sesama, Namun faktanya, perbedaan acapkali memicu adanya sebuah konflik ketegangan. Padahal kemajemukan merupakan sunnatullah yang mesti terjadi, sebagaimana terjadinya langit dan bumi. Namun pengingkaran atas kemajemukan berarti juga pembangkangan atas kehendak Allah. Sementara itu, dalam konteks keindonesiaan yang mana unsure pembentuknya adalah memang multi-agama, multi-budaya, multi-etnis, multi-ras dan sebagainya, sistem dan ideologi pluralism tampak sangat dielu-elukan. Khususnya bagi kalangan minoritas non-islam( yang sepenuhnya tak paham memahami implikasi pluralisme).Indonesia dikenal sebagai masyarakat plural. Hal ini dapat dilihat dari realitas sosial yang ada. Masyarakat Indonesia yang plural, dilandasi oleh berbagai keadaan, baik horizontal meliputi kesatuan-kesatuan sosial berdasarkan suku bangsa, bahasa, adat istiadat dan agama. Semestara perbedaan yang bersifat vertikal yaitu menyangkut perbedaan pada lapisan atas dan bawah yang menyangkut bidang politik, sosial, ekonomi, dan budaya. Penelitian ini memiliki beberapa tujuan yaitu, sebagai berikut : (1) Untuk mendeskripsikan nilai-nilai pluralisme yang terkandung di dalam Q.S Al- Kahfi ayat 29 (2) Untuk mendeskripsikan mengenai implikasi nilai-nilai yang terkandung dalam Q.S Al�Kahfi ayat 29 di dalam pendidikan agama Islam. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan jenis penelitian kajian pustaka (library research). Penelitian ini dilakukan dengan didasarkan pada data-data kepustakaan, yaitu dengan mengkaji tafsir al�misbah karya Muhammad Quraish Shihab, kemudian di analisis dengan menggunakan metode analisis deskripsi atau deskriptif analysist. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: 1) Nilai-nilai pluralisme yaitu meliputi nilai pengakuan terhadap eksistensi agama lain,nilai keadilan,nilai sosial budaya, nilai ideal dan aktual.2) Terdapat indikator nilai pluralisme dalam Q.S Al-kahfi ayat 29 yang dikaji lewat tafsir Al-misbah meliputi melakukan sikap saling menghormati terhadap agama lain, menyesuaikan diri terhadap lingkungan yang plural, mengimplementasikan nilai persatuan sesame manusia.3) Implikasi nilai-nilai pluralism dalam Q.S Al-kahfi ayat 29 dalam pendidikan agama Islam meliputi sikap saling menghormati agama lain dengan cara mengizinkan berdoa sesuai agama masing-masing, menyesuaikan diri terhadap lingkungan yang plural dengan cara saling mengingatkan dalam hal ibadah sesuai agama-agama masing, mengimplementasikan nilai persatuan sesama manusia dengan cara ikut bergabung dengan dalam kebahagian atau kesedihan dan saling memberikan hadiah. Kata kunci : Al-Qur’an, Pluralisme. iv ABSTRACT The topic of discussion of the Qur'an today is in line with questions in human life, such as social, legal, cultural, and spiritual issues. Lately, religion is a name that seems harsh, harsh, and very cruel, so that it makes fear, fear and worry. Because many religious people seem to be vicious and appear violent in the name of religion, lately many people are confused and anxious in responding to several conflicts that have arisen in the name of religion. Humans are creatures created by Allah SWT with different and varied, from gender, ethnicity, language, to religion. In fact, this diversity is an adhesive tool for harmonization of the building of togetherness among each other, but in fact, differences often trigger a conflict of tension. Whereas pluralism is a sunnatullah that must happen, just as the heavens and the earth are. But the denial of pluralism also means disobedience to God's will. Meanwhile, in the context of Indonesia, where the constituent elements are indeed multi-religious, multi-cultural, multi-ethnic, multi-racial and so on, the system and ideology of pluralism seems to be highly lauded. Especially for non-Islamic minorities (who do not fully understand the implications of pluralism). Indonesia is known as a plural society. This can be seen from the existing social reality. The pluralistic Indonesian society is based on various conditions, both horizontally including social units based on ethnicity, language, customs and religion. While the differences are vertical, namely the differences in the upper and lower layers concerning the political, social, economic, and cultural fields. This study has several objectives, namely, as follows: (1) To describe the values of pluralism contained in Q.S Al-Kahf verse 29 (2) To describe the implications of values contained in Q.S Al-Kahf verse 29 in Islamic education. This study uses a qualitative descriptive approach with the type of literature review research (library research). This research was conducted based on library data, namely by examining the interpretation of al-misbah by Muhammad Quraish Shihab, then analyzed using the descriptive analysis method. The results of this study indicate that: 1) The values of pluralism include the value of recognizing the existence of other religions, values of justice, socio-cultural values, ideal and actual values. 2) There are indicators of the value of pluralism in Q.S Al-Kahfi verse 29 which is studied through interpretation. Al-misbah includes respecting other religions, adapting to a pluralistic environment, implementing the value of unity among human beings. 3) The implications of pluralism values in Q.S Al-Kahf verse 29 in Islamic religious education include mutual respect for other religions by how to allow praying according to their respective religions, adapting to a pluralistic environment by reminding each other in terms of worship according to their respective religions, implementing the value of unity among human beings by joining in happiness or sadness and giving gifts to each other. Keywords : Al-Qur’an, Pluralism

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Pendidikan Agama islam
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Agama islam
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 16 Dec 2022 03:32
Last Modified: 16 Dec 2022 03:32
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/22146

Actions (login required)

View Item View Item