PENGEMBANGAN MODUL PENDIDIKAN AGAMA ISLAM MENGGUNAKAN PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK KELAS VII SEMESTER II

Mellyda, Sisca (2017) PENGEMBANGAN MODUL PENDIDIKAN AGAMA ISLAM MENGGUNAKAN PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK KELAS VII SEMESTER II. Undergraduate thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of skripsi_full.pdf]
Preview
PDF
Download (27MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK PENGEMBANGAN MODUL PENDIDIKAN AGAMA ISLAM MENGGUNAKAN PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK KELAS VII SEMESTER II Oleh Sisca Mellyda Penerapan kurikulum 2013 memerlukan perubahan paradigma pembelajaran, kurikulum 2013 telah diterapkan akan tetapi pengembangan bahan ajar dalam dunia pendidikan masih belum banyak dilakukan, bahkan tergolong sangat rendah dibandingkan dengan bidang teknologi dan industi, bila dilihat dari jumlah jam pelajaran disekolah dan jumlah kompetensi dasar yang harus dikuasai oleh peserta didik menjadikan bahan ajar yang disediakan pemerintah belum mampu memberikan hasil yang maksimal bagi peserta didik, masalah inilah yang melatar belakangi penulis untuk melakukan pengembangan bahan ajar berbentuk modul dan menguji kelayakan modul yang dikembangkan. Dalam penelitian ini peneliti bertujuan untuk mengembangkan bahan ajar pendidikan Agama Islam menggunakan pendekatan saintifik untuk kelas VII semester II dan mengetahui setelah dilakukan pengembangan terhadap modul lalu modul ini dinyatakan layak untuk digunakan atau tidak.. Dengan hipotesis modul pendidikan Agama Islam menggunakan pendekatan saintifik untuk kelas VII semester II layak digunakan. Pengembangan modul pendidikan Agama Islam menggunakan pendekatan saintifik untuk kelas VII semester II mengacu pada pengembangan yang dikemukakan oleh Robert Maribe Branch yang harus ditinjau dari lima aspek , yaitu self instructional, self contained, stand alone, adaptive dan user friendly, untuk menjadikan modul sebagai bahan ajar yang dapat dengan mudah dimengerti oleh peserta didik. subjek penelitian dalam penelitian pengembangan ini adalah peserta didik kelas VII sebagai prapenelitian, 5 dosen dan 1 orang guru mata pelajaran pendidikan Agama Islam sebagai ahli uji produk yaitu dosen ahli materi atau bahan ajar dan dosen ahli media, serta guru mata pelajaran pendidikan Agama Islam dan peserta didik sebagai uji kelompok kecil dan uji lapangan. Hasil penelitian dan pengembangan modul pendidikan Agama Islam adalah sebagai berikut, Presentase kelayakan modul pada pengembangan (Development) ahli materi sebesar 81,33% dengan kategori sangat layak, dan ahli materi sebesar 90% dengan kategori sangat layak. Pada tahapan implementasi (Implementation) presentase uji kelompok kecil sebesar 90% dengan kategori sangat layak, dan uji coba lapangan pada 30 orang peserta didik diproleh sebesar 84% dengan katagori sangat layak. Dengan rata-rata keseluruhan penilaian untuk modul pendidikan Agama Islam sebesar 87,33% dengan kategori Sangat Layak. Berdasarkan penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa pengembangan modul pendidikan Agama Islam menggunakan pendekatan saintifik dinyatakan layak untuk digunakan. Kata Kunci: Pengembangan, Saintifik, ADDIE.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Pendidikan Agama islam
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Agama islam
Depositing User: HAMID FAHMI FAHMI
Date Deposited: 17 Nov 2017 01:48
Last Modified: 17 Nov 2017 01:48
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/2176

Actions (login required)

View Item View Item