PENERAPAN PARIWISATA SYARIAH MELALUI EKONOMI KREATIF UNTUK MENINGKATKAN PENDAPATAN EKONOMI MASYARAKAT DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM (Studi Pada Pantai Dermaga Bom Kecamatan Kalianda Kabupaten Lampung Selatan)

ANSAYMA, KHADIJAH (2022) PENERAPAN PARIWISATA SYARIAH MELALUI EKONOMI KREATIF UNTUK MENINGKATKAN PENDAPATAN EKONOMI MASYARAKAT DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM (Studi Pada Pantai Dermaga Bom Kecamatan Kalianda Kabupaten Lampung Selatan). Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

[thumbnail of ANSAYMA KHODIJAH_Full.pdf] PDF
Download (13MB)
[thumbnail of BAB I II V.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (13MB)

Abstract

ABSTRAK Pariwisata merupakan sebuah sektor yang telah mengambil peran penting dalam pembangunan perekonomian di dunia. Kemajuan dan kesejahteraan yang semaking tinggi telah menjadikan pariwisata sebagai bagian pokok dari kebutuhan atau gaya hidup manusia. Wisata Dermaga bom yang terletak di Kelurahan Kalianda Kecamatan Kalianda Kabupaten Lampung selatan, merupakan tempat yang sangat mudah di akses bagi para pengunjung yang terletak tak jauh dari pusat Kota Kalianda. Adanya wisata Dermaga Bom memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat seperti peningkatan pendapatan, peningkatan kesempatan kerja dan terbukanya peluang usaha serta memberikan kesejahteraan bagi masyarakat yang ada disekitar wisata Dermaga Bom. Permasalahan pada penelitian ini adalah bagaimana penerapan pariwisata syariah melalui industri kreatif dalam meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat di Dermaga Bom Kecamatan Kalianda Kabupaten Lampung Selatan dan apa yang menjadi faktor-faktor penghambat dalam penerapan pariwisata syariah melalui industri kreatif dalam meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat di Dermaga Bom Kecamatan Kalianda Kabupaten Lampung Selatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penerapan industri kreatif dalam meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat di Dermaga Bom dan untuk mengetahui apa saja yang menjadi faktor-faktor penghambat dalam penerapan pariwisata syariah di Dermaga Bom Kecamatan Kalianda Kabupaten Lampung Selatan. Metodologi penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Sumber data berupa data primer dan data sekunder, sample penelitian ini berjumlah 15 responden dari 37 populasi yaitu masyarakat yang berada disekitar wisata Dermaga Bom yang memiliki usaha atau industry kreatif disekitar wisata, Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah non-probability sampling dengan menggunakan jenis Accidental Sampling. Dengan teknik pengumpulan data yaitu wawancara dan observasi. Berdasarkan data yang diperoleh maka hasil penelitian ini meyatakan bahwa penerapan pariwisata syariah melalui industri kreatif dalam meningkatkan perekonomian mayarakat di pantai dermaga bom Kecamatan Kalianda Kabupaten Lampung Selatan saat ini belum adanya gerakan untuk menuju ke wisata syariah karena pemaknaan yang kurang tepat terkait pariwasata syariah ini disebabkan karena edukasi yang kurang dan pemerintah daerah pun belum berani mengembangkan pariwisata syariah karena belum ada panduan dan arahan yang jelas dari pemerintah pusat terkait pengembangan pariwisata syariah. Sedangkan faktor penghambat dalam penerapan pariwisata syariah melalui industri kreatif untuk meningkatkan perekonomian masyarakat di Pantai Dermaga Bom Kecamatan Kalianda Kabupaten Lampung Selatan yaitu kurangnya pemahaman masyarakat terkait dengan defenisi pariwisata syariah, ketidaktersediaan sarana prasarana yang kurang memadai terutama untuk tempat ibadah yang masih kelihatan kumuh dan kecil sehingga kurang cukup untuk menampung para wisatawan, belum adanya aturan detail tentang pariwisata halal dari Dinas Pariwisata, kurangnya kerjasama dan kebijakan pemerintah yang kurang optimal. Maka dari itu terkait peningkatan pendapatan ekonomi masyarakat dalam islam yaitu memerintahkan untuk saling memberikan kebermanfaatan antara sesama dalam hal menciptakan kemaslahatan bagi banyak orang, sehingga harapannya dengan adanya pariwisata dermaga bom bisa memberikan impact positif bagi pendapatan masyarakat melalui industri kreatif sehingga masyarakat dapat merasakan manfaat denganadanya pariwisata tersebut. Kata Kunci : Ekonomi Kreatif, Pariwisata Syariah, Pendapatan Masyarakat ABSTRACT Tourism is a sector that has taken an important role in economic development in the world. Progress and higher prosperity have made tourism a major part of human needs or lifestyle. Bomb Pier Tourism, which is located in Kalianda Village, Kalianda District, South Lampung Regency, is a place that is very easy to access for visitors, which is located not far from the center of Kalianda City. The existence of Bomb Jetty tourism has an economic impact on the community such as increasing income, increasing job opportunities and opening up business opportunities as well as providing welfare for the people around Bomb Pier tourism. The problem in this study is how the application of sharia tourism through the creative industry in increasing the economic income of the community at the Bom Pier, Kalianda District, South Lampung Regency and what are the inhibiting factors in the application of sharia tourism through the creative industry in increasing the economic income of the community at the Bom Pier, Kalianda District. South Lampung Regency. The purpose of this study is to find out how the application of the creative industry in increasing the economic income of the community at Bom Pier and to find out what are the inhibiting factors in the application of sharia tourism at Bom Pier, Kalianda Subdistrict, South Lampung Regency. This research methodology uses qualitative methods. Sources of data in the form of primary data and secondary data, the sample of this study amounted to 15 respondents from 37 populations, namely people who are around Bomb Pier tourism who have a business or creative industry around tourism. The sampling technique used is non-probability sampling using Accidental Sampling. . With data collection techniques, namely interviews and observations. Based on the data obtained, the results of this study state that the application of sharia tourism through the creative industry in improving the economy of the community on the beach at the Bomb Pier, Kalianda District, South Lampung Regency, currently there is no movement to go to sharia tourism because of the inaccurate meaning related to sharia tourism. education is lacking and the local government has not dared to develop sharia tourism because there are no clear guidelines and directions from the central government regarding the development of sharia tourism. While the inhibiting factors in the application of sharia tourism through the creative industry to improve the economy of the community at Pier Bom Beach, Kalianda District, South Lampung Regency, namely the lack of public understanding related to the definition of sharia tourism, the unavailability of inadequate infrastructure, especially for places of worship that still look shabby and small so that not enough to accommodate tourists, there are no detailed rules on halal tourism from the Tourism Office, lack of cooperation and less than optimal government policies. Therefore, it is related to increasing the economic income of the community in Islam, which is ordering to provide mutual benefit to each other in terms of creating benefits for many people, so it is hoped that the existence of bomb pier tourism can have a positive impact on people's income through the creative industry so that people can feel the benefits of the existence of the bomb pier. the tourism. Keywords: Economy Industry, Sharia Tourism, Community Income

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Ekonomi Islam
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Ekonomi Islam
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 12 Sep 2022 03:12
Last Modified: 12 Sep 2022 03:12
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/20860

Actions (login required)

View Item View Item