Prkawinan jojokh pada masyarakat Lampung Sai Batin di Kabupaten Pesawaran dalam persefektif hukum islam

Anwar, Saiful (2017) Prkawinan jojokh pada masyarakat Lampung Sai Batin di Kabupaten Pesawaran dalam persefektif hukum islam. Masters thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of Cover.pdf]
Preview
PDF
Download (331kB) | Preview
[thumbnail of halaman_depan-Daftar_Isi-daftar_pustaka.pdf]
Preview
PDF
Download (62kB) | Preview
[thumbnail of Bab_I-V.pdf]
Preview
PDF
Download (658kB) | Preview

Abstract

Pernikahan mempunyai tujuan membangun keluarga yang sakinah mawaddah warohmah serta untuk mendapatkan keturunan yang sholih. Pada masyarakat adat di Indonesia, dikenal beberapa sistem perkawinan, di antaranya Perkawinan Jujur dalam masyarakat Lampung Sai Batin yang bersifat patrilinial, yaitu menarik garis keturunan berdasarkan hukumke-bapak-an. Dalam sistem perkawinan jujur ini, pihak calon pengantin laki-laki wajib memberikan “uang jujur” kepada pihak calon pengantin perempuan. Pada kenyataannya nilai uang jujur tersebut terkadang sering berlebih-lebihan dan di luar kemampuan pihak laki-laki dan kerabatnya, karena sifatnya yang memaksanakan diri sehingga sering mengakibatkan pelaksanaan pesta perkawinan dapat tertunda-tunda. Di samping itu, ada anggapan masyarakat di luar suku Lampung bahwa dengan menikah dengan laki-laki suku Lampung maka seorang suami dapat memperlakukan istrinya sesuka hatinya karena sudah ‘dibeli’ dengan uang jujur. Mencermati secara singkat dari latar belakang masalah maka dirumuskan permasalahan penelitian yakni Bagaimana Eksistensi Perkawinan Jujur Pada Masyarakat Lampung Sai Batin Kabupaten Pesawaran Dalam Perspektif Hukum Islam?. Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui Bagaimana Eksistensi Perkawinan Jojokh Pada Masyarakat Lampung Sai Batin Di Kabupaten Pesawaran Dalam Perspektif Hukum Islam.Penelitian tesis ini termasuk jenis penelitian lapangan (field research) dengan tujuan untuk meneliti peristiwa dan kebiasaan yang terjadi pada masyarakat, yaituterkait dengan Eksistensi Perkawinan Jojokh Pada Masyarakat Lampung Sai Batin Kabupaten Pesawaran Dalam Perspektif Hukum Islam. Metode yang digunakan bersifat deskriptif-kualitatif. Sedangkan sampel dan sumber data dipilih secara purposive dan bersifat snowball sampling. Adapun informan dalam penelitian ini berjumlah enam belas orang yang terdiri dari 3 kepala adat, 6 pasangan suami isteri,dan satu orang tokoh agama.Berdasarkan kajian teori dan data diperoleh kejelasan bahwa mayoritas masyarakat adat Lampung Sai Batin beragama Islam dan dari keseluruhan tata cara dan aturan dalam perkawinan jujur sudah sesuai dengan hukum Islam karena sudah memenuhi syarat dan kriteria perkawinan menurut hukum Islam, undang-undang, dan Kompilasi Hukum Islam yang berlaku di Indonesia dengan kata lain hukumPerkawinan Jujur adalah boleh (mubah).Hasil dari penelitian ini, penulis rekomendasikan kepada Ketua adat Lampung khususnya Sai Batin hendaknya lebih terbuka terhadap perubahan nilai dan filosofi perkawinan jujur. Begitu juga kepada pemerintah untuk memberikan sosialisasi kepada masyarakat tentang Perkawinan Jujur sehingga tidak disalah artikan oleh generasi muda.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: Al-Ahwal Al-Syakhsiyyah (Hukum Keluarga)
Divisions: Pasca Sarjana > S2 Ilmu Syariah dan Hukum Keluarga
Depositing User: Ms. Rohai Inah Indrakasih
Date Deposited: 09 Nov 2017 02:54
Last Modified: 09 Nov 2017 02:54
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/1998

Actions (login required)

View Item View Item