KAJIAN ETNOZOOLOGI MASYARAKAT SUKU LAMPUNG DALAM MEMANFAATKAN HEWAN SEBAGAI OBAT TRADISIONAL DI KECAMATAN NGARAS KABUPATEN PESISIR BARAT

AMELIA, Gunawan (2022) KAJIAN ETNOZOOLOGI MASYARAKAT SUKU LAMPUNG DALAM MEMANFAATKAN HEWAN SEBAGAI OBAT TRADISIONAL DI KECAMATAN NGARAS KABUPATEN PESISIR BARAT. Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

[thumbnail of Skripsi 1-2.pdf] PDF
Download (5MB)
[thumbnail of Skripsi Amelia 1811060398.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)

Abstract

ABSTRAK Kearifan lokal masyarakat suku Lampung di Kecamatan Ngaras Kabupaten Pesisir Barat dalam pemanfaatan hewan sebagai obat sangat penting untuk dikembangkan sebagai upaya melestarikan sumber daya alam dan mendokumentasikan pengetahuan tradisional yang mulai terdegradasi oleh pengobatan modern. Tujuan penelitian ialah untuk mengetahui jenis dan bagian hewan yang dijadikan obat tradisional, mengetahui cara memperoleh hewan obat, cara pembuatan ramuan dari hewan dan cara pemakaian ramuan oleh suku Lampung Kecamatan Ngaras Kabupaten Pesisir Barat. Metode penelitian ialah metode observasi, wawancara dan dokumentasi dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling dan snowball sampling. Wawancara dilakukan dengan 67 narasumber. Hasil penelitian didapatkan 32 jenis hewan yang dikategorikan kedalam 11 kelas dan yang paling sering digunakan oleh masyarakat hewan dari kelas Mamalia, bagian hewan yang sering digunakan yaitu seluruh tubuh, daging, empedu, tembolok, telur, sarang, madu, larva, darah, feses, plasenta dan organ dalam, bagian yang paling sering digunakan yaitu daging. Cara pengolahan diantaranya direbus, disangrai, dipanggang, digoreng, dikonsumsi secara langsung, diremat dan direndam sedangkan cara pemakaiannya yaitu diminum, dimakan, ditempel, dipukulkan, ditelan, diurut, dan digosok-gosokan. Dari 32 spesies yang diperoleh dikategorikan 19 spesies halal dan 13 spesies haram. Kata Kunci : Pengobatan Tradisional, Suku Lampung, Hewan Obat iv ABSTRACT The local wisdom of the Lampung tribal community in Ngaras District, Pesisir Barat Regency in the use of animals as medicine is very important to be developed as an effort to preserve natural resources and document traditional knowledge which has begun to be degraded by modern medicine. The purpose of the study was to determine the types and parts of animals used for traditional medicine, to find out how to obtain medicinal animals, how to make ingredients from animals and how to use the ingredients by the Lampung tribe, Ngaras District, Pesisir Barat Regency. The research method is the method of observation, interviews and documentation with purposive sampling and snowball sampling techniques. Interviews were conducted with 67 sources. The results showed that 32 types of animals were categorized into 11 classes and the most frequently used by the animal community from the Mammal class, the animal parts that were often used were the whole body, meat, bile, crop, eggs, nest, honey, larvae, blood, feces, placenta and internal organs, the most frequently used part is the meat. The processing methods include boiling, roasting, roasting, frying, consuming directly, mashing and soaking, while the methods of use are drinking, eating, sticking, beating, swallowing, massaging, and rubbing. Of the 32 species obtained, 19 are halal species and 13 are haram. Keywords: Traditional Medicine, Lampung Tribe, Medicinal Animals

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Pendidikan Biologi
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Biologi
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 19 May 2022 04:00
Last Modified: 19 May 2022 04:00
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/19137

Actions (login required)

View Item View Item