KONSEP PENDIDIKAN ISLAM MULTIKULTURAL PERSPEKTIF K.H ABDURAHMAN WAHID DAN RELEVANSINYA DALAM MODERASI BERAGAMA

WAHYUNI, NIRMA UTAMI (2022) KONSEP PENDIDIKAN ISLAM MULTIKULTURAL PERSPEKTIF K.H ABDURAHMAN WAHID DAN RELEVANSINYA DALAM MODERASI BERAGAMA. Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

	PDF Download (3MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK KONSEP PENDIDIKAN ISLAM MULTIKULTURAL PERSPEKTIF K.H ABDURRAHMAN WAHID DAN RELEVANSINYA DALAM MODERASI BERAGAMA Oleh Wahyuni Nirma Utami Indonesia adalah negara yang terdiri dari berbagai suku bangsa, ras, etnis, agama, bahasa. Keberagaman tersebut menjadi suatu keunikan tersendiri yang mencirikan bangsa Indonesia, keberagaman adalah sunnatullah, akan tetapi disatu sisi keberagaman tersebut sering menimbulkan konflik antar kelompok yang memiliki perbedaan satu sama lain. Dengan ini perlunya Pemahaman toleransi yang kemudian dapat di implementasikan dalam kehidupan di tengah-tengah masyarakat yang majemuk. Multikulturalisme adalah suatu paham yang menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi antar kelompok yang berbeda pandangan atas suku, agama, budaya, ras, etnis dan gender, paham ini menawarkan kesederajatan antar kelompok, dan lebih mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan, yakni persamaan hak hidup.Untuk memberikan pemahaman multikultural salah satunya yaitu melalui pendidikan. Penelitian ini merumuskan empat rumusan masalah, yaitu : 1. Bagaimana Pendidikan Islam Multikultural dalam pemikiran K.H Abdurahman Wahid, 2.Bagaimana Relevansinya Konsep Islam Multikultural Perspektif K.H Abdurrahman Wahid Dalam Penguatan Moderasi Beragama.. Penelitian ini Bertujuan untuk mendeskripsikan serta menganalisis Pendidikan Islam Multikultural Perspektif K.H Abdurrahman Wahid, dan Relevansi Pendidikan Islam Multikultural Perspektif K.H Abdurrahman Wahid Dalam Penguatan Moderasi Beragama. Penelitian ini tergolong penelitian study pustaka (Library research), Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu metode dokumentasi. Sedangkan untuk (analisis isi), yaitu untuk mengeksplorasi Konsep Pendidikan Islam Multikultural Perspektif K.H Abdurrahman Wahid dan Relevansi Pendidikan Islam Multikultura Perspektif K.H Abdurrahman Wahid dalam Penguatan Moderasi Beragama. Hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa sangat penting memahami Multikultural sebagai bukti pengakuan atas heterogenitas masyarakat, secara budaya, etnik, ras, agama maupun gender sehingga tercipta negara Indonesia yang mensyaratkan keragaman budayanya yang diramu dalam semboyan Bhineka Tunggal Ika. Menurut K.H Abdurahman Wahid tentang Konsep Pendidikan Islam multikultural ialah kebhinekaan budaya yang berkonotasi positif dapat diwujudkan dengan beberapa aspek, salah satunya ialah Pendidikan. K.H Abdurrahman Wahid menjelaskan bahwa Pendidikan itu harus beragam dan perlunya sikap percaya diri dari individu sesuai dengan kulturnya masing-masing. K.H Abdurrahman Wahid berpandangan Pendidikan Islam Multikultural itu bisa dilakukan dengan berbagai pendekatan dan strategi, Pendekatan yang digunakan K.H Abdurrahman Wahid dalam menampilkan citra Islam ke dalam kehidupan Masyarakat adalah pendekatan Sosio-Kultural. Menurut K.H Abdurrahman Wahid Kurikulum yang harus dicapai pada pendidikan Islam berbasis Multikultural harus mengandung Universalisme ajaran Islam itu sendiri dan menyesuaikan dengan keberagaman yang ada, dengan tidak berusaha memaksakan keseragaman. Relevansi pendidikan Islam Multikulturan dengan Moderasi Beragama sangat kuat kaitannya. Karena dengan keragaman yang ada pada masyarakat terlebih keragaman agama diperlukan pendidikan multikultural dan Moderasi Beragama agar tercipta masyarakat yang damai dan saling menghormati. Kata Kunci: Konsep Islam Multikultural, K.H Abdurahman Wahid, Moderasi Beragam

Actions (login required)

View Item