KAJIAN ETNOMEDISIN MASYARAKAT SUKU LAMPUNG SAIBATIN DI KECAMATAN NGAMBUR KABUPATEN PESISIR BARAT

Dita, Rahmayani (2022) KAJIAN ETNOMEDISIN MASYARAKAT SUKU LAMPUNG SAIBATIN DI KECAMATAN NGAMBUR KABUPATEN PESISIR BARAT. Undergraduate thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

	PDF Download (3MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK Etnomedisin merupakan cara pengobatan tradisional yang dilakukan oleh kelompok masyarakat tertentu dengan menggunakan tumbuhan sebagai obat. Akan tetapi pengobatan yang dilakukan tidak terdokumentasi dan terdata dengan jelas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang jenis tumbuhan yang dimanfaatkan sebagai obat, bagian atau organ tumbuhan yang digunakan sebagai obat, dan cara pemanfaatan tumbuhan obat oleh masyarakat suku Lampung Saibatin di Kecamatan Ngambur Kabupaten Pesisir Barat. Metode yang digunakan dalam penelitia ini yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Dalam penentuan responden menggunakan teknik Snowball Sampling dan Purposive Sampling. Wawancara dilakukan dengan 24 responden diperoleh hasil : tumbuhan yang digunakan dalam pengobatan tradisional sebanyak 67 spesies ( 39 famili ), dan famili Zingiberaceae tumbuhan yang paling banyak digunakan. Bagian tumbuhan yang digunakan dalam pengobatan tradisional yaitu, daun, rimpang, akar, buah, batang, biji, getah, kulit batang, umbi dan air buah. Cara pengolahannya dengan cara direbus, diparut, digoreng, dipepes, ditumbuk, ditempel, diremat, dipotong, diminum dan diperas. Tumbuhan obat yang digunakan bermanfaat dalam menyembuhkan 38 penyakit. Kata kunci : Pengobatan Tradisional, Suku Lampung Saibatin, Tumbuhan Obat. iii ABSTRACT Ethnomedicine is a method of traditional medicine that is carried out by certain community groups using plants as medicine. However, the treatment carried out is not clearly documented and recorded. This study aims to find out about the types of plants used as medicine, parts or organs of plants used as medicine, and how to use medicinal plants by the Lampung Saibatin tribal community in Ngambur District, Pesisir Barat Regency. The method used in this research are observation, interview and documentation. In determining the respondents using techniques Snowball Sampling and Purposive Sampling. Interviews were conducted with 24 respondents. The results showed that there were 67 species of plants used in traditional medicine (39 families), and the family of Zingiberaceae plants were the most widely used. The plant parts used in traditional medicine are leaves, rhizomes, roots, fruit, stems, seeds, sap, bark, tubers and fruit juices. The processing method is boiled, grated, fried, crushed, pounded, pasted, crushed, cut, drunk and squeezed. Medicinal plants used are useful in curing 38 diseases. Keywords: Lampung Saibatin Tribe, Medicinal Plants, Traditional Medicine

Actions (login required)

View Item