NILAI-NILAI MODERASI BERAGAMA DALAM PERSPEKTIF FILSAFAT PERENNIAL

MUHAMMAD, ASEP SETIAWAN (2021) NILAI-NILAI MODERASI BERAGAMA DALAM PERSPEKTIF FILSAFAT PERENNIAL. Masters thesis, UIN Raden Intan Lampung.

Full text not available from this repository.

Abstract

Abstrak Konsep moderasi beragama menjadi sangat penting karena sikap tersebut akan mendorong kepada sikap beragama yang seimbang antara pengamalan agama sendiri atau eksklusif dan penghormatan terhadap praktik keagamaan orang lain yang memiliki keyakinan berbeda atau inklusif. Dalam konteks filsafat sendiri, filsafat perennial adalah filsafat yang relevan untuk berbicara mengenai moderasi beragama. Penelitian ini memfokuskan pada elaborasi tentang hakikat agama dalam perspektif filsafat perennial dan nilai-nilai moderasi beragama dalam perspektif filsafat perennial. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kepustakaan (library research). Metodologi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metodologi penelitian filsafat, dengan menggunakan pendekatan historis faktual. Proses analisa data dalam penelitian ini menggunakan metode deskripsi, interpretatisi, kesinambungan historis, dan heuristik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hakikat agama dalam perspektif filsafat perennial dapat dilihat dari dua sisi yakni eksoterik dan esoterik. Kaum perenis sendiri berpendapat bahwa Kebenaran Mutlak (The Truth) hanyalah satu, tidak terbagi, tetapi dari yang satu ini memancar berbagai kebenaran yang berpartisipasi dalam dialektika sejarah, sehingga bentuk dan bahasa agama juga mengandung muatan nilai budaya yang berbeda dari satu komunitas dengan komunitas lainnya. Filsafat perennial memiliki sudut pandang tersendiri berkaitan dengan tema agama. Filsafat perennial menggunakan kerangka berpikir yang radikal dan inklusif kemudian mengelaborasi mencari titik temu antar agama. Pandangan filsafat perennial tersebut memiliki kesamaan visi dengan moderasi beragama. Moderasi beragama merupakan salah satu konsep yang mencoba mencari jalan tengah (wasatiyah) di antara perbedaan yang ada. Keselarasan tersebut kemudian terlihat dari beberapa nilai-nilai utama moderasi beragama juga relevan dengan nilai-nilai dari filsafat perennial, seperti nilai toleransi, nilai inklusivitas, nilai kesetaraan dan nilai akomodatif terhadap budaya lokal. Penelitian ini masih sangat bersifat teoritis. Penelitian ini belum menyentuh aspek aktualisasi terhadap fenomena keberagamaan masyarakat hari ini, seperti fenomena konflik antar agama atau perselisihan di internal suatu agama itu sendiri. Hal ini penting untuk dielaborasi pada kajian selanjutnya sehingga filsafat perennial menjadi lebih aplikatif dalam merespons isu-isu keberagamaan yang terjadi saat ini. Kata Kunci: Nilai-nilai Moderasi Beragama, Filsafat Perennial

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: Filsafat Agama
Divisions: Pasca Sarjana > S2 Filsafat Agama
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 30 Nov 2021 06:58
Last Modified: 30 Nov 2021 06:58
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/16561

Actions (login required)

View Item View Item