TINJAUAN HUKUM ISLAM TENTANG PELAKSANAAN BAGI HASIL DALAM TERNAK AYAM PELUNG (Studi di Kelurahan Pasir Gintung, Kecamatan Tanjung Karang Pusat, Kota Bandar Lampung)

Ade, Hani Fishesa (2021) TINJAUAN HUKUM ISLAM TENTANG PELAKSANAAN BAGI HASIL DALAM TERNAK AYAM PELUNG (Studi di Kelurahan Pasir Gintung, Kecamatan Tanjung Karang Pusat, Kota Bandar Lampung). Undergraduate thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of SKRIPSI 1-2.pdf] PDF
Download (3MB)
[thumbnail of SKRIPSI Ade Hani Fishesa.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)

Abstract

ABSTRAK Pelaksanaan bagi hasil dalam ternak ayam pelung, yang dilakukan oleh masyarakat di Kelurahan Pasir Gintung, Kecamatan Tanjung Karang Pusat Kota Bandar Lampung diawali dengan akad atau perjanjian yang dilakukan secara lisan yang terdiri dari pemilik, admin ternak ayam pelung, dua pengelola, dan pengantar pesanan ayam pelung bahwa dalam akad perjanjian ini pemilik menyerahkan modal dalam bentuk 3 ekor ayam pelung, dengan fasilitas kandang dan biaya perawatan ternak ayam pelung dari pengelola dengan catatan biaya perawatan akan diganti sesuai dengan dana yang sudah dikeluarkan oleh pihak pengelola yang diambil dari hasil terjualnya ayam pelung serta resiko kematian ditanggung antara pihak pemilik dan pengelola. Pelaksanaan bagi hasil dalam ternak ayam pelung ini dilakukan setelah ayam terjual selama satu tahun, dengan akad perjanjian bahwa pembagian keuntungan dalam pelaksanaan bagi hasil dalam ternak ayam pelung dilakukan setelah ayam terjual, baru dapat ditentukan berapa besar keuntungannya. Adapun rumusan masalah dalam skripsi ini yaitu Bagaimana pelaksanaan bagi hasil dalam ternak ayam pelung di Kelurahan Pasir Gintung, Kecamatan Tanjung Karang Pusat, Kota Bandar Lampung ? dan Bagaimana tinjauan hukum Islam tentang pelaksanaan bagi hasil dalam ternak ayam pelung di Kelurahan Pasir Gintung, Kecamatan Tanjung Karang Pusat, Kota Bandar Lampung ? Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan sifat penelitiannya adalah deskriptif. Dalam pengumpulan data, peneliti menggunakan metode wawancara dan dokumentasi sehingga akan didapatkan data penelitian, yang kemudian data tersebut diolah menggunakan teknik analisis kualitatif dengan metode berfikir induktif. Data lapangan menunjukkan bahwa pelaksanaan bagi hasil dalam ternak ayam pelung, belum sesuai dengan konsep Islam, karena yang pertama yaitu nisbah bagi hasil tidak ditentukan dengan jelas pada saat melakukan akad, kedua, dalam penggantian biaya perawatan tidak sesuai dengan akad diawal, dan ketiga resiko kerugian ditanggung bersama, akan tetapi dalam praktiknya masih ditanggung oleh pihak pengelola, sehingga dalam hal ini belum sesuai dengan hukum Islam.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Muamalah (Hukum Ekonomi Syariah)
Divisions: Fakultas Syariah > Muamalah (Hukum Ekonomi Syariah)
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 07 Sep 2021 04:04
Last Modified: 07 Sep 2021 04:04
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/15615

Actions (login required)

View Item View Item