NILAI MODERASI PERSPEKTIF QURAISH SHIHAB DALAM TAFSIR AL-MISBAH SERTA RELEVANSINYA TERHADAP PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

Ade, Erlangga (2021) NILAI MODERASI PERSPEKTIF QURAISH SHIHAB DALAM TAFSIR AL-MISBAH SERTA RELEVANSINYA TERHADAP PENDIDIKAN AGAMA ISLAM. Undergraduate thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of SKRIPSI 1-2.pdf] PDF
Download (2MB)
[thumbnail of SKRIPSI Ade Erlangga.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK Oleh Ade Erlangga Indonesia adalah negara yang terdiri dari banyak suku, golongan, ras dan agama, tentu sangat mudah terciptanya perpecahan didalamnya. Perpecahan bangsa Indonesia banyak bersumber dari ideologi-ideologi liberal dan ekstrimis yang masuk dalam ajaran Islam. Untuk melawan dua arus besar tersebut, saat ini pemerintah Indonesia tengah gencar- gencarnya untuk mewujudkan moderasi Islam. Pendidikan merupakan bagian penting dalam mewujudkan cita-cita moderat yang diusung pemerintah Indonesia. Penegasan tentang pentingnya memasukan materi moderasi pun ada dalam Undang-undang Nomor 3 Tahun 2017 yang menyebutkan bahwa penyelenggara sistem pembukuan berasaskan pada kebhinekaan, kebangsaan, kebersamaan, kenusantaraan, keadilan, gotong-royong dan kebebasan. Pemerintah terus menggalakkan program moderasi islam yang sudah masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020- 2024. Kemenag telah menjabarkan moderasi beragama dalam Rencana Strategis (renstra) pembangunan di bidang keagamaan lima tahun mendatang. Pada konteks Indonesia saat ini, ada salah satu tokoh yang disebut-sebut sebagai mufasir moderat, yakni M. Quraish Shihab. Melalui banyak karyanya, tokoh mufasir Indonesia ini cukup terkenal sebagai ulama yang mengedepankan persatuan bangsa ditengah kemajemukan di Indonesia. Adapun tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui konsep Moderasi Islam perspektif Muhammad Quraish Shihab terkhusus dalam tafsir Al-Misbach dan relevansinya terhadap pendidikan agama islam kontemporer. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Quraish Shihab melihat bahwa Al-Qur’an telah banyak menyebutkan beberapa prinsip dan sikap moderat yang dapat diaplikasikan dalam sistem pendidikan di sekolah. Untuk mendapatkan prinsip dan nilai moderasi dalam al-Qur’an yang dapat diaplikasikan dalam sistem pendidikan di sekolah. Nilai-nilai moderasi dalam al-Qur’an terakumulasi dalam aspek keadilan, keterbukaan, kebijaksanaan dan keseimbangan. Nilai- nilai tersebut dituntut untuk selalu dijaga dan menjadi pegangan untuk iiimencapai universalitas Islam dalam tindakan. Pengaplikasian nilai-nilai tersebut dalam pendidikan dapat dilakukan dengan beberapa pendekatan, yakni pendekatan penanaman nilai, pendekatan perkembangan moral kognitif, pendekatan analisis nilai, pendekatan klarifikasi nilai, dan pendekatan pembelajaran berbuat. Melalui pendekatan ini, ditanamkan sikap-sikap moderat yang dapat melahirkan sikap toleran, saling menghargai, dan kasih sayang antar sesama. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa Konsep Moderasi Islam perspektif M. Quraish Shihab menurut peneliti relevan dengan pendidikan agama islam kontemporer. Hal ini dibuktikan dengan adanya materi-materi pendidikan agama islam yang sesuai pada konsep moderasi islam perspektif M. Quraish shihab. Kata Kunci: Moderasi , Pendidikan Agama Islam, M. Quraish Shihab

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Pendidikan Agama islam
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Agama islam
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 23 Aug 2021 04:13
Last Modified: 23 Aug 2021 04:13
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/15385

Actions (login required)

View Item View Item