TERAPI DZIKIR UNTUK PENYEMBUHAN PENYAKIT HATI DI YAYASAN ASMA ALLAH KELURAHAN KOTA KARANG KECAMATAN TELUK BETUNG TIMUR KOTA BANDAR LAMPUNG

Aldi, Indra Setiawan (2021) TERAPI DZIKIR UNTUK PENYEMBUHAN PENYAKIT HATI DI YAYASAN ASMA ALLAH KELURAHAN KOTA KARANG KECAMATAN TELUK BETUNG TIMUR KOTA BANDAR LAMPUNG. Undergraduate thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of SKRIPSI Aldi Indra Setiawan.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)
[thumbnail of SKRIPSI 1-5.pdf] PDF
Download (3MB)
[thumbnail of SKRIPSI Aldi Indra Setiawan.pdf] PDF
Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK Bahaya penyakit hati bukanlah hanya berdasarkan oleh orang yang mengidap penyakit hati ini saja namun bisa berhimbas kepada orang lain maka dari itu perlu adanya penyembuhan/terapi penyakit hati di Yayasan Asma Allah Keluarahan Kota Karang Kecamatan Teluk Betung Timur Kota Bandar Lampung. Seperti dimaklumi problem yang dihadapi manusia adalah semakin banyak menghadapi kegeliasahan jiwa, stress, dan gangguan kejiwaan akibat tuntutan kehidupan yang semakin matearistis. menurut Imam Al Ghazali, penyakit hati yang tingkatannya jauh lebih berbahaya adalah sombong yang membuat penderitanya tak akan luput pula dari penyakit hati yang lain yakni ria dan dengki. ketika memberikan sesuatu yang dimilikinya atau yang ada pada dirinya, maka otomatis ia mengharapkan imbalan pujian dari orang lain. pujian itu sebagai pengakuan akan keberadaan dirinya beserta kemegahan berujung pada sifat ria. kemudian berujung pada ke iri hati atau kebencian. di Yayasan Asma Allah terdapat kasus penyakit hati yang merupakan suatu penyakit yang perlu disembuhkan. Sayangnya masih saja ada orang yang berfikir bahwa penyakit hati (iri, dengki, riya, sombong, dan hasad) bukan merupakan suatu penyakit yang perlu disembuhkan. Terapi dzikir untuk penyembuhan penyakit hati di Yayasan Asma Allah bukan hanya sekedar bertujuan untuk menyembuhkan penyakit hati pada pasien dengan cara membacakan ayat -ayat suci Al-Qur’an kepada pasien, tapi juga sebagai sarana dakwah kepada pasien agar kembali kepada Al -Qur’an dan mengaplikasikan isi Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk dapat mendeskripsikan dan membuktikan proses terapi penyembuhan penyakit hati melalui metode dzikir di Yayasan Asma Allah Bandar Lampung. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan yang menggunakan pendekatan kualitatif dan metode deskriftif kualitatif. Dalam melaksanakan penelitian ini penulis tentunya memiliki tujuan yang positip untuk penulis sendiri maupun untuk para pembaca, Tekhnik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data primer yang diperoleh adalah dari responden terapis, anggota terapis dan informan mengenai pelaksanaan terapi dzikir, sedangkan Data Sekunder diperoleh dari teori – teori serta data penunjang lainnya seperti kepustakaan dan dokumentasi. Aktivitas dalam analisis interaktif meliputi reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menunjukan bahwa terapi dzikir untuk penyembuhan penyakit hati di Yayasan Asma Allah adalah untuk mengobati dan membersihkan diri dari segala kotoran, penyakit, dan dosa yang menyebabkan berbagai kegelisahan yang ada pada diri manusia/jamaah. Metode dan tekhnik yang diberikan oleh terapis di Yayasan Asma Allah yaitu: teknik yang pertama adalah tekhnik takhalli, yakni bertujuan untuk mengobati dan membersihkan kotoran, penyakit, dan dosa yang menyebabkan berbagai kegelisahan. teknik yang kedua adalah tahalli, yaitu tahap pengembangan untuk menumbuhkan sifat-sifat yang baik dan terpuji dan tehnik yang ketiga adalah tajalli, yaitu tahap peningkatan hubungan dengan Allah SWT sehingga ibadah bukan hanya bersifat ritual tetapi dalam tahap ini harus berbobot spiritual. Untuk hasil dari terapi yang diberikan oleh terapis Yayasan Asma Allah kepada pasien setelah diberikan layanan terapi tersebut, pasien memberikan tangggapan atau respon yang positif, keadaan mereka jauh lebih tenang dan lebih terarah dalam menjalani hidup, lebih bisa mengontrol diri untuk kembali kefitrahnya. Kesimpulan bahwa terapi dzikir yang diberikan di Yayasan Asma Allah dapat meningkatkan kemampuan mengontrol diri pada pasien. Terapi dzikir di Yayasan Asma Allah bukan hanya sekedar bertujuan untuk menyembuhkan penyakit hati pada pasien dengan cara membacakan ayat -ayat suci Al- Qur’an kepada pasien, tapi juga sebagai sarana dakwah kepada pasien agar kembali kepada Al -Qur’an dan mengaplikasikan isi Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari. Kata Kunci: Terapi Dzikir, Penyakit Hati

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Bimbingan Konseling Islam
Divisions: Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi > Bimbingan Konseling Islam
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 02 Jun 2021 03:21
Last Modified: 02 Jun 2021 03:21
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/14377

Actions (login required)

View Item View Item