PENGARUH LOKASI USAHA DAN JAM KERJA TERHADAP TINGKAT PENDAPATAN PEDAGANG DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM (Studi Pada Ikatan Pedagang Bandar Lampung)

Sundari, S (2017) PENGARUH LOKASI USAHA DAN JAM KERJA TERHADAP TINGKAT PENDAPATAN PEDAGANG DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM (Studi Pada Ikatan Pedagang Bandar Lampung). Undergraduate thesis, UIN Raden Intan Lampung.

Full text not available from this repository.

Abstract

Ikatan Pedagang Bandar Lampung (IPBL) merupakan sekelompok pedagang yang selalu berpindah-pindah. Oleh karena itu dalam usahanya meningkatkan pendapatan diperlukan pengelolaan lokasi usaha dan jam kerja yang efektif dan efisien. Hal inilah yang mendorong peneliti untuk melakukan penelitian dalam rangka menyusun skripsi. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimana pengaruh lokasi usaha dan jam kerja terhadap tingkat pendapatan pedagang pada IPBL?; (2) Bagaimana pandangan ekonomi Islam mengenai lokasi usaha, jam kerja dan tingkat pendapatan pedagang pada IPBL? Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan teknik pengumpulan data melalui kuesioner. Sampel yang diambil berjumlah 24 responden. Alat analisis menggunakan SPSS for windows versi 16.0 yang meliputi uji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi klasik, dan uji hipotesis. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa semua variabel berpengaruh terhadap tingkat pendapatan dan telah memenuhi kriteria pengujian yang digunakan. Adapun hasil regresi berganda sebagai berikut: Y = 2.987 + 0.323 + 0.571 Lokasi usaha dan jam kerja berpengaruh signifikan terhadap pendapatan pedagang yang ditunjukkan kontribusi yang diberikan oleh lokasi usaha dan jam kerja terhadap pendapatan sebesar 84,4 % selebihnya dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diungkap dalam penelitian ini. Secara parsial lokasi usaha berpengaruh signifikan terhadap pendapatan, hal ini ditunjukkan oleh thitung (3.015) > ttabel (2.086), dengan koefisien regresi sebesar 0.323 yang menyatakan bahwa setiap penambahan satu satuan lokasi usaha akan meningkatkan pendapatan pedagang sebesar 0.323. Sedangkan jam kerja secara parsial juga berpengaruh secara signifikan terhadap pendapatan. Dilihat dari thitung (6.154) > ttabel (2.086), dengan koefisien regresi sebesar 0.571 yang menyatakan bahwa setiap penambahan satu satuan jam kerja akan meningkatkan pendapatan pedagang sebesar 0.571. Simpulan dari penelitian ini adalah ada pengaruh lokasi usaha dan jam kerja terhadap pendapatan pedagang pada IPBL sebesar 84,4 %. Sedangkan dalam perspektif ekonomi Islam, lokasi usaha IPBL sejalan dengan ajaran Islam yaitu lokasi memberikan manfaat bagi lingkungan, jam kerja sesuai dengan pendapat Yusuf Qardhawi yaitu tidak terlalu rakus kepada perniagaan, dan pendapatan IPBL diperoleh dengan cara yang halal dengan berdagang. Langkah yang sebaiknya dilakukan oleh pedagang adalah: sebaiknya para pedagang dapat lebih meningkatkan pemilihan lokasi yang lebih strategis dan jam kerja dengan tujuan meningkatkan pendapatan bagi para pedagang.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Ekonomi Islam
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Ekonomi Islam
Depositing User: ADMINLIB PERPUSTAKAAN
Date Deposited: 22 Sep 2017 02:40
Last Modified: 22 Sep 2017 02:40
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/1413

Actions (login required)

View Item View Item