SISTEM JUAL BELI GENTING ANTARA PRODUSEN DENGAN AGEN MENURUT HUKUM ISLAM

DINA, LESTARI (2020) SISTEM JUAL BELI GENTING ANTARA PRODUSEN DENGAN AGEN MENURUT HUKUM ISLAM. Undergraduate thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of SKRIPSI 2.pdf]
Preview
PDF
Download (3MB) | Preview
[thumbnail of SKRIPSI DINA LESTARI.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK Dalam kehidupan bermasyarakat manusia selalu membutuhkan pertolongan orang lain dalam berbagai hal baik sosial, ekonomi dan lain sebagainya. Dalam memenuhi kebutuhan hidup manusia melakukan transaksi dengan indibvidu lain dengan memanfaatkan harta yang dimilki. Salah satu transaksi yang sering ditemukan adalah jual beli. Jual beli merupakan kegiatan yang tidak dapat dihindari oleh setiap masyarakat terutama masyarakat di Desa Sendang Asih. Salah satu jual beli yang dilakukan di Desa Sendang Asih yaitu jual beli genting. Pelaksanaan jual beli genting yang dilakukan di Desa Sendang Asih adalah kegiatan yang dilakukan antara produsen dan agen dimana agen akan datang langsung ke tobong untuk melihat genting dan melakukan kesepakatan pembelian dengan produsen. Kesepakatan tersebut terkait dengan harga dan kualitas genting yang ada di tobong. Adapun yang menjadi masalah dari judul ini adalah bagaimana sistem jual beli genting antara produsen dengan agen di tobong genting Desa Sendang Asih Kecamatan Sendang Agung Kabupaten Lampung Tengah? dan Bagaimana pandangan Hukum Islam tentang sistem jual beli genting antara produsen dengan agen di tobong genting Desa Sendang Asih Kecamatan Sendang Agung Kabupaten Lampung Tengah?. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sistem jual beli genting antara produsen dengan agen di tobong genting Desa Sendang Asih Kecamatan Sendang Agung Kabupaten Lampung Tengah dan untuk mengetahui pandangan hukum Islam tentang sistem jual beli genting antara produsen dan agen di tobong genting Desa Sendang Asih Kecamatan Sendang Agung Kabupaten Lampung Tengah. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yaitu penelitian yang dilakukan di lingkungan masyarakat yang menjadi tempat penelitian dan dianalisis secara deskriptif analisis yaitu memaparkan dan melaporkan suatu objek, keadaan, kebiasaan dan perilaku tertentu kemudian dianalisis secara kritis. Data diperoleh melalui wawancara dengan responden yaitu produsen dan agen sebagai sumber data utama sedangkan sumber data sekunder diperoleh melalui pustaka atau dokumen yang berkaitan dengan penelitian. Adapun teknik pengumpulan data adalah dengan menggunakan wawancara dan dokumentasi. Analisa dalam penelitian ini dengan metode deduktif. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa sistem jual beli genting yang terjadi yaitu agen datang langsung ke tobong untuk melihat genting yang ada di tobong dan apabila setuju maka produsen dan agen akan melakukan kesepakatan secara lisan. Produsen menjual dengan harga yang disepakati, sedang biaya muat dan pengangkutan menjadi tanggung jawab agen (pembeli). Oleh karenanya, apabila terjadi kerusakan ketika sampai di tempat tujuan, bukan merupakan tanggung jawab produsen. Sesuai dengan akad bahwa genting yang pecah sampai di tempat tujuan merupakan tanggung jawab agen, maka secara hukum produsen tidak berkewajiban untuk mengganti dan apabila agen menuntut ganti rugi atas genting yang pecah kepada produsen maka hukumnya mubah (boleh), artinya produsen secara hukum tidak berkewajiban untuk mengganti.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Muamalah (Hukum Ekonomi Syariah)
Divisions: Fakultas Syariah > Muamalah (Hukum Ekonomi Syariah)
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 05 Nov 2020 08:02
Last Modified: 05 Nov 2020 08:02
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/12223

Actions (login required)

View Item View Item