ADAB MURID MENURUT IMĀM AL - NAWAWĪ AL-DIMASYQI (631 H-676 H) DALAM KITAB AL-TIBYĀN FĪ ADĀBI HAMALAH AL-QURĀN DAN AL-MAJMU’ SYARAH AL-MUHADZDZAB

DIMYATI, DIMYATI (2020) ADAB MURID MENURUT IMĀM AL - NAWAWĪ AL-DIMASYQI (631 H-676 H) DALAM KITAB AL-TIBYĀN FĪ ADĀBI HAMALAH AL-QURĀN DAN AL-MAJMU’ SYARAH AL-MUHADZDZAB. Undergraduate thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of PUSAT 1 2.pdf]
Preview
PDF
Download (4MB) | Preview
[thumbnail of SKRIPSI DIMYATI.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK DIMYATI NIM: 1511010253 Kemajuan teknologi yang mengiringi pendidikan saaat ini memberikan dampak positif bagi murid berupa kemudahan sarana informasi dan pembelajaran, namun disamping itu memberikan dampak negatife berupa runtuhnya karakter,moral, etika, budi pekerti dan adab, sebagaimana banyak diliput oleh media massa online atau offline saat ini. Krisis atas rendahnya memulyakan serta menghormati guru dapat di pandang sebagai bentuk kemaksiatan orang-orang berilmu yang tidak akan mendatangkan kebermanfaatan dan keberkahan dalam dirinya dan lingkunganya. Pendidikan adab melalui kitab Al-Tibyān Fī Ᾱdābi Ḥamalah Al-Qur’ān dan Al-Majmū’ Syarḥ Al-Muhadżdżab karya Imām Al- Nawawī sebagai alternatife atau solusi membenahi permasalahan peserta didik untuk saat ini dan kedepanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adab peserta didik menurut Imām Al-Nawawī dalam kitab Al-Tibyān Fī Ᾱdābi Ḥamalah Al-Qur’ān dan Al- Majmū’ Syarḥ Al-Muhadżdżab dan mengetahui. Jenis penelitian skripsi ini, penelitian pustaka (library research). Bersifat deskriptif analisis bersumber data primer kitab Al-Tibyān Fī Ᾱdābi Ḥamalah Al-Qur’ān dan Al-Majmū’ Syarḥ Al- Muhadżdżab. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik kepustakaan berupa dokumentasi dengan teknik analisis data berupa metode analisi isi ( content analysis). Berdasarkan analisis data dalam pembahasan ditemukan bahwa peserta didik dalam menuntut ilmu harus mengetahui tugas-tugas kewajiban sebelum belajar seperti niat dan tujuan, besungguh-sungguh dan belajar melalui wadah apa saja. Tugas tersebut berkaitan dengan tugas peserta didik terhadap pendidik seperti meminta izin ketika akan belajar, izin tidak masuk sekolah dan tidak berbicara ketika pendidik sedang berbicara. Peserta didik dapat mengetahui dan mempraktekan dalam menuntut ilmu. Pembahasan tentang adab peserta didik dalam kitab Al-Tibyān Fī Ᾱdābi Ḥamalah Al-Qur’ān dan Al-Majmū’ Syarḥ Al-Muhadżdżab karya Imām Al- Nawawī. Peneliti temukan bahwa kitab Al-Tibyān Fī Ᾱdābi Ḥamalah Al-Qur’ān dan Al-Majmū’ Syarḥ Al-Muhadżdżab dijadikan sebagai bahan dan sumber acuan bagi guru adab peserta didik dewasa ini karna kitab tersebut membicarakan pola hubungan, komunikasi, serta interaksi antara peserta didik dengan guru secara ideal menurut ajaran islam yang merujuk kepada dalil-dalil Al-Qur’an dan Hadist

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Pendidikan Agama islam
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Agama islam
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 21 Oct 2020 02:51
Last Modified: 21 Oct 2020 02:51
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/12069

Actions (login required)

View Item View Item