EKONOMI KERAKYATAN PEMIKIRAN MOHAMMAD HATTA DAN RELEVANSINYA PADA PEREKONOMIAN INDONESIA DALAM PERSPEKTIF EKONOMI SYARIAH

Alma, Faisola (2020) EKONOMI KERAKYATAN PEMIKIRAN MOHAMMAD HATTA DAN RELEVANSINYA PADA PEREKONOMIAN INDONESIA DALAM PERSPEKTIF EKONOMI SYARIAH. Undergraduate thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of SKRIPSI  BAB I & 2.pdf]
Preview
PDF
Download (4MB) | Preview
[thumbnail of SKRIPSI FULL.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK Latar belakang dalam penelitian ini yakni bagaimana masalah ekonomi menjadi hal yang hangat diperbincangkan, ekonomi kerakyatan telah menjadi suatu solusi, terbukti pada saat krisis ekonomi tahun 1998 ekonomi kerakyatan berperan dalam membantu usaha mikro kecil menengah dan koperasi. Konsep ekonomi kerakyatan dinyatakan dalam konstitusi Republik Indonesia Pasal 33 UUD 1945, yang menjelaskan bahwa perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasarkan atas azas kekeluargaan, cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara, bumi, air dan segala kekayaan yang terkandung didalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan bagi sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. Namun berbeda halnya pada saat ini, ekonomi kerakyatan Hatta banyak yang mati. Tercatat tiga kali ekonomi Indonesia mengalami guncangan ekonomi dan terpuruk, dan berdampak pada pertumbuhan ekonomi yang melambat. Para ekonom dan pengamat bahkan pejabat, berusaha membuat Koperasi dan UMKM sebagai penyelamat ekonomi nasional apabila keadaan ekonomi sedang tidak baik. Namun faktanya kita malah terbuai oleh gemerlapnya ekonomi konglomerasi dan mengesampingkan ekonomi kerakyatan. Rumusan Masalah dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana Ekonomi Kerakyatan pemikiran Mohammad Hatta dan relevansinya pada perekonomian Indonesia? (2) Bagaimana pandangan Ekonomi Syariah mengenai Ekonomi Kerakyatan pemikiran Mohammad Hatta dan relevansinya pada perekonomian Indonesia? Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pandangan Ekonomi Syariah mengenai Ekonomi Kerakyatan pemikiran Mohammad Hatta dan relevansinya Indonesia. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi pustaka. Sumber data yang dipakai yaitu data primer dan sekunder, dan tehnik pengumpulan data adalah dengan mengumpulkan literatur dari berbagai sumber yang ada hubungannya dengan pembahasan. Hasil penelitian menunjukkan Ekonomi kerakyatan pemikiran Mohammad Hatta dalam bidang ekonomi adalah Demokrasi ekonomi. dimana rakyat berhak melakukan aktivitas ekonomi untuk memenuhi kebutuhannya. Demokrasi ekonomi membawa pesan normatif berintikan ekonomi kerakyatan. Pemikiran ekonomi Hatta masih sangat relevan di Indonesia apabila dilihat dari keadaan ekonomi dan demokrasi di Indonesia saat ini. Namun perwujudan ekonomi kerakyatan yakni koperasi, masih jauh dari apa yang dicita-citakan Mohammad Hatta. Pada dasarnya Ekonomi kerakyatan pemikiran Mohammad Hatta tidak bertentangan dengan Ekonomi Islam, bahkan pemikiran Mohammad Hatta sangat dekat dan syarat akan Islam. Nilai demokrasi dan kekeluargaan yang ditawarkan Hatta adalah nilai yang dibawa dalam Islam, Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang bersikap adil dan sesungguhnya persaudaraan membawa pada rahmat Allah SWT.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Ekonomi Islam
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Ekonomi Islam
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 16 Sep 2020 07:39
Last Modified: 16 Sep 2020 07:39
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/11784

Actions (login required)

View Item View Item