PENGARUH HARGA MINYAK GORENG DAN PANIC BUYING TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN DALAM PERSPEKTIF BISNIS SYARIAH (Studi pada Konsumen Minyak Goreng di Bandar Lampung)

Eka, Mei Dilasari (2023) PENGARUH HARGA MINYAK GORENG DAN PANIC BUYING TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN DALAM PERSPEKTIF BISNIS SYARIAH (Studi pada Konsumen Minyak Goreng di Bandar Lampung). Diploma thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of BAB 1 2 DAPUS.pdf] PDF
Download (2MB)
[thumbnail of SKRIPSI DILA.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK Minyak goreng adalah salah satu dari 9 bahan makan pokok yang dikonsumsi 90% rakyat di indonesia baik yang tinggal dipedesaan maupun diperkotaan, yang dimana ketersediaan dalam kebutuhan termasuk cukup penting. Namun nyatanya bahan pokok bisa juga terjadi sebuah kelangkaan, yang dimana ketersediaan dipasaran sangat sedikit sehingga membuat masyarakat kesulitan untuk memenuhi kebutuhan pokok mereka. Berdasarkan pantauan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Lampung diketahui telah terjadi kenaikan harga minyak goreng sejak awal bulan Maret mulai dari harga minyak goreng Rp. 17.000,00/liter hingga akhir Maret seharga Rp. 23.000/liter. ketidakmerataan pada harga dan akses minyak goreng subsidi itulah yang turut menyebabkan terjadinya fenomena 'panic buying' sejak beberapa waktu lalu, sehingga keberadaan minyak goreng sampai saat ini masih tetap sepi di pasaran. Penelitian ini bertujuan menguji dan menganalisis pengaruh variabel independen Harga Minyak Goreng dan Panic Buying terhadap variabel dependen Keputusan Pembelian. Di dalam penelitian ini mendeskripsikan tentang kecemasan seseorang dalam melakukan keputusan pembelian dikarenakan ketersediaan stok barang yang mengalami kelangkaan. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan secara kuantitatif dengan sampel sebanyak 100. Sedangkan teknik penarikan sampel menggunakan probability sampling dengan teknik pengambilan sampel yakni Teknik Simple Random Sampling. Metode analisis data menggunakan SEM (Structural equation modeling) dengan menggunakan Partial Least Square (PLS) dan mengolah data dilakukan menggunakan software SmartPLS 4. Hasil penelitian menunjukan bahwa variabel harga minyak goreng dan panic buying berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian. Dalam perspektif bisnis syariah panic buying merupakan sifat konsumsi negatif seseorang yang dilakukan atas dorongan dalam diri dan keadaan seseorang sehingga dapat menimbulkan pemborosan dan pembelian berlebihan. Kata kunci : Harga Minyak Goreng, Keputusan Pembelian dan Panic Buyin. ABSTRACT Cooking oil is one of the 9 staple foods consumed by 90% of the people in Indonesia, both living in rural and urban areas, where the availability of necessities is quite important. However, in fact there may also be a scarcity of basic commodities, where the availability in the market is very small, making it difficult for people to meet their basic needs. Based on the monitoring of the Industry and Trade Office of Lampung Province, it is known that there has been an increase in the price of cooking oil since early March, starting from the cooking oil price of Rp. 17,000.00/liter until the end of March for Rp. 23,000/liter. Inequality in prices and access to subsidized cooking oil has contributed to the phenomenon of 'panic buying' since some time ago, so that the existence of cooking oil is still quiet on the market. This study aims to test and analyze the effect of the independent variables Price of Cooking Oil and Panic Buying on the dependent variable Purchase Decision. In this study describes a person's anxiety in making purchasing decisions due to the availability of stocks that experience scarcity. This study used a quantitative approach with a sample of 100. While the sampling technique used probability sampling with the sampling technique namely simple random sampling technique. The data analysis method uses SEM (Structural equation modeling) using Partial Least Square (PLS) and data processing is done using SmartPLS 4 software. The results showed that the variable price of cooking oil and panic buying had a positive and significant effect on purchasing decisions In a sharia business perspective, panic buying is a person's negative consumption behavior that is carried out on encouragement within oneself and one's circumstances so that it can lead to waste and excessive purchases. Keywords: Cooking Oil Prices, Purchase Decision and Panic Buying.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Manajemen Bisnis Syariah
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Manajemen Bisnis Syariah
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 19 Sep 2023 07:27
Last Modified: 19 Sep 2023 07:27
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/30278

Actions (login required)

View Item View Item