TINJAUAN FIQH MUAMALAH TERHADAP PEMOTONGAN GAJI KARYAWAN BERDASARKAN ABSENSI ONLINE (Studi Pada Rumah Makan Pemadam Kelaparan Di Gumawang Kecamatan Belitang Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur)

Dian, Resti Wulandari (2023) TINJAUAN FIQH MUAMALAH TERHADAP PEMOTONGAN GAJI KARYAWAN BERDASARKAN ABSENSI ONLINE (Studi Pada Rumah Makan Pemadam Kelaparan Di Gumawang Kecamatan Belitang Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur). Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

[thumbnail of BAB 1 5 DAPUS.pdf] PDF
Download (3MB)
[thumbnail of SKRIPSI DIAN.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK Ujrah merupakan aktivitas muamalah yang diperbolehkan. Asalkan terdapat kejelasan manfaatnya dan bisa mendatangkan kemashlahatan. Ujrah atau gaji juga telah diatur dalam syariat Islam. Gaji bisa diakumulasikan melalui aplikasi absensi online yang kini telah banyak digunakan oleh perusahaan menengah hingga perusahaan besar. Rumah Makan Pemadam Kelaparan juga menggunakan aplikasi absensi online untuk mengakumulasi gaji karyawan. Ketentuan pemotongan gaji karyawan akibat keterlambatan mengisi absensi online terdapat dalam kontrak kerja dan telah disepakati oleh pihak pemilik rumah makan dan pihak yang bekerja, yaitu sebesar dua ribu rupiah per menit. Rumusan masalah pada penelitian ini adalah bagaimana praktik pemotongan gaji karyawan berdasarkan absensi online serta bagaimana tinjauan fiqh muamalah terhadap pemotongan gaji karyawan berdasarkan absensi online pada rumah makan Pemadam Kelaparan di Belitang Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui praktik pemotongan gaji karyawan berdasarkan absensi online serta untuk mengetahui tinjauan fiqh muamalah terhadap pemotongan gaji karyawan berdasarkan absensi online pada rumah makan Pemadam Kelaparan di Belitang Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur. Penelitian ini merupakan penelitian field research yang bersifat deskriptif kualitatif menggunakan sumber data primer dan data sekunder. Metode yang dilakukan dalam teknik pengumpulan data adalah menggunakan metode wawancara, dan dokumentasi lokasi penelitian. Analisa data menggunakan metode deskriptif kualitatif. Dan pengolahan datanya dilakukan dengan teknik editing data dan sistematis. Berdasarkan hasil penelitian, praktik pemotongan gaji karyawan berdasarkan absensi online yang dilakukan pada rumah makan Pemadam Kelaparan tidak sesuai dengan kontrak kerja yang telah disepakati sebelumnya, melainkan lebih besar dari ketentuan yaitu dua ribu rupiah per menit. Kebanyakan karyawan yang mengalami keterlambatan absensi online bukan karena kesalahan pribadi atau akibat kelalaian, namun terkendala pada gangguan jaringan provider yang digunakan karyawan tersebut, sehingga merasa keberatan apabila dalam praktiknya tidak sesuai kontrak kerja. Dalam tinjauan fiqh muamalah praktik pemotongan gaji yang seperti ini tidak sah karena bertentangan dengan syarat dan rukun ujrah. Pemotongan gaji karyawan sah apabila sesuai rukun dan syarat ujrah dan dengan alasan untuk memberikan prinsip kerja yang disiplin dan sesuai dengan akad yang telah ada dan mendatangkan mashlahah serta dilihat dari kegiatan yang dilakukan karyawan bukan sekedar dari aplikasi absensi online. Kata kunci: Ujrah, Fiqh Muamalah, Akad, Pemotongan Gaji, Absensi Online.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Muamalah (Hukum Ekonomi Syariah)
Divisions: Fakultas Syariah > Muamalah (Hukum Ekonomi Syariah)
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 17 May 2023 07:17
Last Modified: 17 May 2023 07:17
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/28122

Actions (login required)

View Item View Item