ANALISIS MANAJEMEN RESIKO BISNIS PADA KEBERLANGSUNGAN USAHA PERHOTELAN PASCA PANDEMI COVID-19 DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM (Studi Pada Hotel Novotel Bandar Lampung)

IQBAL, RAMADHAN (2025) ANALISIS MANAJEMEN RESIKO BISNIS PADA KEBERLANGSUNGAN USAHA PERHOTELAN PASCA PANDEMI COVID-19 DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM (Studi Pada Hotel Novotel Bandar Lampung). Diploma thesis, UIN Raden Intan Lampung.

	PDF Download (2MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK Data menunjukkan terjadi penurunan pengunjung pada dua tahun terakhir ini, meskipun terjadi naik turun setiap bulannya namun pada tahun 2020 jumlah pengunjung yang menginap di Hotel Novotel Bandar Lampung mengalami penurunan yang cukup signifikan yakni menurun 1.902 pengunjung dibandingkan pada tahun 2019. Tred penurunan ini disebabkna tidak lain adalah karena Adanya pendemi Covid-19 dan juga berlakunya berlakunya Permenhub Nomor 25 Tahun 2020 tentang Pengendalian Covid-19 Selama Masa Mudik Idul Fitri 1441 H yang berisi larangan melakukan penerbangan internasional sejak 24 April hingga 31 Mei 2020. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui mengetahui analisis manajemen resiko bisnis di Hotel Novotel Bandar Lampung pasca Pandemi Covid-19 dalam perspektif ekonomi Islam. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan studi lapangan (field research). Pengambilan data dilakukan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Informan pada penelitian ini adalah pihak karyawan Hotel Novotel Bandar Lampung. Analisis data menggunakan analisis data Miles dan Huberman yang terdiri dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Kesimpulan penelitian ini bahwa Hotel Novotel telah menunjukkan komitmennya dalam menerapkan nilai-nilai Islam seperti keadilan, kejujuran, dan tanggung jawab sosial dalam pengelolaan bisnisnya. Hotel Novotel telah memprioritaskan keselamatan dan kesehatan tamu serta karyawan melalui penerapan protokol kesehatan yang ketat, sejalan dengan prinsip Islam yang menjunjung tinggi nilai kemanusiaan. Hotel Novotel telah berupaya memberikan pelayanan yang adil kepada semua pihak yang terkait, termasuk tamu, karyawan, dan pemasok. Hal ini tercermin dalam penetapan harga yang wajar dan pemberian fasilitas yang memadai. Analisis ini menunjukkan bahwa ekonomi Islam dapat menjadi kerangka kerja yang sangat relevan dalam mengelola risiko bisnis di sektor perhotelan, khususnya dalam konteks pasca pandemi COVID 19. Dengan menerapkan prinsip-prinsip ekonomi Islam, Hotel Novotel tidak hanya dapat meningkatkan kinerja bisnisnya, tetapi juga memberikan kontribusi positif bagi masyarakat. . Kata Kunci : Manajemen Resiko, Pandemi Covid-19, Ekonomi Islam. ABSTRACT The data shows a decrease in visitors in the last two years, although there have been ups and downs every month but in 2020 the number of visitors staying at Novotel Lampung hotel has decreased significantly, namely a decrease of 1,902 visitors compared to 2019. This decline was caused by none other than the Covid-19 pandemic and also the enactment of Minister of Transportation Regulation Number 25 of 2020 concerning Covid-19 Control During the Mudik Eid al-Fitr 1441 H period which contains a ban on international flights from April 24 to May 31, 2020. The purpose of this study is to determine the analysis of business risk management at Novotel Hotel Bandar Lampung after the Covid-19 Pandemic in an Islamic economic perspective. The research method used is qualitative research using a field study approach. Data were collected through interviews, observation and documentation. The informants in this study were employees of Novotel Lampung Hotel. Data analysis uses Miles and Huberman data analysis which consists of data collection, data reduction, data presentation and conclusion drawing. The conclusion of this research is that Novotel Hotel has shown its commitment in implementing Islamic values such as justice, honesty, and social responsibility in managing its business. Hotel Novotel has prioritized the safety and health of guests and employees through the implementation of strict health protocols, in line with Islamic principles that uphold human values. Hotel Novotel has endeavored to provide fair services to all parties involved, including guests, employees and suppliers. This is reflected in reasonable pricing and the provision of adequate facilities. This analysis shows that Islamic economics can be a highly relevant framework in managing business risks in the hospitality sector, particularly in the post COVID-19 pandemic context. By applying the principles of Islamic economics, Novotel Hotel can not only improve its business performance, but also make a positive contribution to society. . Keywords: Risk Management, Covid-19 Pandemic, Islamic Economics.

Actions (login required)

View Item