ANALISIS PENILAIAN TINGKAT KESEHATAN BANK DENGAN METODE RISK BASED BANK RATING (RBBR) DILIHAT DARI KINERJA KEUANGAN BANK MUAMALAT INDONESIA

Rizka, Nur Janah (2025) ANALISIS PENILAIAN TINGKAT KESEHATAN BANK DENGAN METODE RISK BASED BANK RATING (RBBR) DILIHAT DARI KINERJA KEUANGAN BANK MUAMALAT INDONESIA. Diploma thesis, UIN Raden Intan Lampung.

	PDF Download (3MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK Kesehatan bank dapat diartikan sebagai kemampuan suatu bank untuk melakukan kegiatan operasional perbankan secara normal dan mampu memenuhi semua kewajibannya dengan baik dengan cara-cara yang sesuai dengan peraturan perbankan yang berlaku. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penilaian tingkat kesehatan bank tersebut dalam kondisi sangat sehat, sehat, cukup sehat, kurang sehat atau tidak sehat. Penelitian ini merupakan penelitian dengan pendekatan kualitatif. Penelitian ini ialah penelitian deskriptif dengan metode Risk Based Bank Rating (RBBR) yang terdiri dari faktor Risk Profile yang diukur dengan rasio Non Performig Financing (NPF) dan Financing to Depost Ratio (FDR), faktor Good Corporate Governance (GCG) dengan penilaian Self Assessment, faktor Earnings yang diukur dengan rasio Return on Asset (ROA), Return on Equity (ROE), dan Beban Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO), dan faktor Capital diukur dengan rasio Capital Adequacy Ratio (CAR) pada Laporan Keuangan Bank Muamalat Indonesia periode 2019-2023. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa nilai komposit tahun 2019 senilai 60% dengan kategori kurang sehat, tahun 2020 nilai kompositnya sebesar 62.8% dengan kategori cukup sehat, tahun 2021 nilai kompositnya sebesar 68.5% dengan kategori cukup sehat, nilai komposit tahun 2022 sebesar 71.4% yang kategori sehat dan di tahun 2023 nilai komposit bank muamalat senilai 65.7% dengan kategori cukup sehat. Hasil penelitian ini secara keseluruhan menunjukan bahwa tingkat kesehatan Bank Muamalat Indonesia dengan metode Risk Based Bank Rating (RBBR) pada periode 2019-2023 berada pada posisi Peringkat Komposit 3 (PK-3) yaitu kategori “Cukup Sehat”. Kata Kunci: Kesehatan Bank, Risk Based Bank Rating. ABSTRACT Bank health can be interpreted as the ability of a bank to carry out normal banking operations and is able to fulfill all its obligations properly in ways that are in accordance with applicable banking regulations. This study aims to determine the assessment of the bank's health level in a very healthy, healthy, fairly healthy, less healthy or unhealthy condition. This research is a qualitative research. This research is a descriptive research with the Risk Based Bank Rating (RBBR) method consisting of the Risk Profile factor measured by the Non Performing Financing (NPF) and Financing to Depost Ratio (FDR) ratios, the Good Corporate Governance (GCG) factor with Self Assessment, the Earnings factor measured by the Return on Asset (ROA), Return on Equity (ROE), and Operating Expenses to Operating Income (BOPO) ratios, and the Capital factor measured by the Capital Adequacy Ratio (CAR) ratio in the Financial Report of Bank Muamalat Indonesia for the period 2019 2023. Based on the results of the study, it shows that the composite value in 2019 was 60% with the unhealthy category, in 2020 the composite value was 62.8% with the fairly healthy category, in 2021 the composite value was 68.5% with the fairly healthy category, the composite value in 2022 was 71.4% which was the healthy category and in 2023 the composite value of Bank Muamalat was 65.7% with the fairly healthy category. The results of this study as a whole show that the health level of Bank Muamalat Indonesia with the Risk Based Bank Rating (RBBR) method in the 2019-2023 period is in the Composite Rating 3 (PK-3) position, namely the "Fairly Healthy" category. Keywords: Bank Health, Risk Based Bank Rating.

Actions (login required)

View Item