Nur, Haryati (2024) PEMANFAATAN REBUSAN JAHE MERAH (Zingiber officinale Rosc.) DENGAN TAMBAHAN KAYU MANIS (Cinnamomun burmanii L.) UNTUK MENGURANGI NYERI DISMENOREA PADA REMAJA AKHIR. Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.
![]() |
PDF
Download (3MB) |
![]() |
PDF
Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
ABSTRAK Di setiap negara lebih dari 50% wanita mengalami nyeri menstruasi. Dismenorea menyebabkan 59% remaja putri di Indonesia mengalami penurunan aktivitas dan dapat membuat mereka tidak hadir di sekolah, di perkuliahan ataupun di tempat kerja, hal ini mengganggu aktivitas mereka dalam kehidupan sehari-hari. Dismenorea merupakan gangguan menstruasi yang sering dialami oleh remaja putri. Dismenorea ditandai dengan nyeri perut bagian bawah, kram, dan nyeri punggung. Upaya penanganan secara farmakologi dan non farmakologi dapat dilakukan pada remaja yang mengalami dismenorea agar dapat mengurangi rasa nyeri yang dirasakan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pemanfaatan rebusan jahe merah (Zingiber officinale Rosc.) dengan tambahan kayu manis (Cinnamomun burmanii L.) Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan rancangan penelitian one group pretest-posttest. Pengambilan sampel dilakukan secara proporional random sampling dengan jumlah sampel 25 responden. Penelitian ini menggunakan instrumen penelitian berupa lembar pengukuran skala nyeri NRS (Numeric Rating Scale). Hasil uji Paired t-test, secara stastistik terdapat perbedaan yang signifikan dilihat dari nilai p-value = 0,001 < α 0,05, hal ini menunjukkan bahwa Ha diterima dan Ho ditolak yang artinya bahwa ada pengaruh sesudah pemberian rebusan jahe merah dengan tambahan kayu manis terhadap penurunan intensitas nyeri dismenorea. Kata Kunci: Dismenorea, Jahe Merah, Kayu Manis, Nyeri. ABSTRACT In every country more than 50% of women experience menstrual pain. Dysmenorrhea causes 59% of adolescent girls in Indonesia to experience decreased activity and can make them absent from school, at lectures or at work, this disrupts their activities in daily life. Dysmenorrhea is a menstrual disorder that is often experienced by adolescent girls. Dysmenorrhea is characterized by lower abdominal pain, cramping, and back pain. Pharmacological and non�pharmacological treatment efforts can be carried out in adolescents who experience dysmenorrhea in order to reduce the pain felt. The purpose of this study was to determine the utilization of red ginger decoction (Zingiber officinale Rosc.) with the addition of cinnamon (Cinnamomun burmanii L.). This type of research is quantitative research with a one group pretest�posttest research design. Sampling was done by proportional random sampling with a total sample of 25 respondents. This study used research instruments in the form of NRS (Numeric Rating Scale) pain scale measurement sheets. The results of the Paired t-test test, statistically there is a significant difference seen from the p-value = 0.001 < α 0.05, this indicates that Ha is accepted and Ho is rejected, which means that there is an effect after giving red ginger decoction with the addition of cinnamon on reducing the intensity of dysmenorrhea pain. Keywords: Cinnamon, Dysmenorrhea, Pain, Red Ginger.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | Pendidikan Biologi |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Biologi |
Depositing User: | LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI |
Date Deposited: | 16 Dec 2024 04:22 |
Last Modified: | 16 Dec 2024 04:22 |
URI: | https://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/36606 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |