Daffa, Akmal Alkhansa (2024) KESEJAHTERAAN SOSIAL MASYARAKAT ISLAM DAN STUNTING (STUDI DI KELURAHAN CAMPANG JAYA KECAMATAN SUKABUMI BANDAR LAMPUNG). Diploma thesis, UIN Raden Intan Lampung.
![]() |
PDF
Download (2MB) |
![]() |
PDF
Restricted to Repository staff only Download (5MB) |
Abstract
ABSTRAK Stunting merupakan masalah sosial yang salah satu penyebabnya adalah tingkat kesejahteraan masyarakat yang masih rendah, sebagai masyarakat yang tidak mampu untuk memenuhi kebutuhan hidupnya secara maksimal, yang terjadi di Kelurahan Campang Jaya Kecamatan Sukabumi Kota Bandar Lampung. Penelitian ini akan mengkaji bagaimana program pencegahan stunting melalui kesejahteraan sosial masyarakat oleh pemerintah kelurahan campang jaya, Kurang mampu tersebut dapat diukur atau dilihat dari tingkat penghasilan keluarga dalam memenuhi kebutuhan hidup. Kesejahteraan sosial masyarakat merupakan salah satu faktor penyebab terjadinya stunting, stunting menjadi momok dalam pembangunan masyarakat, khususnya bagi keluarga prasejahtera sebagai kelompok masyarakat rentan. Faktor lingkungan dengan status sosial ekonomi yang rendah, pendapatan keluarga yang kurang, kebiasaan buang air besar di tempat terbuka seperti sungai atau kebun ataupun jamban yang tidak memadai, dan air minum yang tidak diolah. Kondisi kebersihan yang kurang terjaga membuat tubuh harus secara ekstra melawan sumber penyakit sehingga menghambat penyerapan gizi. Status ekonomi rumah tangga dinilai memiliki dampak yang signifikan terhadap kemungkinan anak menjadi stunting. Data dari Kelurahan Campang Jaya ada 50 bayi atau balita penderita stunting yang terhambat dalam pertumbuhan dan perkembangannya karena kurangnya asupan gizi akibat dari perekonomian keluarga yang rendah, menurut berat badan, dan tinggi badan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan menggunakan jenis penelitian lapangan (field research) dengan sifat penelitian deskriptif. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan sosiologis dengan prosedur pengumpulan data, observasi, wawancara dan dokumentasi. Teori yang digunakan untuk menganalisis penelitian ini adalah stratafikasi sosial Karl Max dan Weber. Pengambilan data informan menggunakan metode Purposive Sampling, dalam penelitian ini terdiri dari informan kunci, informan utama, dan informan tambahan. Analisa data kualitatif menggunakan 3 tahapan yaitu reduksi, display, dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat campang jaya masuk dalam fase tahapan keluarga sejahtera I, tahapan keluarga sejahtera II, dan tahapan keluarga III, yang ditinjau dari masyarakat yang tidak dapat memenuhi terhadap keluarga berencana, pendidikan, belum dapat memenuhi keseluruhan kebutuhan perkembangannya, dan belum mampu memberikan kontribusi yang masksimal kepada masyarakat lingkungannya seperti memberikan sumbangan dalam bentuk material dan keuangan untuk kepentingan sosial masyarakat. Termasuk dalam kelas sosial bawah yaitu masyarakat yang belum mampu memenuhi kebutuhan pokok dalam hidup. Program pemerintah dalam pengentasan masalah kesejahteraan sosial masyarakat dan percepatan penurunan stunting di kelurahan campang jaya melalui program pembinaan masyarakat, program pendidikan, program keluarga harapan, program peningkatan pelayanan publik dan pelayanan kesehatan. Kesejahteraan sosial masyarakat dalam penanganan stunting berfungsi sebagai pencegahan, penyembuhan, pengembangan, dan penunjang. Wilayah Kelurahan Campang Jaya ada 20% masyarakat yang kurang sejahtera. Hal ini perlu dukungan dari semua pihak agar tingkat kesejahteraan sosial masyarakat di Kelurahan Campang Jaya meningkat. Kata Kunci: Bayi dan Balita, Kesejahteraan Sosial Masyarakat, Stunting.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | Sosiologi Agama |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Sosiologi Agama |
Depositing User: | LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI |
Date Deposited: | 13 Aug 2024 07:02 |
Last Modified: | 13 Aug 2024 07:02 |
URI: | https://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/34682 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |