MAKNA GELAR ADAT LAMPUNG SAIBATIN (Studi di Pekon Kenali Kecamatan Belalau Kabupaten Lampung Barat)

Yudiansyah, Teguh (2018) MAKNA GELAR ADAT LAMPUNG SAIBATIN (Studi di Pekon Kenali Kecamatan Belalau Kabupaten Lampung Barat). Undergraduate thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of abstrak.pdf] PDF
Download (9kB)
[thumbnail of BAB_I.pdf] PDF
Download (299kB)
[thumbnail of BAB_II.pdf] PDF
Download (306kB)
[thumbnail of BAB_III.pdf] PDF
Download (317kB)
[thumbnail of BAB_IV.pdf] PDF
Download (278kB)
[thumbnail of BAB_V.pdf] PDF
Download (243kB)
[thumbnail of DAFTAR_PUSTAKA.pdf] PDF
Download (124kB)

Abstract

Suku Lampung terbagi dalam dua bagian bentuk adat yaitu jurai Pepadun dan jurai Saibatin. Jurai pepadun bermukim di sepanjang aliran sungai yang bermuara di laut jawa dan jurai saibatin bermukim di pesisir pantai dan di sepanjang aliran sungai yang bermukim di Samudera Indonesia. Lampung di kenal memiliki corak budayanya sendiri antara lain aksara dan bahasa sendiri. Masyarakat Lampung juga memiliki banyak keragaman budaya salah satunya adalah Gelar adat. Gelar adat dalam masyarakat Lampung disebut dengan Adok yaitu sebutan kehormatan yang diberikan kepada seorang yang telah dewasa dan berumah tangga yang di resmikan melalui upacara adat dihadapan tokoh-tokoh adat maupun kerabatnya sesuai dengan syarat dan ketentuan yang ada. Gelar adat menurut masyarakat Lampung saibatin sangat penting karena gelar merupakan suatu alat yang bisa membedakan hak dan kewajiban seseorang di dalam adat. Pemberian gelar adat dalam adat saibatin tidak hanya terbatas terhadap golongan bangsawan saja melainkan seluruh masyarakat yang menginjak dewasa ditandai dengan suatu perkawinan dan diberikan sesuai dengan garis keturunan. Menyimak dari pemahaman diatas maka yang menjadi fokus masalah penelitian ini adalah : Apakah makna pemberian Gelar pada Masyarakat Lampung Saibatin yang berada di Pekon Kenali Kec. Belalau Kab. Lampung Barat ? Dan Apa Fungsi Gelar Adat pada Masyarakat Lampung Saibatin yang berada di Pekon Kenali Kec. Belalau Kab. Lampung Barat ?. Melihat dari pemahaman diatas maka penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research). ). Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan tiga tehnik yaitu observasi, wawancara dan Dokumentasi. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan analisa kualitatif. Penelitian ini termasuk dalam penelitian budaya. Hasil dari penelitian ini adalah Makna yang bisa diambil dari gelar adat/adok adalah gelar adat bukanlah gelar yang hanya bersifat simbolis yang hanya dijadikan sebagai hal yang bersifat kepentingan pribadi. Namun gelar adat merupakan suatu tanggung jawab yang besar terhadap dirinya maupun orang lain, serta ada nilai- nilai yang perlu di lestarikan khususnya untuk kemashalatan masyarakat Lampung. Sedangkan Manfaat yang bisa di ambil dari pemberian gelar adat Lampung adalah : Untuk melestarikan adat Lampung, Untuk membedakan masyarakat Lampung dengan suku bangsa lainnya, dan untuk Membentuk Keperibadian bagi seseorang yang sudah bergelar. Dari hasil penelitian diatas maka diperlukannya kerja sama semua pihak untuk menjaga nilai-nilai yang terkandung dalam gelar adat agar tidak terjadi penyimpangan-penyimpangan dan penyalahgunaan wewenang untuk keperluan-keperluan individu atau kelompok, dan komitmen dari semua pihak untuk menjaga kelestarian gelar adat dan untuk menjaga untuk tidak terjadinya perselisihan dalam masyarakat dikarenakan perbedaan kedudukan dalam adat.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Perbandingan Agama
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Perbandingan Agama
Depositing User: ADMINLIB PERPUSTAKAAN
Date Deposited: 10 Jan 2018 03:09
Last Modified: 10 Jan 2018 03:09
URI: https://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/2931

Actions (login required)

View Item View Item