AKTIVITAS SOSIAL KEAGAMAAN KOMUNITAS SAHABAT DIFABEL LAMPUNG (SADILA) PADA PENYANDANG DISABILITAS

MARLINA, Idaran (2022) AKTIVITAS SOSIAL KEAGAMAAN KOMUNITAS SAHABAT DIFABEL LAMPUNG (SADILA) PADA PENYANDANG DISABILITAS. Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

[thumbnail of PERPUS 1 2.pdf] PDF
Download (9MB)
[thumbnail of SKRIPSI MARLINA.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (9MB)

Abstract

ABSTRAK Oleh Marlina Aktivitas Sosial Keagamaan merupakan fungsi individu dalam interaksi dengan lingkungannya dalam mengaplikasikan ajaran agama secara umum dibidang sosial kemasyarakatan baik yang dilakukan secara individu maupun dengan cara berkelompok. Sebagaimana aktivitas yang dilaksankan oleh komunitas Sahabat Difabel Lampung (SADILA) pada penyandang disabilitas. Dalam penelitian ini komunitas SADILA bergerak dibidang sosial keagamaan dengan cara mendampingi dan menemani Difabel agar bisa mandiri seutuhnya. Adapun aktivitas yang diberikan kepada penyandang disabilitas yaitu mengajak sholat, belajar mengaji, kerajinan tangan, tanam menanam, belajar memasak dan belajar elektronik. Untuk itu peneliti tertarik mengkaji lebih jauh tentang bagaimana aktivitas sosial keagamaan komunitas SADILA pada penyandang disabilitas. Tujuan penelitan ini adalah untuk mengetahui Aktivitas Sosial Keagamaan komunitas SADILA pada penyandang disabilitas dan untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat yang dihadapi Komunitas SADILA dalam pelaksanaan kegiatan pada penyandang disabilitas. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualititif, Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research), kemudian pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan tiga tekhnik yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Subjek dalam penelitian ini adalah para anggota komunitas SADILA. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa segala bentuk kegiatan yang diberikan pada penyandang disabilitas sudah cukup baik, dikarenakan keberhasilan dari kegiatan yang sudah nampak. Dikatakan berhasil karena dalam pelaksanaan sholat sekarang sudah menjadi kebiasaan berjamaah, dalam pelaksanaan mengaji penyandang disabilitas sudah lebih mengenal huruf-huruf al-quran, dibagian memasak keberhasilan terlihat dari sudah berdirinya cafe yang pekerjanya penyandang disabilitas namun tetap didampingi oleh komunitas SADILA, dalam pelaksanaan kerajinan tangan dan tanam menanam sudah banyak hasil iii dari mereka yang terjual, dan dibagian elektronik sudah ada yang mahir dalam menservis alat-alat rumah tangga. Faktor pendukung adalah dukungan orang tua, kolaborasi antar komunitas, kerjasama dan donasi. Faktor penghambat adalah perbedaan karakter penyandang disabilitas, kurang disiplin dan pandemi covid-19. Kata kunci: Aktivitas Sosial Keagamaan, Penyandang Disabilitas.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Psikologi Agama
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Psikologi Agama
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 10 May 2022 03:14
Last Modified: 10 May 2022 03:14
URI: https://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/19067

Actions (login required)

View Item View Item