TITA, RIA (2021) TINJAUAN HUKUM ISLAM TENTANG BAGI HASIL BUDIDAYA TANAMAN TEBU (Study Kasus di Kampung Pakuan Ratu Kecamatan Pakuan Ratu Kabupaten Way Kanan. Undergraduate thesis, UIN Raden Intan Lampung.
PDF
Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
|
PDF
Download (2MB) |
Abstract
ABSTRAK Kerjasama budidaya tanaman tebu dengan akad bagi hasil di Kampung Pakuan Ratu Kecamatan Pakuan Ratu Kabupaten Way Kanan yang melibatkan pemilik lahan dan penggarap. Dimana pemilik lahan memberikan lahan pertanian kepada penggarap untuk ditanami dan dipelihara dengan persentase bagi hasil 60% untuk pemilik lahan dan 40% untuk penggarap. Dalam hal ini, penggarap telah dua kali menjual hasil panen dari tanaman tebu. Saat panen pertama, penggarap tidak memberikan pembagian hasil yang semestinya menjadi hak pemilik lahan ataupun penjelasan. Selanjutnya pada panen kedua, penggarap juga melakukan hal yang sama kepada pemilik lahan, sehingga merugikan pemilik lahan. Rumusan masalah dalam penelitian ini, yaitu: 1. Bagaimanakah Praktik Bagi Hasil Tanaman Tebu Study Kasus di Kampung Pakuan Ratu Kecamatan Pakuan Ratu Kabupaten Way Kanan. 2. Bagaimanakah Tinjauan Hukum Islam tentang Bagi Hasil Budidaya Tanaman Tebu Study Kasus di Kampung Pakuan Ratu Kecamatan Pakuan Ratu Kabupaten Way Kanan. Tujuan dari penelelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan praktik bagi hasil budidaya tanaman tebu dan untuk mengetahui tinjauan hukum Islam tentang bagi hasil budidaya tanaman tebu di Kampung Pakuan Ratu Kecamatan Pakuan Ratu Kabupaten Way Kanan. Metode penelitian menggunakan penelitian lapangan (field research) yaitu suatu penelitian yang dilakukan dengan mengangkat data yang ada dilapangan sesuai kejadian yang sebenarnya. Setelah data terkumpul kemudian dianalisis menggunakan metode kualitatif yang bersifat deskriptif. Data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh langsung dari pemilik lahan dan Penggarap yang dikumpulkan langsung melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan data sekunder yaitu data yang diperoleh dari dari buku-buku yang mempunyai relevansi dengan permasalahan yang dikaji. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan teknik editing dan sistematizing. Hasil penelitian bagi hasil hasil budidaya tanaman tebu di Kampung Pakuan Ratu Kecamatan Pakuan Ratu Kabupaten Way Kanan dilakukan secara tertulis dan lisan, dengan pembagian hasil yang telah disepakati bersama antara pemilik lahan dan penggarap. Namun dalam praktiknya pelaksanaan bagi hasil terjadi wanprestasi (ingkar janji), Sudah diajak bermusyawarah oleh pemilik lahan, akan tetapi penggarap selalu menghindar, ia tidak punya itikad baik untuk melaksanakan isi dari akad. Sehingga pemilik lahan boleh membatalkan akad secara sepihak dengan menarik lahan pertanian yang masih terdapat tanaman tebu. Tinjauan Hukum Islam Tentang Bagi Hasil Budidaya Tanaman Tebu di Kampung Pakuan Ratu Kecamatan Pakuan Ratu Kabupaten Way Kanan adalah sah dan sudah sesuai dengan hukum Islam. Akad yang dibuat sudah memenuhi rukun dan syarat didalam fiqh muamalah tentang akad mukhabarah. Akan tetapi dalam pelaksanaan akad terjadi wanprestasi (ingkar janji) yang bertentangan dengan prinsip-prinsip dalam berakad yaitu prinsip Al-Ridha (keadilan), prinsip Ash- Shiddiq (kejujuran dan kebenaran), serta prinsip Amanah (menepati janji) yang bertentangan dengan Q.S. Al-Ma’idah (5):1.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Muamalah (Hukum Ekonomi Syariah) |
Divisions: | Fakultas Syariah > Muamalah (Hukum Ekonomi Syariah) |
Depositing User: | LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI |
Date Deposited: | 28 Jun 2021 03:18 |
Last Modified: | 28 Jun 2021 03:18 |
URI: | https://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/14906 |
Actions (login required)
View Item |