ARWA, SALSABILA HASIBUAN (2020) ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI VOLUME EKSPOR KOPI DI INDONESIA PERIODE 2013-2018 PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM. Undergraduate thesis, UIN Raden Intan Lampung.
Preview |
PDF
Download (1MB) | Preview |
![]() |
PDF
Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
ABSTRAK Indonesia merupakan salah satu negara pemasok ekspor migas dan nonmigas di pasar dunia. Kopi merupakan salah satu komoditi unggulan yang Indonesia miliki untuk melakukan perdagangan Internasional. Menurut data dari BPS pada tahun 2013-2018 volume ekspor kopi di Indonesia mengalami fluktuasi. Pada tahun 2013 volume ekspor kopi di Indonesia sebanyak 534.032 ton. Sedangkan volume ekspor kopi di Indonesia terendah yakni 279.961 ton terjadi di tahun 2018. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya faktor-faktor yang mempengaruhi volume ekspor kopi di Indonesia. Variabel bebas yang terdapat dalam penelitian ini adalah (1) harga kopi dunia, (2) kurs, (3) luas lahan Indonesia, dan (4) produksi, sedangkan variabel terikat dalam penelitian ini yaitu volume ekspor kopi di Indonesia. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian desktiptif dengan pendekatan kuantitatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder, berupa data Time Series periode 2013-2018. Penelitian ini dilakukan melalui website resmi untuk memperoleh data penelitian, antara lain: Badan Pusat Statistik (BPS), International Coffe Organization (ICO), dan Bank Indonesia (BI). Pengolahan yang dilakukan yaitu dengan analisis regresi linier berganda menggunakan software SPSS versi 22. Pengujian statistik dalam penelitian ini menggunakan uji R², Uji-t, dan Uji-F. Hasil pengujian secara parsial diketahui bahwa variabel harga kopi dunia berpengaruh secara signifikan terhadap volume ekspor kopi di Indonesia. Kemudian kurs, luas lahan dan produksi tidak berpengaruh secara signifikan terhadap volume ekspor kopi di Indonesia. Hasil pengujian diperoleh R-squared sebesar 36%. Hasil tersebut menunjukkan bahwa volume ekspor kopi di Indonesia tidak dapat dijelaskan oleh variabel bebas yang digunakan dalam model harga kopi dunia, kurs, luas lahan, dan produksi. Sedangkan sisanya 64% dapat dijelaskan oleh variabel lain di luar model penelitian ini. Dalam perspektif Islam menyatakan bahwa perdagangan Internasional boleh dilakukan karena merupakan bagian dari muamalah. Harga kopi dunia dan nilai tukar telah sesuai dengan prinsip ekonomi islam, sedangkan luas lahan dan produksi belum sesuai dengan prinsip ekonomi islam.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Ekonomi Islam |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Ekonomi Islam |
Depositing User: | LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI |
Date Deposited: | 01 Oct 2020 02:10 |
Last Modified: | 01 Oct 2020 02:10 |
URI: | https://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/11874 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |