Julian Syah, Sya (2020) ANALISIS PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH DALAM MENINGKATKAN KUALITAS KINERJA OPERASIONAL DI BMT SABILIL MUTTAQIEN GISTING TANGGAMUS. Undergraduate thesis, UIN Raden Intan Lampung.
Preview |
PDF
Download (4MB) | Preview |
![]() |
PDF
Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
Abstract
ABSTRAK Dewan pengawas syariah atau yang biasa disingkat dengan DPS merupakan suatu badan/independen yang ditempatkan oleh dewan syariah nasional pada lembaga keuangan syariah. Anggota DPS harus terdiri dari para pakar dibidang syariah muamalah yang memiliki pengetahuan umum dibidang perbankan. Tugas Dewan Pengawas Syariah adalah memberikan nasihat dan saran kepada direksi serta mengawasi kegiatan lembaga keuangan syariah (LKS) agar sesuai dengan prinsip syariah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tugas dewan pengawas syariah di BMT Sabilil Muttaqien Gisting, Tanggamus dan untuk mengetahui bagaimana peran Dewan Pengawas Syariah dalam meningkatkan kualitas kinerja operasional di BMT Sabilil Muttaqin Gisting, Tanggamus. Penelitian ini bersifat penelitian kualitatif deskriftif, dimana pengumpulan datanya menggunakan metode observasi, wawancaradan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan data reduction(reduksi data), data display (peyajian data) dan conclusion drawing (verifikasi) dengan menggunakan triangulasi teknik. Sebelum menganalisis data, data yang ada dikelompokkan berdasarkan jenisnya masing-masing kemudian dianalisa dengan menggunakan suatu metode untuk memaparkan dan menafsirkan data yang ada. Setelah data dianalisa, kemudian peneliti mengambil kesimpulan-kesimpulan dengan berfikir induktif yaitu berangkat dari kesimpulan-kesimpulan khusus kemudian ditarik menjadi semua kesimpulan umum. Hasil dari penelitian ini ditemukan bahwa: pertama, tugas Dewan Pengawas Syariah di BMT Sabilil Muttaqien Gisting Tanggamus sudah terlaksana dengan baik. Hal tersebut bias dilihat dari tugas yang seharusnya dilakukan oleh dewan pengawas syariah: menilai dan memastikan pemenuhan prinsip syariah atas pedoman operasional dan produk yang di keluarkan bank; mengawasi proses perkembangan produk baru bank agar sesuai dengan fatwa DPS-DSN; meminta fatwa kepada DSN-MUI untuk produk baru bank yang belum ada fatwanya; melakukan review secara berkala atas pemenuhan prinsip syariah terhadap mekanisme penghimpunan dana dan penyaluran dana serta pelayanan jasa bank; dan meminta data dan informasi terkait aspek syariah dari satuan kerja bank dalam rangka pelaksanaan tugasnya. Kedua, dewan pengawas syariah di BMT Sabilil Muttaqien gisting memiliki peran penting dalam meningkatkan kinerja operasional, akan tetapi peran tersebut belum optimal. Hal tersebut terjadi karena DPS yang seharusnya secara rutin dan aktif melakukan pengawasan terhadap BMT Sabilil Muttaqien akan tetapi pengawasan tersebut hanya dilakukan ketika BMT tersebut memiliki masalah.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Ekonomi Islam |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Ekonomi Islam |
Depositing User: | LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI |
Date Deposited: | 07 Sep 2020 04:02 |
Last Modified: | 07 Sep 2020 04:02 |
URI: | https://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/11693 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |