IMPLEMENTASI MUJAHADAH DALAM MENINGKATKAN KEDISIPLINAN SANTRI TAHFIDZUL QUR‟AN DI PONDOK PESANTREN AHSANUL „IBAD DI DESA TAMAN FAJAR PURBOLINGGO LAMPUNG TIMUR

Lela, Okta Malia (2024) IMPLEMENTASI MUJAHADAH DALAM MENINGKATKAN KEDISIPLINAN SANTRI TAHFIDZUL QUR‟AN DI PONDOK PESANTREN AHSANUL „IBAD DI DESA TAMAN FAJAR PURBOLINGGO LAMPUNG TIMUR. Diploma thesis, UIN Raden Intan Lampung.

	PDF Download (4MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK IMPLEMENTASI MUJAHADAH DALAM MENINGKATKAN KEDISIPLINAN SANTRI TAHFIDZUL QUR‟AN DI PONDOK PESANTREN AHSANUL „IBAD DESA TAMAN FAJAR PURBOLINGGO LAMPUNG TIMUR Oleh: Lela Okta Malia 2031070020 Pondok Pesantren merupakan salah satu tempat untuk belajar Tahfidz Qur‟an yang berupa menghafalkan ayat-ayat Al-Qur‟an. Tidak hanya itu, Pondok Pesantren mengajarkan akhlak yang baik serta pembelajaran kemandirian untuk santri. Selain menghafal, santri juga melaksanakan kegiatan sekolah formal di luar pesantren bagi santri yang masih sekolah, serta terdapat kegiatan pendidikan agama (diniyyah). Ada pula kegiatan lain seperti sorogan Al-Qur‟an, sorogan Kitab, muraja‟ah, sema‟an, rutinan mujahadah dan khitobiah santri. Banyaknya kegiatan/tugas baik sebagai santri maupun peserta didik di sekolah, serta status sebagai santri yang menetap di asrama dapat memunculkan berbagai masalah yang dialami santri. Masalah tersebut di antaranya merasa tidak betah, merasa bosan dan malas, mengeluh sakit, terbebani dengan target hafalan yang menyebabkan munculnya ketidakdisiplinan santri. Tujuan dari penelitian ini yaitu 1. Untuk mengetahui faktor penghambat implementasi mujahadah dalam meningkatkan kedisiplinan santri Tahfidzul Qur‟an di Pondok Pesantren Ahsanul „Ibad Lampung Timur. 2. Untuk mengetahui efektivitas implementasi Mujahadah dalam meningkatkan kedisiplinan santri Tahfidzul Qur‟an di Pondok Pesantren Ahsanul „Ibad Purbolinggo Lampung Timur. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) yaitu penelitian yang dilakukan secara langsung pada informan. Sifat penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data primer diperoleh langsung dari santri Tahfidzul Qur‟an di Pondok Pesantren Ahsanul „Ibad desa Taman Fajar Purbolinggo Lampung Timur. Sumber data sekunder dalam penelitian ini diperoleh dari literatur-literatur, bacaan, buku-buku dan jurnal penelitian terdahulu serta dokumen di Pondok Pesantren Ahsanul „Ibad. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi kedisiplinan santri di Pondok Pesantren Ahsanul „Ibad ini masih banyak yang belum sadar akan peraturan tata tertib yang sudah disepakati, bahkan peraturan itu sudah diberikan di awal mereka masuk ke Pondok Pesantren. Dengan harapan agar mereka mampu mengikuti apa yang sudah menjadi ketetapan Pondok Pesantren Ahsanul „Ibad. Dengan adanya Mujahadah yang dilakukan tentunya harus dilaksanakan dengan niat yang sungguh-sungguh dan khusyuk. Berdasarkan wawancara kepada santri dapat ditarik kesimpulan bahwa mereka merasakan dampak dari rutinan mujahadah ini yaitu dapat membuat mereka lebih sadar akan pentingnya menerapkan kedisiplinan dalam kehidupan sehari-hari. Karena, dalam mujahadah ini diajarkan untuk selalu tepat waktu dan muhasabah diri, merasa bahwa apapun yang dilakukannya diawasi oleh Allah SWT, merasakan ketenangan secara batiniah dan dapat lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dengan begitu, santri lebih tepat waktu dalam melaksanakan kegiatan, menyelesaikan sesuatu sesuai dengan targetnya, menghindari perilaku yang menyimpang dan selalu merasa diawasi. Kata Kunci: Kedisiplinan, Mujahadah, Santri Tahfidzul Qur‟an. ABSTRACT IMPLEMENTATION OF MUJAHADAH IN IMPROVING THE DISCIPLINE OF TAHFIDZUL QUR‟AN STUDENTS AT THE AHSANUL „IBAD ISLAMIC BOARDING SCHOOL IN TAMAN FAJAR VILLAGE, PURBOLINGGO, EAST LAMPUNG From: Lela Okta Malia 2031070020 Islamic boarding schools are a place to learn Tahfidz Qur‟an, which consists of memorizing verses of the Qur‟an. Not only that, Islamic boarding schools teach good morals and learn independence for students. Apart from memorizing, students also carry out formal school activities outside the Islamic boarding school for students who are still in school, and there are religious education activities (diniyyah). There are also other activities such as Al-Qur‟an sorogan, Book sorogan, muraja‟ah, sema‟an, mujahadah routines and khitobiah. The many activities or tasks both as students and students at school, as well as their status as students living in a dormitory can give rise to various problems experienced by students. These problems include feeling uncomfortable, feeling bored and lazy, complaining of illness, being burdened with memorizing targets which causes student indiscipline to emerge. The objectives of this research are 1. To determine the condition of discipline of Tahfidzul Qur‟an students at the Ahsanul „Ibad Islamic Boarding School, East Lampung. 2. To find out how the implementation of Mujahadah improves the discipline of Tahfidzul Qur‟an students at the Ahsanul „Ibad Islamic Boarding School, Purbolinggo, East Lampung. This research is field research, namely research carried out directly on informants. The nature of this research is descriptive qualitative. This research uses interview, observation and documentation data collection techniques. Primary data was obtained directly from Tahfidzul Qur‟an students at the Ahsanul „Ibad Islamic Boarding School, Taman Fajar village, Purbolinggo, East Lampung. Secondary data sources in this research were obtained from literature reading, books and previous research journals as well as documents at the Ahsanul „Ibad Islamic Boarding School. The results of the research show that many of the students‟ disciplinary conditions at the Ahsanul „Ibad Islamic Boarding School are still not aware of the rules of conduct that have been agreed upon, in fact these regulations have been given to them when they first entered the Islamic Boarding School. With the hope that they will be able to follow the provisions of the Ahsanul „Ibad Islamic Boarding School. With Mujahadah being carried out, of course it must be carried out with serious and solemn intentions. Based on interviews with students, it can be concluded that they feel the impact of this mujahadah routine, namely that it can make them more aware of the importance of applying discipline in their daily lives. Because, in this mujahadah we are taught to always be on time and reflect on ourselves, to feel that whatever we do is supervised by Allah SWT, to feel inner peace and to be able to get closer to Allah SWT. That way, students are more punctual in carrying out activities, complete things according to their targets, avoid deviant behavior and always feel supervised. Keywords: Discipline, Mujahadah, Tahfidzul Qur‟an students.

Actions (login required)

View Item