TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP FEE YANG DITERIMA PANITIA TABUNGAN KURBAN ( Studi di Masjid Al-Hikmah Desa Jatimulyo Kecamatan Jati Agung Kabupaten Lampung Selatan)

LAILA, RAMADANI (2024) TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP FEE YANG DITERIMA PANITIA TABUNGAN KURBAN ( Studi di Masjid Al-Hikmah Desa Jatimulyo Kecamatan Jati Agung Kabupaten Lampung Selatan). Diploma thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of SKRIPSI BAB 1 DAN 5.pdf] PDF
Download (4MB)
[thumbnail of SKRIPSI LAILA RAMADANI.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (9MB)

Abstract

ABSTRAK Salah satu amal ibadah yang disunnahkan dalam Islam adalah melakukan kurban pada hari raya Idul Adha. Kurban merupakan suatu amal ibadah yang memiliki kedudukan yang sangat mulia di hadapan Allah SWT dan kedudukannya tersebut tidak dapat dicapai dengan ibadah lain selain kurban yang disunnahkan pada hari raya Idul Adha dan merupakan bentuk peribadatan dalam Islam yang banyak ditemukan dalam berbagai agama di dunia. Dalam berkurban harus memenuhi beberapa syarat, salah satunya adalah syarat hewan yang boleh disembelih untuk berkurban. Oleh karena hal ini panitia kurban Masjid Al-Hikmah membentuk suatu tabungan hewan kurban yang bertujuan untuk memudahkan atau meringankan masyarakat agar mendapat hewan kurban yang tepat untuk ‘idul Adha. Sehingga dapat terpenuhinya syarat berkurban serta lebih terorganisir dan dapat segera diukur untuk didistribusikan ke lingkungan sekitar. Dan hal ini menjadi tradisi masyarakat lingkungan Masjid Al-Hikmah Jatimulyo setiap merayakan ‘Idul Adha. Permasalahan dalam penelitian ini adalah: 1.Bagaimana Praktik Pemberian Fee Terhadap Panitia Tabungan Kurban dan 2.Bagaimana Tinjauan Hukum Islam Tentang Pemberian Fee Terhadap Panitia Tabungan Kurban. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui praktek pemberian fee yang diterima oleh panitia qurban serta tinjauan hukum Islam tentang praktik pemberian fee terhadap panitia tabungan kurban Pada Masjid Al-Hikmah Desa Jatimulyo Kecamatan Jati Agung Kabupaten Lampung Selatan. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research). Sumber data dalam penelitian ini diperoleh melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian dan tinjauan hukum islam menyimpulkan bahwa pertama, praktek praktik pemberian fee dengan akad jual beli dari penjual hewan kurban kepada panitia tabungan kurban di Desa Jatimulyo Kecamatan Jati Agung Lampung Selatan adalah sah karena dalam Islam praktik tersebut merupakan praktik yang halal di lakukan. Allah menghalalkan fee karena fee merupakan kompensasi atas jasa yang telah diberikan seorang pekerja. Walaupun tidak tardapat perjanjian tertulis antara panitia tabungan kurban dengan penjual hewan kurban, tetapi kedua belah pihak sudah saling percaya dengan akad secara lisan yang telah disetujui keduanya. Dalam perjanjian pembayaran fee dilakukan setelah pelunasan hewan kurban. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa panitia tabungan kurban telah melaksankan kewajibannya yakni melunasi pembayaran hewan kurban sebelum mendapatkan fee dari penjual hewan kurban. Pandangan hukum islam terhadap praktik pemberian fee yang diterima panitia tabungan kurban oleh penjual hewan kurban di masjid Al-Hikmah Desa Jatimulyo Kecamatan Jati Agung Lampung Selatan dilaksanakan dengan metode yang halal dan dengan cara-cara yang dianjurkan dalam ajaran islam sehingga diridhai oleh Allah SWT.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Muamalah (Hukum Ekonomi Syariah)
Divisions: Fakultas Syariah > Muamalah (Hukum Ekonomi Syariah)
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 02 Aug 2024 03:53
Last Modified: 02 Aug 2024 03:53
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/34375

Actions (login required)

View Item View Item