PERAN KADER POSYANDU SAKURA DALAM PEMBERDAYAAN KESEHATAN MASYARAKAT DI KELURAHAN GUNUNG SULAH KECAMATAN WAY HALIM KOTA BANDAR LAMPUNG

RINDU PERSADA, PERSADA (2019) PERAN KADER POSYANDU SAKURA DALAM PEMBERDAYAAN KESEHATAN MASYARAKAT DI KELURAHAN GUNUNG SULAH KECAMATAN WAY HALIM KOTA BANDAR LAMPUNG. Masters thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of TESIS RINDU PERSADA NPM 1770131012.pdf]
Preview
PDF
Download (1MB) | Preview
[thumbnail of Abstrak.pdf]
Preview
PDF
Download (7kB) | Preview

Abstract

Posyandu (Pos Pelayanan Terpadu) merupakan salah satu bentuk Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM) yang dikelola dan diselenggarakan dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan guna memberdayakan masyarakat dan memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar untuk mempercepat penurunan Angka Kematian Ibu dan Angka Kematian Bayi. Posyandu Sakura terintegrasi dengan kegiatan pemberdayaan kesehatan masyarakat lainnya yang sesuai dengan kondisi wilayah setempat, seperti halnya di Kelurahan Gunung Sulah masyarakat sekitar kurang adanya kesadaran dan kepedulian terhadap kesehatan di lingkungan rumah tangga disebabkan pola perilaku yang tidak bersih dan tidak sehat. Program PHBS di tatanan rumah tangga sebagai upaya memberdayakan masyarakat dalam mencegah timbulnya sumber penyakit, karena lebih efektif dan efisien di bandingkan upaya pengobatan. Berdasarkan kondisi permasalahan tersebut penulis mengadakan penelitian tentang peran kader posyandu sakura dalam pemberdayaan kesehatan masyarakat melalui kegiatan PHBS di tatanan rumah tangga serta dampak dari pemberdayaan masyarakat yang dilakukan oleh kader Posyandu Sakura Kelurahan Gunung Sulah tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk meneliti secara mendalam mengenai peran kader posyandu sakura dalam memberdayakan warga binaan yang ada di Kelurahan Gunung Sulah Kecamatan Way Halim Kota Bandar Lampung. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dengan pendekatan kualitatif, yakni jenis data yang dikumpulkan bukan berupa data angka-angka, maka analisisnya adalah non statistik. Adapun teknik pengumpulan data penerapan program PHBS di tatanan rumah tangga antara lain menggunakan metode wawancara, observasi, studi literatur, studi dokumentasi. Subjek penelitian ini terdiri dari subjek primer ialah penyelenggara dan warga binaan, subjek sekunder ialah pedoman-pedoman dasar kegiatan, total responden 6 orang. Dari penelitian ini ditemukan bahwa peran kader posyandu sakura dalam memberdayakan kesehatan masyarakat di Kelurahan Gunung Sulah melalui tiga (tiga) tahap, yaitu promotor/motivator, pendidik, pelatih/tutor, serta dampak pemberdayaan masyarakat berupa dampak sosial, kesehatan dan pendidikan sehingga terciptanya kemandirian dan mampu memanfaatkan sumberdaya yang ada sehingga dapat meningkatkan derajat hidup sehat. Maka kader posyandu sakura dalam menjalankan program pemberdayaan kesehatan warga binaan bisa dikatakan optimal karena mampu merubah perilaku hidup bersih dan sehat di tatanan rumah tangga maka tercapailah pemberdayaan kesehatan masyarakat yang dilakukan kader posyandu sakura melalui kegiatan PHBS di tatanan rumah tangga. Kata kunci : Peran Kader Posyandu, Pemberdayaan Kesehatan Masyarakat.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: UNSPECIFIED
Divisions: Pasca Sarjana > S2 Ilmu Dakwah dan Pengembangan Masyarakat Islam
Depositing User: M. Najib Ali
Date Deposited: 20 Nov 2019 03:27
Last Modified: 20 Nov 2019 03:27
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/8707

Actions (login required)

View Item View Item