NILAI-NILAI SUFISTIK DALAM NOVEL DIBAWAH LINDUNGAN KA’BAH KARYA HAMKA

FITRIANI, NUR (2018) NILAI-NILAI SUFISTIK DALAM NOVEL DIBAWAH LINDUNGAN KA’BAH KARYA HAMKA. Undergraduate thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of SKRIPSI NUR FITRIANI.pdf]
Preview
PDF
Download (6MB) | Preview

Abstract

Skripsi ini mengkaji tentang nilai-nilai sufistik dalam novel Di Bawah Lindungan Ka’bah karya Hamka. Hamka adalah sebagai ulama, intelektual muslim, sekaligus tokoh pergerakan Islam, dan sebagai salah seorang pemikir sekaligus sastrawan muslim Indonesia. Novel Di Bawah Lindungan Ka’bah mengandung nilai Sufistik yang berarti ahli ilmu suluk atau tasawuf. Sufisme atau tasawuf merupakan ilmu yang mempelajari cara dan jalan bagaimana seorang Islam dapat berada sedekat mungkin dengan Allah. Jadi yang dimaksud sufistik adalah hal-hal yang berkenaan dengan ajaran tasawuf atau sufisme. Novel Di Bawah Lindungan Ka’bah karya Hamka merupakan sebuah karya sastra pembangun jiwa yang kental akan nilai spiritualitas dan sarat akan nilai-nilai sufistik. Novel Di Bawah Lindunga Ka’bah karya Hamka sebagai karya sastra yang begitu mahsyur di Indonesia karena muatannya penuh dengan nilai-nilai spiritualitas, sehingga banyak masyarakat yang tercerahkan. Penelitian ini adalah penelitian pustaka (library research) yaitu suatu jenis penelitian yang mengacu pada khazanah kepustakaan antara lain, buku-buku, skripsi, tesis, dan dokumen-dokumen lainnya. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif filosofis dan untuk menganalisa data dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif, analisis isi (content analysis) dan interpretasi. Serta dalam penarikan kesimpulan, peneliti menggunakan metode deduktif. Selain itu, penelitian ini memiliki objek formal sufistik dan novel Di Bawah Lindungan Ka’bah karya Hamka sebagai objek materialnya. Hasil dari penelitian ini adalah: 1). Novel Di Bawah Lindungan Ka’bah karya Hamka mengandung nilai-nilai sufistik, 2). Nilai sufistik yang terdapat dalam novel Di Bawah Lindungan Ka’bah karya Hamka begitu relevan untuk menjawab keterasingan dan kekeringan spiritualis manusia modern, sehingga apabila ajaran ini diimplementasikan dalam kehidupan, maka kehidupan ini akan jauh lebih indah dan bermakna, antara lain nilai Ikhtiar, nilai dzikir dan doa, nilai sabar, dan nilai zuhud.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Aqidah Filsafat
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Aqidah Filsafat
Depositing User: ADMINLIB PERPUSTAKAAN
Date Deposited: 18 Jul 2018 06:39
Last Modified: 18 Jul 2018 06:39
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/4058

Actions (login required)

View Item View Item