PERSPEKTIF HUKUM ISLAM TENTANG KAFA’AH PROFESI SEBAGAI KRITERIA DALAM PERNIKAHAN (Studi Kasus di Desa Kalirejo Lampung Tengah)

SARI, SUPRATNA (2018) PERSPEKTIF HUKUM ISLAM TENTANG KAFA’AH PROFESI SEBAGAI KRITERIA DALAM PERNIKAHAN (Studi Kasus di Desa Kalirejo Lampung Tengah). Undergraduate thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of SKRIPSI.pdf]
Preview
PDF
Download (1MB) | Preview

Abstract

Menurut hadis rasul, kriteria yang harus diutamakan dalam memilih calon pasangan adalah agama dan didalam UUD perkawinan pasal 2 mengsyaratkan perkawinan adalah sah, apabila dilakukan menurut hukum masing-masing agamanya dan kepercayaan. Sedangkan di desa Kalirejo Lampung Tengah jika menentukan calon pasangan suami atau istri harus dengan kafa‟ah profesi. Kafa‟ah profesi adalah kesetaraan profesi antara calon suami dan istri guna untuk menyelaraskan tingkat perekonomian, agar meminimalisir tingkat percekcokan didalam rumah tangga. Oleh sebab itu membuat penulis tertarik untuk memecahkan masalah yang ada di desa Kalirejo Lampung Tengah. Berdasarkan latar belakang diatas terdapat rumusan masalah yaitu mengapa kafa‟ah profesi sebagai kriteria dalam pernikahan menurut persepsi masyarakat desa Kalirejo Lampung Tengah dan bagaimana kafa‟ah profesi sebagai kriteria dalam pernikahan menurut perspektif hukum Islam. Tujuan penelitian ini, untuk mengetahui mengapa kafa‟ah profesi sebagai kriteria dalam pernikahan menurut persepsi masyarakat desa Kalirejo Lampung Tengah dan untuk mengetahui bagaimana kafa‟ah profesi sebagai kriteria dalam pernikahan menurut perspektif hukum Islam. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research), Metode pengumpulan data adalah dengan melakukan interview dengan narasumber. Observasi dilapangan adalah mencocokan dengan data interview dengan keadaan yang sebenernya yang terjadi di desa tersebut. Dokumentasi berupa catatan kondisi penduduk, guna memenuhi kelengkapan data yang tidak diperoleh dari tekhnik observasi dan wawancara. Untuk menganalisis data digunakan metode kualitatif yaitu dengan memaparkan secara jelas mengenai kafa‟ah profesi sebagai kriteria dalam pernikahan persepsi masyarakat didesa Kalirejo Lampung Tengah dan kafa‟ah profesi sebagai kriteria dalam pernikahan perspektif hukum Islam. Sehingga dapat ditarik kesimpulan sebagai jawaban dalam penelitian ini. Berdasarkan hasil penelitian ini ditemukan bahwa didesa Kalirejo Lampung Tengah kriteria kafa‟ah profesi dalam pernikahan menjadi kriteria utama dibandingkan dengan kafa‟ah agama. Menurut masyarakat tersebut kriteria kafa‟ah setelah profesi yaitu agama, pendidikan, keturunan, dan terbebas dari cacat fisik. Masyarakat tersebut berpandangan bahwa jika menikah tidak kafa‟ah profesi maka tidak harmonis didalam rumah tangga, dan anak yang akan menikah tidak dengan kafa‟ah profesi maka akan menimbulkan perkawinan tidak dapat dilangsungkan. Sedangkan didalam hukum Islam kriteria kafa‟ah didalam pernikahan tidak demikian, kafa‟ah agama yang harusnya diutamakan. Menurut peneliti yang diperkuat dengan data-data pernikahan di KUA, pandangan masyarakat desa kalirejo lampung tengah kurang memahami dalam mempraktikan kafa‟ah pernikahan, karena didalam hukum Islam kafa‟ah agama yang harus diutamakan. Seharusnya masyarakat tersebut jika ingin memilih calon pasangan suami-istri berdasarkan ajaran hukum Islam dengan demikian akan membawa hubungan rumah tangga yang harmonis dan di ridhoi Allah.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Al-Ahwal Al-Syakhsiyyah (Hukum Keluarga)
Divisions: Fakultas Syariah > Al-Ahwal Al-Syakhsiyyah (Hukum Keluarga)
Depositing User: ADMINLIB PERPUSTAKAAN
Date Deposited: 16 Apr 2018 01:39
Last Modified: 16 Apr 2018 01:39
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/3478

Actions (login required)

View Item View Item