PENGARUH INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA, TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA DAN KORUPSI TERHADAP KEMISKINAN PADA 10 PROVINSI TERMISKIN DI INDONESIA TAHUN 2018-2022 DALAMPERSPEKTIF EKONOMI ISLAM

Indah, Nurbaiti (2024) PENGARUH INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA, TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA DAN KORUPSI TERHADAP KEMISKINAN PADA 10 PROVINSI TERMISKIN DI INDONESIA TAHUN 2018-2022 DALAMPERSPEKTIF EKONOMI ISLAM. Diploma thesis, UIN Raden Intan Lampung.

	PDF Download (4MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK Kemiskinan merupakan masalah multidimensional. Begitupun yang terjadi pada 10 provinsi termiskin di Indonesia. Tingginya jumlah penduduk miskin tidak terlepas dari rendahnya sumber daya dan kurangnya lapangan kerja. Berdasarkan teori lingkaran kemiskinan, kemiskinan disebabkan oleh rendah nya sumber daya manusia, rendahnya produktifitas dan tidak meratanya penyebaran modal. Oleh sebab itu penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh Indeks Pembangunan Manusia, Tingkat Pengangguran Terbuka dan Korupsi terhadap kemiskinan pada 10 Provinsi Termiskin Tahun 2018- 2022. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif, dan secara keseluruhan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik dan Indonesian Corruption Watch. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi data panel, dengan uji chow, uji hausman, uji lagrange multiplier, uji asumsi klasik dan uji hipotesis. Pengolahan data menggunakan program E-Views 10. Hasil penelitian ini menunjukan secara bersama-sama variabel IPM, TPT, dan Korupsi berpengaruh signifikan terhadap Kemiskinan. Secara parsial IPM berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kemiskinan, TPT tidak berpengaruh terhadap kemiskinan dan Korupsi tidak berpengaruh terhadap kemiskinan. Dalam islam perlindungan iman (din), jiwa (nafs), akal (aqal), keturunan (nasb), dan kekayaan (mal) sangat penting untuk kesejahteraan manusia. Kata kunci: Kemiskinan, Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT), Korupsi. ABSTRACT Poverty is a multidimensional problem. This is also the case for the 10 poorest provinces in Indonesia. The high number of poor people is inseparable from the low level of resources and lack of employment. Based on the poverty circle theory, poverty is caused by low human resources, low productivity and unequal distribution of capital. Therefore, this study aims to see the effect of the Human Development Index, Open Unemployment Rate and Corruption on poverty in the 10 Poorest Provinces in 2018-2022. The method used in this research is quantitative method, and overall the data used in this research is secondary data obtained from the Central Bureau of Statistics and Indonesian Corruption Watch. The analysis method used in this research is panel data regression, with chow test, Housman test, Lagrange multiplier test, classical assumption test and hypothesis testing. Data processing uses the E�Views 10 programs. The results of this study show that together the HDI, TPT, and Corruption variables have a significant effect on Poverty. Partially HDI has a negative and significant effect on poverty, TPT has no effect on poverty and Corruption has no effect on poverty. In Islam, the protection of faith (din), soul (nafs), reason (aqal), offspring (nasb), and wealth (mal) is very important for human welfare. Keywords: Poverty, Human Development Index (HDI), Open Unemployment Rate, Corruptin.

Actions (login required)

View Item