POLA KOMUNIKASI SINGLE PARENT TERHADAP ANAK DALAM PENGAMALAN IBADAH MAHDAH DI DESA PADANG REJO KECAMATAN PAGELARAN KABUPATEN PRINGSEWU

BENI, FIRMANSYAH (2024) POLA KOMUNIKASI SINGLE PARENT TERHADAP ANAK DALAM PENGAMALAN IBADAH MAHDAH DI DESA PADANG REJO KECAMATAN PAGELARAN KABUPATEN PRINGSEWU. Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

	PDF Download (5MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (6MB)

Abstract

ABSTRAK Seorang anak seharusnya dibesarkan dalam keluarga yang utuh, terdiri dari ayah dan ibu. Karena biasanya anak akan mengindentifikasikan diri pada orang tua nya. Namun, ada beberapa anak yang kurang beruntung dan harus hidup dengan orang tua tunggal atau single parent. Hal ini menyebabkan pola asuh pada anak tidak maksimal sehingga hal tersebut dapat berdampak pada perilaku anak terutama dalam hal perilaku beragama. Penelitian ini berjutuan untuk mengetahui bagaimana pola komunikasi single parent terhadap anak dalam pengamalan ibadah terutama ibadah mahdah Penulis menggunakan metodologi penelitian lapangan (field research) dengan sifat penelitian pendekatan kualitatif deskriptif. Sumber data penelitian ini adalah 66 orang tua single parent di Desa Padang Rejo yang kemudian diambil dengan menggunakan teknik purposive sampling dan total sampel yang digunakan adalah sebanyak 7 orang tua single parent. Teknik pengumpulan data dengan mengunakan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi dengan menggunakan analisis data menurut Miles & Huberman yaitu analisis yang terdiri dari reduksi data, penyajian data dan penarik kesimpulan. Hasil dari penelitian mengenai pola komunikasi orang tua single parent terhadap anak dalam pengamalan ibadah mahdah di Desa Padang Rejo, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu, dapat disimpulkan bahwa : Pola komunikasi bervariasi di Desa Padang Rejo, dengan mayoritas menerapkan pola demokratis, namun ada yang memilih permisif dan otoriter. Pemilihan dipengaruhi oleh pemahaman orang tua terhadap komunikasi dan pertimbangan karakteristik anak. Pemahaman orang tua single parent terhadap konsep dasar pola komunikasi masih terbatas, meskipun mereka menerapkannya dengan baik. Mereka mengakui perlunya meningkatkan pemahaman tentang pengamalan ibadah mahdah pada anak. Pola komunikasi berdampak besar pada perkembangan anak, khususnya dalam pengamalan ibadah mahdah. Komunikasi demokratis memberikan dampak positif, sementara komunikasi permisif atau otoriter menunjukkan tantangan dalam mengontrol perilaku anak terutama terkait ibadah. Faktor lingkungan, kelelahan, keterbatasan waktu, pengetahuan agama, dan pengaruh teknologi iv memengaruhi pola komunikasi orang tua single parent terhadap anak dalam pengamalan ibadah mahdah. Orang tua single parent di Desa Padang Rejo aktif mendekatkan diri kepada anak, memberikan nasihat, contoh positif, dan pemahaman terbuka sebagai upaya mengatasi hambatan pola komunikasi. Pendekatan ini melibatkan aspek emosional, motivasi, pembelajaran, dan contoh positif. Dengan demikian, penelitian ini memberikan gambaran jelas tentang pola komunikasi orang tua single parent dalam pengamalan ibadah mahdah di Desa Padang Rejo, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu. Kata kunci : Pola Komunikasi, Single Parent, Ibadah Mahdah. v ABSTRACT A child should ideally be raised in a complete family, consisting of both a father and a mother, as the child typically identifies with his or her parents. However, some children are less fortunate and have to live with a single parent. This situation can result in suboptimal parenting patterns, which may impact the child's behavior, especially in terms of religious practices. This study aims to understand how single parents communicate with their children in the context of practicing individual prayers. The author employed a field research methodology with a qualitative descriptive approach. The research data source comprised 66 single parents in Padang Rejo Village, selected through purposive sampling, and the total sample used included 7 single parents. Data collection techniques involved interviews, observations, and documentation, with data analysis following Miles & Huberman's method, including data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The research findings regarding communication patterns of single parents with their children in the practice of individual prayers in Padang Rejo Village, Pagelaran District, Pringsewu Regency, can be summarized as follows: Communication patterns vary in Padang Rejo Village, with the majority applying a democratic pattern, while some opt for permissive or authoritarian approaches. The selection is influenced by the parents' understanding of communication and considerations of the child's characteristics. Single parents' understanding of the basic concept of communication patterns is limited, although they apply them effectively. They acknowledge the need to enhance understanding of the practice of individual prayers in children. Communication patterns significantly impact a child's development, especially in the context of individual prayers. Democratic communication has a positive impact, while permissive or authoritarian communication poses challenges in controlling the child's behavior, particularly concerning religious practices. Environmental factors, fatigue, time constraints, religious knowledge, and technological influence affect the communication patterns of single parents with their children in the practice of individual prayers. vi Single parents in Padang Rejo actively approach their children, provide advice, positive examples, and open understanding as efforts to overcome communication pattern obstacles. This approach involves emotional aspects, motivation, learning, and positive examples. Thus, this study provides a clear picture of the communication patterns of single parents in the practice of individual prayers in Padang Rejo Village, Pagelaran District, Pringsewu Regency. Keywords: Communication Patterns, Single Parent, Mahdah Worship

Actions (login required)

View Item