BIMBINGAN AGAMA DALAM MENINGKATKAN TOLERANSI ANTAR UMAT ISLAM DAN HINDU DESA SRIWIJAYA MATARAM KECAMATAN BANDAR MATARAM KABUPATEN LAMPUNG TENGAH

Dwi, Liastari (2024) BIMBINGAN AGAMA DALAM MENINGKATKAN TOLERANSI ANTAR UMAT ISLAM DAN HINDU DESA SRIWIJAYA MATARAM KECAMATAN BANDAR MATARAM KABUPATEN LAMPUNG TENGAH. Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

[thumbnail of PERPUS PUSAT BAB 1 DAN 2.pdf] PDF
Download (2MB)
[thumbnail of SKRIPSI CETAK DWI LIASARI.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK Indonesia memiliki keragaman agama dengan enam kepercayaan resmi yaitu islam, Kristen, khatolik, hindu, budha, dan khonghucu. Dusun Srilestari mempunyai masalah yang berkaitan dengan toleransi dilihat dari bimbingan agama yang ada di dusun srilestari, yaitu ada salah satu warga beragama hindu yang rumahnya tidak jauh dari tempat ibadah umat islam (mushola), warga ini membuka warung minuman keras, tidak hanya menjual minuman pemilik rumah juga menyediakan tempat untuk mereka bernyanyi sehingga dalam hal ini prilaku tersebut sangat mengganggu warga sekitar yang ingin beribadah dan perilaku tersebut tidak mencerminkan adanya toleransi antar umat beragama. Penelitian bertujuan untuk mengetahui bimbingan agama dalam meningkatkan toleransi antar umat islam dan hindu desa sriwijaya mataram kecamatan bandar mataram kabupaten lampung tengah. untuk mengetahui bentuk-bentuk teknik toleransi umat beragama islam dan hindu di desa sriwijaya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan mengadakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sumber informasi didapatkan dari ketua RT Dusun Sri Lestari, dan yang memberikan bimbingan yaitu dari ustad dan Mangku dari Dusun Sri Lestari. Analisa data yang digunakan dalam penelitian ini dilakukan dengan mereduksi data, setelah itu disajikan dalam bentuk deskripsi, dan diverifikasi dengan penarikan kesimpulan Hasil Penelitian menunjukkan bahwa Adapun yang melatarbelakangi toleransi beragama di Desa Sriwijaya Lampung Tengah ialah terdiri dari 2 agama yaitu agama Islam dan agama Hindu, yang dimana hubungan antara kedua agama tersebut terjalin dengan baik setelah sekian lama kedua agama tersebut hidup berdampingan. Seperti hasil penelitian yang menunjukan bahwa toleransi yang terjalin adalah sangat harmonis, arti dari Harmonis yaitu mencari keselarasan, masyarakat agama Islam dan Hindu saling menjaga kedamaian agar terhindar dari konflik yang mengatas namakan agama. Agama Islam dan agama Hindu saling menghormati satu sama lain dan dalam keseharian, kedua agama tersebut seperti masyarakat pada umumnya, yaitu berinteraksi tanpa membedakan agama. Bentuk toleransi beragama yang terjalin di Desa Sriwijaya Lampung Tengah yaitu adannya unsur kekeluargaan disebabkan pernikahan, adannya gontong royong yang mempererat rasa toleransi iii dan menjadikan harmonisasi beragama semakin harmonis dan juga diantara kedua agama masih menjaga rasa simpati yang ketika agama Islam meniggal dunia maka agama Hindu akan ikut belasungkawa dengan datang ke rumah duka. Kata Kunci: Toleransi, Islam, Hindu iv ABSTRACT Indonesia has religious diversity with six official beliefs, namely Islam, Christianity, Catholicism, Hinduism, Buddhism and Confucianism. Sribelas hamlet has problems related to tolerance seen from the religious guidance that exists in the hamlet of Sribelas, namely there is one Hindu resident whose house is not far from the Muslim place of worship (mushola), this resident opened a liquor stall, not only selling the owner's drinks. The house also provides a place for them to sing, so in this case this behavior is very disturbing to local residents who want to worship and this behavior does not reflect tolerance between religious communities. The research aims to determine religious guidance in increasing tolerance between Muslims and Hindus in Sriwijaya Mataram village, Bandar Mataram sub-district, Central Lampung regency. to find out the forms of tolerance techniques for Muslims and Hindus in the Sriwijaya village. This research uses a descriptive qualitative approach. Data collection was carried out by conducting interviews, observation and documentation. The source of information was obtained from the head of RT Dusun Sri Lestari, and those who provided guidance were from Ustad and Mangku from Dusun Sri Lestari. Analysis of the data used in this research was carried out by reducing the data, after which it was presented in the form of descriptions, and verified by drawing conclusions The research results show that the background to religious tolerance in Sriwijaya Village, Central Lampung is that it consists of 2 religions, namely Islam and Hinduism, where the relationship between the two religions is well established after the two religions have lived side by side for a long time. As the results of research show that the tolerance that exists is very harmonious, the meaning of Harmonious is seeking harmony, Islamic and Hindu religious communities maintain peace with each other in order to avoid conflict in the name of religion. Islam and Hinduism respect each other and in everyday life, the two religions are like society in general, interacting without distinction between religions. The form of religious tolerance that exists in Sriwijaya Village, Central Lampung, is that there is an element of kinship due to marriage, there is mutual cooperation which strengthens the sense of tolerance and makes religious harmonization more harmonious and also between the two religions there is still a v feeling of sympathy that when Islam dies, Hinduism will follow. condolences by coming to the funeral home. Keywords: Tolerance, Islam, Hinduism

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Bimbingan Konseling Islam
Divisions: Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi > Bimbingan Konseling Islam
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 24 Jun 2024 04:49
Last Modified: 24 Jun 2024 07:23
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/33659

Actions (login required)

View Item View Item