STRATEGI BAWASLU KABUPATEN PESAWARAN DALAM PENCEGAHAN PENCATUTAN IDENTITAS MASYARAKAT OLEH PARTAI POLITIK

MUHAMMAD, HELMI (2024) STRATEGI BAWASLU KABUPATEN PESAWARAN DALAM PENCEGAHAN PENCATUTAN IDENTITAS MASYARAKAT OLEH PARTAI POLITIK. Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

[thumbnail of SKRIPSI BAB 1 & BAB 5.pdf] PDF
Download (6MB)
[thumbnail of SKRIPSI MUHAMMAD HELMI B5 FIX.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (6MB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini dilatarbelakangi karena adanya kasus mengenai pencatutan identitas di tengah masyarakat. Peneliti menemukan permasalahan yang berkaitan dengan strategi pencegahan pencatutan. Partai politik memerlukan syarat jumlah keanggotaan untuk mendaftarkan menjadi peserta pemilu, pada lingkup kabupaten sendiri partai politik harus memenuhi syarat keanggotaan sebanyak 1/1000 jumlah penduduk kabupaten. Hal tersebut yang menjadikan partai politik menggunakan identitas masyarakat tanpa izin pemiliknya dan para partai politik tidak melakukan kaderisasi dengan baik untuk menghimpun anggota yang sebenarnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi Bawaslu Kabupaten Pesawaran dalam pencegahan pencatutan identitas masyarakat oleh partai politik. Jenis penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data penelitian berupa wawancara, observasi dan dokumentasi. Pengumpulan data dengan teknik wawancara yang melibatkan 4 (empat) orang informan. Informan yang dipilih berdasarkan purposive sampling. Teknik analisis datanya terdiri dari reduksi data, penyajian data dan pengambilan kesimpulan. Dengan menggunakan 4 indikator fungsi manajemen, yaitu : Planning (Perencanaan), Organizing (Pengorganisasian), Actuating (Pelaksanaan), Controlling (Pengawasan). Berdasarkan penemuan pada penelitian ini diketahui Strategi Bawaslu Kabupaten Pesawaran dalam Pencegahan Pencatutan Identitas Masyarakat oleh Partai Politik sudah melakukan tugas dan tanggung jawabnya secara baik, namun saja belum mendapatkan hasil yang maksimal. Bawaslu Kabupaten Pesawaran dalam perencanaan pencegahan pencatutan sudah ada. Lalu untuk perencanaan (Planning) strategi pencegahan pencatutan identitas masyarakat sudah ada, pengorganisasiannya (Organizing) sudah cukup jelas, pelaksanaan (Actuating) sudah dilakukan dan sudah dijalankan dengan baik, pengarahan sudah diberikan dan pengawasan (Controlling) sudah dilakukan dengan baik namun masih belum maksimal. Kemudian strategi Bawaslu Kabupaten Pesawaran dalam pencegahan pencatutan identitas masyarakat baik perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan sudah berjalan dengan baik. Kata Kunci: Strategi Bawaslu, Fungsi Manajemen, Partai Politik, Pencatutan Identitas. iii iii ABSTRACT This research was motivated by a case of identity profiteering in the community. Researchers found problems related to profiteering prevention strategies. Political parties require a membership requirement to register to participate in elections, within the district itself political parties must meet the membership requirements of 1/1000 of the total population of the district. This is what makes political parties use people's identities without the permission of their owners and political parties do not do regeneration properly to gather real members. This study aims to determine the strategy of Bawaslu Pesawaran Regency in preventing profiteering of community identity by political parties. This type of research is descriptive qualitative. Research data collection techniques in the form of interviews, observations and documentation. Data collection using interview techniques involving 4 (four) informants. Informants are selected based on purposive sampling. Data analysis techniques consist of data reduction, data presentation and conclusion making. By using 4 indicators of management functions, namely: Planning , Organizing , Actulating , Controlling . Based on the findings in this study, it is known that the Bawaslu Strategy of Pesawaran Regency in Preventing Profiteering of Community Identity by Political Parties has carried out its duties and responsibilities well, but has not received maximum results. Bawaslu Pesawaran District in profiteering prevention planning already exists. Then for planning (Planning) strategies to prevent profiteering of community identity already exist, the organization (Organizing) is quite clear, the implementation (Actuating) has been carried out and has been carried out well, direction has been given and supervision (Controlling) has been done well but still not optimal. Then the strategy of Bawaslu Pesawaran Regency in preventing profiteering of community identity both planning, organizing, directing and supervising has been running well. Keywords: Bawaslu Strategy, Management Functions, Political Parties, Identity Profiteering.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Pemikiran Politik Islam
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Pemikiran Politik Islam
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 07 Jun 2024 03:51
Last Modified: 07 Jun 2024 08:59
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/33532

Actions (login required)

View Item View Item