IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA BELAJAR PADA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENINGKATKAN DAYA KREATIVITAS PESERTA DIDIK DI SMAN 1 SUNGKAI UTARA KABUPATEN LAMPUNG UTARA

SHINTIA, SEPTIANA (2024) IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA BELAJAR PADA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENINGKATKAN DAYA KREATIVITAS PESERTA DIDIK DI SMAN 1 SUNGKAI UTARA KABUPATEN LAMPUNG UTARA. Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

	PDF Download (5MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (5MB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar Pada Pembelajaran PAI dalam Meningkatkan Daya Kreativitas Peserta Didik di SMAN 1 Sungkai Utara Kabupaten Lampung Utara. Penelitian ini dilakukan untuk memberikan informasi baik kepada peserta didik, guru, dan satuan pendidikan bahkan orang tua untuk memberikan gambaran secara jelas terkait implementasi kurikulum Merdeka belajar terhadap karakteristik yang ditawarkan dalam kurikulum Merdeka belajar mengenai penerapan, pelaksanaan hingga assessment yang ditawarkan dalam kurikulum Merdeka dimana memiliki komparasi dengan kurikulum 2013. Sehingga memberikan solusi bagi dunia pendidikan untuk meningkatkan daya kreativitas peserta didik melalui penerapan kurikulum merdeka belajar. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif yang digunakan untuk mengempulkan data yang bersifat naratif dari berbagai sumber primer dan sekunder. Proses pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Kemudian data tersebut dianalisis secara deskriptif berupa reduksi data (data reduction), penyajian data (data display) dan penarik kesimpulan dan verifikasi (conclusion dan verification). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa implementasi kurikulum Merdeka belajar pada pembelajaran PAI dalam meningkatkan daya kreativitas peserta didik di SMAN 1 Sungkai Utara melibatkan 3 tahapan pembelajaran untuk melihat daya kreativitas peserta didik yaitu tahap perencanaan, pelaksanaan dan Assessment. Pada tahap perencanaan guru harus dipersiapkan sebelum proses KBM berlangsung, seperti Menyusun Program Tahunan dan Program Semester, Alur Tujuan Pembelajaran, Capaian Pembelajaram, Merumuskan Tujuan Pembelajaran, Modul Ajar, KKTP, dan IKTP. Tahap kedua yaitu pelaksanaan implementasi kurikulum Merdeka belajar pada pembelajaran PAI dalam meningkatkan daya kreativitas peserta didik di SMAN 1 Sungkai Utara melalui penggunaan pembelajaran berdeferensiasi, guru menggunakan berbagai metode pembelajaran, menyiapkan media pembelajaran dan sumber belajar dengan menyesuaikan karakteristik dan kebutuhan peserta didik serta meningkatkan daya kreativitas peserta didik yang dapat di lihat dari beberapa indikator yaitu: (1) Kemampuan berfikir kritis, (2) Kepekaan Emosional, (3) berbakat, (4) daya imajinasi yang tinggi. Tahap ketiga Assessment implementasi kurikulum Merdeka belajar pada pembelajaran PAI dalam meningkatkan daya kreativitas peserta didik di SMAN 1 Sungkai Utara melalui penilaian Diagnostik, Penilaian formatif dan penilaian sumatif. Kata Kunci: Kurikulum Merdeka Belajar, Daya Kreativitas Peserta Didik iii ABSTRACT This study aims to describe the Implementation of Merdeka Belajar Curriculum in PAI Learning in Improving Students' Creativity at SMAN 1 Sungkai Utara, North Lampung Regency. This research was conducted to provide information to both students, teachers, and education units and even parents to provide a clear picture related to the implementation of the Merdeka Belajar curriculum on the characteristics offered in the Merdeka Belajar curriculum regarding the application, implementation, and assessment offered in the Merdeka curriculum which has comparisons with the 2013 curriculum. So that it provides a solution for the world of education to increase the creativity of students through the implementation of the independent learning curriculum. The research method used is descriptive qualitative research which is used to collect narrative data from various primary and secondary sources. The data collection process in this study used observation, interview and documentation techniques. Then the data was analyzed descriptively in the form of data reduction (data reduction), data presentation (data display) and conclusion and verification (conclusion and verification), The results of this study show that the implementation of Merdeka Belajar curriculum in PAI learning in increasing the creativity of students at SMAN 1 Sungkai Utara involves 3 stages of learning to see the creativity of students, namely the planning, implementation and assessment stages. In the planning stage, teachers must be prepared before the KBM process takes place, such as compiling annual and semester programs, flow of learning objectives, learning outcomes, formulating learning objectives, teaching modules, KKTP, and IKTP. The second stage is the implementation of the Merdeka Belajar curriculum in PAI learning in increasing the creativity of students at SMAN 1 North Sungkai through the use of differentiated learning, teachers use various learning methods, prepare learning media and learning resources by adjusting the characteristics and needs of students and increasing the creativity of students which can be seen from several indicators, namely: (1) Critical thinking skills, (2) emotional sensitivity, (3) talent, (4) high imagination. The third stage Assessment of the implementation of Merdeka Belajar curriculum in PAI learning in increasing the creativity of students at SMAN 1 Sungkai Utara through Diagnostic assessment, Formative assessment and summative assessment. Keyword: Independent Learning Curriculum, Learners Creativity

Actions (login required)

View Item