ANALISIS PERAN PEMASARAN KOPI SEBAGAI PENUNJANG PENGEMBANGAN DAERAH DI KABUPATEN TANGGAMUS DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM (Studi Pada Produsen Kopi Di Dusun Gunung-Megang, Ulubelu, Tanggamus)

Bintang, Ramadhan Cantiara (2024) ANALISIS PERAN PEMASARAN KOPI SEBAGAI PENUNJANG PENGEMBANGAN DAERAH DI KABUPATEN TANGGAMUS DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM (Studi Pada Produsen Kopi Di Dusun Gunung-Megang, Ulubelu, Tanggamus). Diploma thesis, UIN Raden Intan Lampung.

	PDF Download (3MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK Kopi merupakan salah satu komoditi hasil perkebunan yang banyak dikonsumsi sebagai minuman penyegar. Lampung merupakan provinsi dengan kontribusi pemasaran kopi perkebunan rakyat tertinggi di Indonesia. Adapun metode penelitian ini menggunakan metode kualitiatif. Hasil penelitian ini adalah Dampak Pemasaran Kopi Terhadap Pengembangan Daerah Didesa Gunung Megang, Ulu-Belu Tanggamus, yaitu dilihat dari indikator pengembangan wilayah, yaitu pertumbuhan ekonomi, Pendidikan, Kesehatan masyarakat dan pengembangan insfrastruktur. Pemasaran Kopi Terhadap Petani Kopi dan Masyarakat desa di desa Gunung Megang, Ulu-Belu, Tanggamus sangat berdampak besar, terutama dalam bidang perekonomiannya. Banyak sekali petani kopi yang sangat terbantu dengan pemasaran kopi, mulai dari pertumbuhan ekonomi, Pendidikan, Kesehatan, bahkan infrastruktur dusun yang semakin berkembang dari masa kemasa. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan mengenai peran pemasaran dalam pengembangan daerah dalam perspektif ekonomi Islam dalam berpromosi dan etika bisnis Islam yang terdiri dari kejujuran, amanah, keadilan, dan istiqomah. Prinsip ekonomi Islam dalam berpromosi dan etika bisnis islam tersebut juga diperlukan kekonsistenan untuk diterapkan agar bisnis yang dijalankan sesuai dengan aturan syari‟ah yang berasal dari Allah SWT, sebagaimana yang telah dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW. Kata Kunci : Kopi, Pemasaran, Pengembangan Daerah. ABSTRACK Coffee is one of the plantation commodities that is widely consumed as a refreshing drink. Lampung is the province with the highest marketing contribution to smallholder plantation coffee in Indonesia. This research method uses a qualitative method. The results of this research are the Impact of Coffee Marketing on Regional Development in Gunung Megang Village, Ulu�Belu Tanggamus, which is seen from regional development indicators, namely economic growth, education, public health and infrastructure development. Coffee Marketing to Coffee Farmers and Village Communities in Gunung Megang Village, Ulu-Belu, Tanggamus has had a big impact, especially in the economic sector. Many coffee farmers are greatly helped by coffee marketing, starting from economic growth, education, health, even village infrastructure which is increasingly developing over time. Based on the results of research that has been conducted regarding the role of marketing in regional development from an Islamic economic perspective in promotion and Islamic business ethics consisting of honesty, trust, justice and istiqomah. Islamic economic principles in promotion and Islamic business ethics also require consistency to be applied so that the business is run in accordance with the sharia rules that come from Allah SWT, as exemplified by the Prophet Muhammad SAW. Keywords: Coffee, Marketing, Regional Development.

Actions (login required)

View Item