ANALISIS KESULITAN BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KELAS X DI SMAN 2 GADINGREJO

ENDAH, WEDAR PRATIAS (2024) ANALISIS KESULITAN BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KELAS X DI SMAN 2 GADINGREJO. Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

	PDF Download (3MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK Mata pelajaran PAI termasuk mata pelajaran yang harus diperhatikan. karena di dalam mata pelajaran PAI terdapat beberapa materi yang berhubungan dengan ibadah-ibadah yang di anjurkan oleh agama Islam, cakupannya adalah Beriman kepada kitab-kitab allah SWT, jujur, melaksanakan pengurusan jenazah, masa kejayaan islam dan Rasul-rasul kekasih Allah SWT. Pemahaman peserta didik haruslah sangat di perhatikan karena dari pemahaman itu peserta didik dapat mengerjakan soal-soal yang berkaitan dengan materi yang di ajarkan, bagaimana peserta didik dapat mengerjakan soal jika pemahaman mereka masih rendah. Oleh karena itu guru harus lebih memperhatikan seberapa jauh pemahaman peserta didik terhadap materi yang telah di sampaikan dan menjadikan peserta didik sebagai siswa yang aktif. Berdasarkan hasil pra penelitian di SMA Negeri 2 Gadingrejo, Peneliti melakukan wawancara terhadap Guru PAI kelas X di SMA Negeri 2 Gadingrejo menunjukkan bahwa peserta didik menganggap PAI adalah mata pelajaran yang sulit. Peserta didik masih kesulitan dalam materi PAI terutama materi zakat. Anggapan sulit dalam pemahaman dan kemampuan menjawab soal merupakan salah satu hal yang melandasi kurangnya penguasaan konsep peserta didik terhadap mata pelajaran PAI. Mayoritas peserta didik mengatakan bahwa mereka kesulitan pada mata pelajaran PAI. Selain itu, Guru PAI kelas X di SMA Negeri 2 Gadingrejo juga mengatakan bahwa peserta didik kurang terampil dalam mengerjakan soal. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif-deskriptif yaitu pendekatan penelitian yang berusaha mendesripsikan suatu gejala, peristiwa, kejadian yang terjadi sekarang yang dimana penelitian ini memotret peristiwa dan kejadian yang terjadi menjadi focus perhatiannya untuk kemudian di jabarkan sebagimana adanya. Berdasarkan hasil penelitian kesulitan pada materi berkaitan ayat�ayat al-Quran atau baca tulis al-Quran, dan kesulitan belajar peserta didik adalah kesulitan memahami materi atau pokok bahasan Pendidikan Agama Islam. Faktor penyebab kesulitan belajar peserta didik berupa faktor internal minat dan motivasi belajar peserta didik, faktor eksternal berupa sarana dan prasarana belajar kurang mendukung, metode dan media pembelajaran guru kurang sesuai dengan karakteristik peserta didik, keluarga peserta didik kurang memberi motivasi belajar pada anak, serta tekhnologi yang membuat peserta didik malas belajar. Upaya mengatasi kesulitan belajar peserta iii didik terbagi menjadi dua, yaitu upaya dari pihak peserta didik sendiri (internal). Dalam usahanya menanggulangi kesulitan belajar yang dialaminya, peserta didik berusaha bertanya kepada teman yang lebih pintar, pengadaan sarana dan prasarana, menumbuhkan minat baca peserta didik melalui literasi, memaksimalkan komunikasi sekolah dengan orang tua peserta didik, diadakan pertemuan guru-guru tentang permasalahan yang dialami oleh guru dan peserta didik serta solusi pemecahannya, mencari akar permasalahan kemudian mencari solusi yang tepat, mencoba bekerja sama dengan guru mata pelajaran untuk memberikan perlakuan khusus pada anak tersebut, orentasi, informasi, penempatan penyaluran peserta didik, kunjungan rumah, pelimpahan kasus memberinya motivasi melalui pemberian, guru wali kelas melalui program guru Pendidikan Agama Islam yang memberikan motivasi dan wali kelas agar menambah keterampilan dalam membaca al-Quran serta petunjuk agar lebih mudah dalam belajar. Kata Kunci : Kesulitan Belajar, Pendidikan Agama Islam, SMA Negeri 2 Gadingrejo iv ABSTRACT PAI subjects are among the subjects that must be paid attention to. because in the PAI subject there is some material related to the worship recommended by the Islamic religion, the scope of which is faith in the books of Allah SWT, honesty, carrying out funeral arrangements, the glory days of Islam and the beloved messengers of Allah SWT. Students' understanding must be given great attention because from that understanding students can work on questions related to the material being taught, how can students work on questions if their understanding is still low. Therefore, teachers must pay more attention to how far students understand the material that has been presented and make students active students. Based on the results of pre-research at SMA Negeri 2 Gadingrejo, researchers conducted interviews with class X PAI teachers at SMA Negeri 2 Gadingrejo, showing that students considered PAI to be a difficult subject. Students still have difficulty in PAI material, especially zakat material. The assumption that it is difficult to understand and be able to answer questions is one of the things that underlies students' lack of mastery of concepts regarding PAI subjects. The majority of students said that they had difficulty in PAI subjects. Apart from that, the class. The approach used in this research is a qualitative-descriptive approach, namely a research approach that attempts to describe a symptom, event, event that is happening now, where this research photographs events and events that occur and becomes the focus of attention and then describes it as it is. Based on the research results, difficulties in material related to Al-Quran verses or reading and writing the Koran, and students' learning difficulties are difficulties in understanding the material or subject matter of Islamic Religious Education. Factors that cause students' learning difficulties include internal factors such as students' interest and motivation to learn, external factors in the form of less supportive learning facilities and infrastructure, teachers' learning methods and media that do not match the characteristics of students, students' families provide less motivation for children to learn, and technology. which makes students lazy to learn. Efforts to overcome students' learning difficulties are divided into two, namely efforts on the part of the students themselves (internal). In an effort to overcome the learning difficulties they experience, students try to ask smarter friends, provide facilities and infrastructure, foster students' interest in reading through literacy, maximize school communication with v students' parents, hold teacher-teacher meetings about the problems experienced by students. teachers and students as well as solutions, looking for the root of the problem then looking for the right solution, trying to work together with subject teachers to provide special treatment to the child, orientation, information, placement, distribution of students, home visits, case assignments, giving him motivation through giving , homeroom teachers through the Islamic Religious Education teacher program who provide motivation and homeroom teachers to increase skills in reading the Koran as well as instructions to make learning easier. Keywords : Learning Difficulties, Islamic Religious Education, SMA Negeri 2 Gadingrejo

Actions (login required)

View Item