MITOS JIMAT BAYI PADA MASYARAKAT DESA BELIMBING KECAMATAN BELIMBING KABUPATEN MUARA ENIM

Irma, Shintia (2024) MITOS JIMAT BAYI PADA MASYARAKAT DESA BELIMBING KECAMATAN BELIMBING KABUPATEN MUARA ENIM. Diploma thesis, UIN Raden Intan Lampung.

	PDF Download (2MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK Jimat bayi merupakan gelang bayi yang dipercayai masyarakat Desa Belimbing sebagai tangkal gangguan makhluk halus, tangkal bayi yang sering menangis serta memberikan kesembuhan kepada bayi yang sering menagis tanpa henti, dan terkena penyakit segak apoy (kejang-kejang). Sebagai kepercayaan yang masih dilakukan sampai saat ini oleh masyarakat, mitos jimat bayi perlu dikaji kebenaraannya dimasyarakat. Untuk itu peneliti merumuskan rumusan masalah sebagai berikut yaitu bagaimana kepercayaan masyarakat terhadap jimat bayi dan bagaimana pengaruh jimat bayi dalam kehidupan masyarakat Desa Belimbing. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif kualitatif dengan jenis penelitian fiel research dan menggunakan pendekatan fenomenologi Metode pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data primer didapatkan melalui wawancara dengan beberapa informan penelitian yaitu melibatkan juru kunci jimat bayi, tokoh agama dan masyarakat Desa Belimbing untuk mendapatkan data terkait dengan mitos jimat bayi. data sekunder yang didapatkan dari buku, jurnal, artikel-artikel, skripsi dan sumber lainnya yang relevan guna menunjang penelitian sesuai fakta yang ada di lapangan. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa jimat bayi merupakan kepercayaaan masyarakat Desa Belimbing yang diyakini sebagai penangkal atau benda yang dapat menyembuhkan dari gangguan makhluk halus yang akan menggangu anak bayi hingga mengalami penyakit segak apoy (kejang�kejang) dan menangis tanpa henti. Kepercayaan terhadap mitos ini telah dipercayai oleh masyarakatnya sejak lama. Kepercayaan ini berawal dari anggapan masyarakat yang mempercayai bahwa Tuhan juga menciptakan mahluk halus yang mendiami alam ghaib, kepercayaan terhadap benda-benda ghaib atau benda keramat yang dipercaya memiliki kekuatan spiritual dan banyak masyarakat yang mengharapkan keberkahan dan keselamatan terhadap jimat tersebut. Adapun pengaruh jimat terhadap masyarakat Desa Belimbing itu dipengaruhi oleh beberapa hal yaitu dari segi ekonomi, pengalaman pribadi atau orangtuanya, masyarakat dan orang lain yang dianggap penting, kepercayaan dan budaya, serta dari tingkat pendidikan hal ini memberikan pengaruh besar tehadap pemakaian jimat kepada bayi yang dilakukan oleh orang tua sebagai pengharapan anak yang mengalami ganguan makhluk halus dapat sembuh. Kata Kunci : Kepercayaan, Jimat Bayi, Mitos. ABSTRACT Baby amulet is a baby bracelet that is believed by the people of Belimbing Village as a deterrent to the disturbance of spirits, a barrier for babies who often cry and provide healing to babies who often cry endlessly, and are affected by apoy disease (convulsions). As a belief that is still practiced today by the community, the myth of baby amulets needs to be studied for truth in the community as the formulation of the problem is the community's belief in baby amulets and the influence of baby amulets in the lives of the people of Belimbing Village. So researchers are interested in researching the myth of baby amulets that are still developing in Belimbing Village. The method used in this study is a qualitative descriptive method with the type of research and uses a phenomenological approach Data collection methods use interview, observation, and documentation methods. Primary data were obtained through interviews with several research informants, involving baby amulet caretakers, religious leaders and the Belimbing Village community to obtain data related to the baby amulet myth. Secondary data obtained from books, journals, articles, theses and other relevant sources to support research according to facts in the field. Based on the results of the study, it shows that the baby amulet is a belief of the people of Belimbing Village which is believed to be an antidote or object that can heal from the interference of spirits that will disturb infants to experience apoy disease (convulsions) and cry without stopping. The belief in this myth has been believed by its people for a long time. This belief originated from the assumption of people who believe that God also created subtle beings who inhabit the unseen realm, belief in supernatural objects or sacred objects that are believed to have spiritual power and many people expect blessings and salvation from the talisman. The influence of talismans on the people of Belimbing Village is influenced by several things, namely in terms of economy, personal experiences or parents, community and other people who are considered important, beliefs and culture, this has a great influence on the use of amulets to babies carried out by parents as a hope that children who experience the interference of spirits can heal. Keywords: Belief, Baby Amulet, Myth.

Actions (login required)

View Item